Bayi Kembar Siam Kediri Butuh Kamar Steril  

Reporter

Kamis, 27 November 2014 05:12 WIB

Tim dokter melakukan simulasi operasi pemisahan bayi kembar siam dempet di dada dan perut, Nurul Anindia dan Rahma Anindia di Gedung Bedah Pusat Terpadu (GBPT) RSUD Dr Soetomo, Surabaya (3/5). TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Kediri: Kondisi bayi kembar siam Citra Fazira Ramadhany dan Nezya Fazira Ramadhany dianggap masih sangat rapuh. Keduanya rentan terserang virus dan bakteri di rumahnya yang sederhana di Desa Jambean, Kecamatan Kras, Kabupaten Kediri.

Petugas puskesmas setempat menyediakan cairan steril untuk membersihkan tangan bagi siapa pun sebelum memegang mereka. Cairan itu digantung di pintu kamar mereka persis seperti ruang perawatan rumah sakit.

Endik Indahwati, ibu dua bayi itu, berharap ada dermawan yang rela membenahi kamar tidur yang ditinggalinya itu sehingga bisa tetap steril seperti di rumah sakit. "Anak saya rentan serangan flu. Satu kena lainnya sudah pasti kena," katanya.

Permintaan ini disampaikan setelah sebelumnya memohon ada dermawan yang membuat kamar yang sama ber-AC agar dua buah hatinya itu bisa tidur dengan tenang seperti saat di rumah sakit. Sejak tiba pada Senin lalu, Citra-Nezya memang kerap menangis. (Baca: Orang Tua Bayi Kembar Siam Berharap Disumbang AC)

Meski telah melewati masa kritis dan keluar dari rumah sakit, bayi kembar siam Citra dan Nezya memang membutuhkan perawatan ekstra. Keduanya pulang setelah menjalani perawatan untuk kelainan jantung bawaan selama 16 bulan di RSUD dr Soetomo, Surabaya.

Perawatan tak sampai ke pemisahan kedua bayi yang dempet di bagian perut dan dada itu karena Citra-Nezya berbagi satu jantung yang sama. Kondisi itu pula yang menurut Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri Adi Laksono membuat kondisi Citra-Nezya lebih rumit ketimbang kembar siam asal Minnesota, Amerika Serikat, Abigail-Brittany, yang berhasil bertahan hingga dewasa saat ini.

Sebelumnya, Bupati Kediri Harianti Sutrisno berjanji akan melanjutkan bantuan perawatan di puskesmas dan rumah sakit terdekat. Ia pun berpesan kepada kepala desa dan orang tua Citra-Nezya agar menjaga kesehatan keduanya. "Tetangga yang ingin melihat mohon yang sehat saja,” katanya. “Bagi yang flu maupun batuk, jangan, karena mereka masih kecil, bahaya."

HARI TRI WASONO

Terpopuler
3 'Dosa' Berat yang Membelit Ical

Usai Dikudeta, Ical Bertemu Prabowo

Ricuh Partai Golkar, Muladi: Pemecatan Ical Sah

Muladi Keluar dari Munas Golkar Tandingan

Berita terkait

Satu Bayi Meninggal Setelah Pemisahan Kembar Siam di RSHS Bandung

25 Oktober 2023

Satu Bayi Meninggal Setelah Pemisahan Kembar Siam di RSHS Bandung

Operasi kembar siam memiliki tingkat kesulitan yang cukup kompleks.

Baca Selengkapnya

Tim Dokter RSHS Bandung Pisahkan Bayi Kembar Siam Hasan dan Husein

23 Oktober 2023

Tim Dokter RSHS Bandung Pisahkan Bayi Kembar Siam Hasan dan Husein

Bayi kembar siam berusia 13 bulan yang dinamakan Hasan dan Husein itu berasal dari Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Tim Dokter RSSA Malang Berhasil Pisahkan Bayi Kembar Siam

12 Agustus 2023

Tim Dokter RSSA Malang Berhasil Pisahkan Bayi Kembar Siam

Pada operasi pemisahan bayi kembar siam itu, tim dokter RSSA Malang didampingi dokter-dokter dari RSUD Dr Soetomo Surabaya.

Baca Selengkapnya

Tim Dokter RSHS Bandung Pisahkan Bayi Kembar Siam Usia 11 Bulan

21 Desember 2022

Tim Dokter RSHS Bandung Pisahkan Bayi Kembar Siam Usia 11 Bulan

Bayi kembar siam seberat 14,6 kilogram itu memiliki organ liver atau hati yang menyatu.

Baca Selengkapnya

Kembar Siam, Penyebab dan Macamnya

2 Agustus 2022

Kembar Siam, Penyebab dan Macamnya

Kembar siam terjadi ketika satu sel telur yang dibuahi membelah dan berkembang menjadi dua individu. Macamnya tergantung posisi mereka terhubung.

Baca Selengkapnya

Kondisi Membaik, Bayi Kembar Siam Sukabumi di RSHS Bandung Segera Pulang

8 Juni 2022

Kondisi Membaik, Bayi Kembar Siam Sukabumi di RSHS Bandung Segera Pulang

Kedua bayi kembar siam itu pada 25 Mei 2022 menjalani operasi pemisahan di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung.

Baca Selengkapnya

RSHS Bandung Gelar Operasi Pemisahan Bayi Kembar Siam Sukabumi

25 Mei 2022

RSHS Bandung Gelar Operasi Pemisahan Bayi Kembar Siam Sukabumi

Bayi kembar siam itu sekarang berusia 11 bulan

Baca Selengkapnya

Bagaimana Bayi Bisa Terlahir Kembar Siam? Ini Penjelasan Ilimiahnya

1 September 2021

Bagaimana Bayi Bisa Terlahir Kembar Siam? Ini Penjelasan Ilimiahnya

Apa yang menyebabkan lahirnya bayi kembar siam? Pertanyaan ini mendapat jawaban ilmiah sebagai berikut.

Baca Selengkapnya

Deteksi Dini Kemungkinan Kehamilan Bayi Kembar Siam

10 April 2021

Deteksi Dini Kemungkinan Kehamilan Bayi Kembar Siam

Bayi kembar siam memang menghasilkan dua janin, namun keduanya akan tetap memiliki fisik yang tergabung. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Tim Dokter RSHS Bandung Operasi Bayi Kembar Dempet Selama 8 Jam

7 April 2021

Tim Dokter RSHS Bandung Operasi Bayi Kembar Dempet Selama 8 Jam

Dari hasil pemeriksaan tim dokter, bayi mengalami dempet di bagian perut.

Baca Selengkapnya