Sultra Anggap Presidium Penyelamat Golkar Illegal

Reporter

Editor

Zed abidien

Rabu, 26 November 2014 17:46 WIB

Dari kiri: Priyo Budi Santos0, Sjarif Tjitjip Soetardjo, Agung Laksono, Theo L Sambuaga, Idrus Marham, dan Fadel Muhammad, dalam rapat pleno di DPP Golkar, Jakarta, Selasa, 25 November 2014. ANTARA/Puspa Perwitasari

TEMPO.CO, Kendari - Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Propinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menyatakan Presidium Penyelamat Partai Golkar yang dipimpin oleh Agung Laksono dinilai ilegal. Bahkan dengan nada sinis Ridwan, menegaskan jika posisi Presidium tidak diakui dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangga Partai Golkar.

"Asal tahu saja ya, untuk presidium itu diangkat oleh ketua DPD-DPD se Indonesia, jadi illegal itu karena tidak ada aturanya," tegas Ridwan yang dikonfirmasi via selular Rabu, 26 November 2014. (Baca: Pleno Golkar Pecat Ical dan Idrus Marham)

Ridwan menyatakan tetap mendukung pencalonan Aburizal Bakrie sebagai ketua umum Partai Golkar pada Musyawarah Nasional 30 November mendatang di Bali. Sikap ini sesuai dengan dengan hasil rapimnas Golkar di Yogyakarta beberapa waktu lalu.

Ada beberapa alasan mengapa DPD 1 Golkar Sulawesi Tenggara kembali memilih Ical --sapaan akrab Aburizal-- sebagai ketua Presidium KMP. Diantaranya, Ical dinilai masih layak memimpin Partai Golkar. Ical juga dinilai sebagai motor penggerak partai. (Baca: Rusuh Golkar, JK: Ini Konflik Fisik Pertama)

Ketua DPD II, Golkar Kabupaten Bombana, Subhan Tembara, sependapat dengan Ridwan. Setidaknya, kata dia, 19 pemilik suara Golkar di Sultra bulat memilih Ical sebagai ketua umum yang akan memimpin Golkar lima tahun ke depan. Hal ini sudah diputuskan dalam rapat pleno Golkar Sultra yang digelar beberapa waktu lalu.

Memang diakui Subhan, beberapa waktu lalu sejumlah tim sukses dari beberapa kandidat calon ketua umum sempat mengontak beberapa pengurus DPD Golkar di kabupaten/kota di Sultra meminta komitmen dukungan, namun permintaan ini ditolak.

ROSNIAWATI FIKRI

Berita lain:
Pleno Golkar Pecat Ical dan Idrus Marham
3 'Dosa' Berat yang Membelit Ical
Usai Dikudeta, Ical Bertemu Prabowo









Advertising
Advertising

Berita terkait

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

9 hari lalu

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

"Ya semuanya teman, halalbihalal yo ditekani kabeh (ya didatangi semua)," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

20 hari lalu

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

Setelah hari pertama Idul Fitri di Jakarta, Jokowi terbang ke Medan untuk merayakan hari ke-2 Lebaran. Buat amankan tiket Bobby Nasution ke Pilgub?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

28 hari lalu

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

Ujang pun menyampaikan bahwa para tokoh itu memiliki modal yang cukup untuk dikatakan sebagai calon unggulan di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

29 hari lalu

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

Menurut Airlangga, dukungan dari ormas merupakan salah satu kunci agar dirinya dapat kembali terpilih untuk menjadi Ketua Umum Partai Golkar.

Baca Selengkapnya

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

29 hari lalu

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

Airlangga menyatakan dukungan itu merupakan amanah yang harus dijaga.

Baca Selengkapnya

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

30 hari lalu

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

Ketua Umum Golkar menargetkan partainya mampu menang lebih dari 50 persen dalam kontestasi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

33 hari lalu

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

Presiden Jokowi membantah dirinya sempat ingin merebut posisi Ketua Umum Partai Golkar maupun Ketua Umum PDI Perjuangan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

39 hari lalu

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

Menurut Prabowo, keinginan itu bisa dilakukan bila ada dukungan untuk memberi nasihat. Prabowo meminta Golkar mendukungnya membangun pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

39 hari lalu

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

Prabowo meminta maaf karena belum sempat mendatangi semua kader-kader Golkar di daerah dalam tahapan kampanye pemilu.

Baca Selengkapnya

Partai Golkar Menang di Sumut, Peran Musa Rajekshah Disorot

45 hari lalu

Partai Golkar Menang di Sumut, Peran Musa Rajekshah Disorot

Partai Golkar dan kadernya mengambil langkah tepat memilih Ijeck

Baca Selengkapnya