Prasetyo Jadi Jaksa Agung, ICW: Korupsi Kabur

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Jumat, 21 November 2014 06:31 WIB

H.M Prasetyo. www.wikidpr.org

TEMPO.CO, Jakarta - Koordinator Divisi Korupsi Politik Indonesia Corruption Watch (ICW), Donal Faris, mengatakan pemilihan politikus Partai NasDem Prasetyo sebagai Jaksa Agung membawa dampak buruk bagi program anti-korupsi Presiden Joko Widodo.

"Sekarang agenda anti-korupsi Jokowi menjadi kabur, bukan hilang sepenuhnya," ujar Donal saat ditemui di kantor ICW, Jakarta, Kamis, 20 November 2014. (Baca: Jadi Jaksa Agung, Ini Janji Prasetyo)

Donal menjelaskan, agenda anti-korupsi Jokowi menjadi kabur karena tak jelas lagi bagaimana Jokowi akan menegakkan hukum jika penegak hukumnya saja rawan diintervensi. Menurut Donal, figur Jaksa Agung dari partai politik rawan tersandera kepentingan partai politik tempatnya berasal. (Baca: Alasan Jokowi Pilih Prasetyo Jadi Jaksa Agung)

Jika sudah tersandra, kata Donal, akan sulit untuk menangani kasus-kasus yang melibatkan figur partai poltik. Dampak lainnya, reformasi kejaksaan juga menjadi macet. (Baca; Jaksa Agung Prasetyo Janji Independen)

Donal mengatakan, masih ada jalan bagi Jokowi untuk memastikan program anti-korupsinya tak benar-benar hilang. Salah satunya, memasang target penanganan kasus korupsi terhadap Prasetyo begitu aktif menjadi jaksa agung. "Kasih target menyelesaikan berapa kasus korupsi dalam waktu 6-12 bulan," ujarnya. (Baca: Jaksa Agung Baru Mundur dari NasDem)

Sebagaimana diketahui, Prasetyo dipilih menjadi jaksa agung oleh Jokowi tadi siang. Ia mengalahkan calon-calon lain seperti Pelaksana Tugas Jaksa Agung Andhi Nirwanto, Jaksa Agung Muda Pidana Khusus Widyo Pramono, dan Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan Muhammad Yusuf. (Baca juga: Jadi Jaksa Agung, Prasetyo Belum Mundur dari DPR)

Prasetyo pernah mejabat jaksa agung muda pidana umum pada 2006. Namun ia kemudian menjadi kader Partai NasDem dan terpilih sebagai anggota DPR tahun 2014-2019 meski harus undur diri begitu dipilih sebagai jaksa agung.

ISTMAN MP

Topik terhangat:
Tes Perawan Kepolisian | Ahok Jadi Gubernur | Jokowi dan BBM Subsidi

Berita terpopuler lainnya:
Kronologi Baku Tembak TNI Vs Polri di Batam
Ahok: Saya Bukan PDIP, tapi Orangnya Bu Mega
3 Modus Baru Mafia Migas Versi Faisal Basri
JE Sahetapy: Piring Kabinet SBY Bau Amis

Berita terkait

Kilas Balik 7 Tahun Jokowi Perintah Jaksa Agung Usut Kembali Kematian Munir, Apa Hasilnya?

13 Oktober 2023

Kilas Balik 7 Tahun Jokowi Perintah Jaksa Agung Usut Kembali Kematian Munir, Apa Hasilnya?

Pada 13 Oktober 2016, Jokowi meminta Jaksa Agung kembali mengusut kasus pelanggaran HAM Munir Said Thalib. Berikut kilas baliknya.

Baca Selengkapnya

Diduga Aset Jiwasraya, 6 Bidang Tanah di Jaksel Disita Kejagung

6 Maret 2020

Diduga Aset Jiwasraya, 6 Bidang Tanah di Jaksel Disita Kejagung

Tim jaksa penyidik Kejaksaan Agung menyegel 6 bidang tanah dan bangunan di Jakarta Selatan, yang diduga aset kasus korupsi PT Asuransi Jiwasraya.

Baca Selengkapnya

Tak Terkait Jiwasraya, Pemblokiran 25 Rekening Pemilik SID Dibuka

29 Februari 2020

Tak Terkait Jiwasraya, Pemblokiran 25 Rekening Pemilik SID Dibuka

Sejauh ini sudah ada 235 pemilik saham yang rekeningnya diblokir karena diduga terkait kasus Jiwasraya. Sebanyak 88 orang sudah mengajukan keberatan.

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Agung Bidik Tambang Emas Tersangka Jiwasraya

29 Februari 2020

Kejaksaan Agung Bidik Tambang Emas Tersangka Jiwasraya

Dalam perkara Jiwasraya, Kejaksaan Agung telah menetapkan enam tersangka. Taksiran sementara kerugian atas kasus ini mencapai Rp 17 triliun.

Baca Selengkapnya

Rini Soemarno Pernah Laporkan Fraud Jiwasraya dan Asabri ke Jaksa

28 Februari 2020

Rini Soemarno Pernah Laporkan Fraud Jiwasraya dan Asabri ke Jaksa

Mantan Menteri BUMN Rini Soemarno rupanya pernah melaporkan dugaan fraud Jiwasraya dan Asabri ke Kejaksaan Agung.

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Agung Deteksi Aset Tersangka Jiwasraya di 10 Negara

26 Februari 2020

Kejaksaan Agung Deteksi Aset Tersangka Jiwasraya di 10 Negara

Untuk melacak keberadaan aset tersangka Jiwasraya di luar negeri, Kejaksaan Agung bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan.

Baca Selengkapnya

Benny Tjokro Sebut Saham Hanson di Jiwasraya Cuma 2 Persen

26 Februari 2020

Benny Tjokro Sebut Saham Hanson di Jiwasraya Cuma 2 Persen

Benny Tjokrosaputro mengatakan saham emitennya, yakni PT Hanson Internasional Tbk., di Jiwasraya tak sampai 2 persen.

Baca Selengkapnya

Kasus Jiwasraya, 18 Saksi dari Perbankan Diperiksa Kejagung

26 Februari 2020

Kasus Jiwasraya, 18 Saksi dari Perbankan Diperiksa Kejagung

Ini daftar perbankan yang ikut diperiksa Kejagung dalam kasus Jiwasraya.

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Agung Batal Umumkan Pemeriksaan Berkas Kasus Paniai

24 Februari 2020

Kejaksaan Agung Batal Umumkan Pemeriksaan Berkas Kasus Paniai

Kejaksaan Agung masih akan mendalami berkas kasus Paniai yang telah dinyatakan sebagai pelanggaran HAM berat oleh Komnas HAM itu.

Baca Selengkapnya

Merasa Difitnah, Benny Tjokro Laporkan Bos Jiwasraya ke Polisi

24 Februari 2020

Merasa Difitnah, Benny Tjokro Laporkan Bos Jiwasraya ke Polisi

Keterangan bos Jiwasraya di DPR yang dipersoalkan ihwal kerugian perusahaan pelat merah Rp 13 triliun semuanya saham dari proyek milik Benny Tjokro.

Baca Selengkapnya