TEMPO.CO, Semarang - Sejumlah kelompok buruh di Semarang, hari ini, Jumat, 21 November 2014, menggelar unjuk rasa, menolak keputusan Gubernur Jawa Tengah yang menetapkan upah minimum kabupaten/kota di Jawa Tengah.
Mereka yang menamakan diri Gerakan Buruh Berjuang (Gerbang) Jawa Tengah itu, berdemo di depan kantor gubernur. Nanang Setiyono, aktivis Gerbang, menilai besaran upah yang ditetapkan Ganjar masih di bawah kelayakan buruh. “Kami kecewa karena Ganjar tak berani menetapkan upah sesuai aspirasi buruh,” kata dia.
Buruh ini juga kecewa atas sikap Ganjar yang sudah berkoordinasi dengan DPRD Jawa Tengah tapi setelah itu melakukan pertemuan dengan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo).
Dalam unjuk rasa itu, mereka membawa berbagai atribut aksi, seperti spanduk, poster, dan alat pengeras suara. Mereka juga ada yang memainkan aksi teatrikal.
Ganjar menetapkan UMK untuk 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah, kemarin. Kota Semarang memiliki upah tertinggi dengan Rp 1.685.000, sedangkan Cilacap bagian barat dan Banyumas memiliki upah terendah dengan Rp 1.100.000. Dari 35 kabupaten/kota itu, daerah yang sudah mencapai angka KHL sebanyak 31 kabupaten/kota.
Adapun yang belum KHL sebanyak 6 kabupaten. Pencapaian KHL terhadap UMK di Jawa Tengah, rata-rata 100,33 persen. Rata-rata kenaikannya sebesar Rp 157,929 atau 14,96 persen.
Menanggapi adanya aksi buruh, Ganjar menilai itu wajar-wajar saja. “Setiap tahun pasti begitu,” kata dia. Menurut dia, setiap tahun penentuan UMK pasti akan selalu ramai. Sebab, selalu ada ketidaksepahaman antara buruh dan pengusaha. Untuk itu, Ganjar mengusulkan agar dibuat regulasi yang ketat sebagai standar penentuan UMK. Misalnya, buruh dan pengusaha sepakat untuk UMK naik 10 persen setiap tahun.
ROFIUDDIN
Berita Terpopuler:
Deklarasi KMP: Turunkan Jokowi, Ganti Prabowo
Alasan Jokowi Pakai Pesawat Ekonomi ke Wisuda Anak
Alasan Jokowi Pilih Prasetyo Jadi Jaksa Agung
Berita terkait
Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?
3 hari lalu
Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?
Baca SelengkapnyaRekam Jejak Andi Gani Nena Wea, Presiden KSPSI yang Ditunjuk Jadi Staf Ahli Kapolri
4 hari lalu
Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea ditunjuk Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai Staf Ahli Kapolri. Berikut profilnya.
Baca SelengkapnyaSaat Mahfud MD Cerita Kekalahan Pilpres 2024 Sambil Tertawa: Ya Dongkol, Tapi Move On
5 hari lalu
Mahfud MD mengatakan, meski aktif dalam berbagai jabatan pemerintahan, ia sebenarnya tidak pernah benar-benar pergi dari dunia kampus.
Baca Selengkapnya5 Hal tentang Ganjar Pranowo Setelah Berakhirnya Pilpres 2024 dan Putusan MK
9 hari lalu
Ganjar Pranowo menegaskan sikap politiknya untuk tidak bergabung pemerintahan presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo-Gibran
Baca SelengkapnyaGanjar Akui Tak Akan Gabung Pemerintahan, Bagaimana dengan PDIP?
9 hari lalu
ganjar mengatakan dalam sistem pemerintahan juga penting adanya check and balances.
Baca SelengkapnyaGanjar Ungkap Arah Politiknya Usai Kalah di Pilpres 2024
9 hari lalu
Menurut Ganjar, masih banyak persoalan yang dipesankan oleh Megawati berkaitan dengan kondisi sosial ekonomi yang perlu jadi perhatian.
Baca SelengkapnyaGibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru
10 hari lalu
Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka menyebut daerah padat penduduk mendapatkan atensi khusus dari pemerintah.
Baca SelengkapnyaPrabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia
10 hari lalu
Serikat Karyawan Garuda Indonesia meminta Prabowo-Gibran bisa penuhi janjinya untuk menyelamatkan maskapai Garuda Indonesia.
Baca SelengkapnyaKasak-kusuk Koalisi Setelah Putusan MK
11 hari lalu
Ada lobi-lobi disertai pembagian jatah menteri di kabinet. Rencana koalisi PDIP disertai syarat tertentu.
Baca SelengkapnyaSepedaan di Yogyakarta, Ganjar Pranowo Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran
12 hari lalu
Ganjar Pranowo mengaku tak diundang untuk menghadiri penetapan Prabowo-Gibran sebagai presiden dan wakil presiden.
Baca Selengkapnya