Harga BBM Naik, Ulil: PDIP Mempermalukan Diri Sendiri

Reporter

Selasa, 18 November 2014 13:24 WIB

Ulil Abshar Abdalla. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Tokoh Jaringan Islam Liberal, Ulil Abshar Abdalla, menyatakan kekecewaannya atas sikap Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang mendukung kenaikan bahan bakar minyak bersubsidi saat kadernya, Joko Widodo, menjadi Presiden Indonesia.

Sikap partai itu berbeda ketika pemerintah Susilo Bambang Yudhoyono berencana menaikkan harga BBM bersubsidi pada 2013. Saat itu PDI Perjuangan, yang masih menjadi partai oposisi, dengan tegas menolak rencana tersebut. Bahkan sejumlah politikus partai banteng di tingkat pusat dan daerah turut berdemonstrasi bersama para buruh untuk menentang kenaikan harga BBM bersubsidi. "Mereka sekarang seperti mempermalukan dirinya sendiri," kata Ulil saat dihubungi, Selasa, 18 November 2014.

Ulil menilai sikap PDI Perjuangan juga tidak terhormat karena berbeda saat berada dalam pemerintah dengan waktu menjadi oposisi. "Seharusnya PDI Perjuangan punya sikap dan filosofi yang kukuh yang bisa tetap dipertahankan sepanjang waktu," ujarnya.

Menurut Ulil, dengan mendukung kenaikan harga BBM bersubsidi, PDI Perjuangan bak melakukan apa yang dulu mereka tentang dengan keras.

Ulil menegaskan, Jaringan Islam Liberal tetap dengan sikapnya selama ini, yakni mendukung pencabutan subsidi BBM. Sebab, pemanfaatan dana subsidi BBM tidak tepat sasaran karena lebih banyak dinikmati oleh masyarakat kelas menengah. "Ini bisa membuat mereka ketagihan," ucapnya.

Tadi malam, Presiden Joko Widodo mengumumkan kenaikan harga BBM bersubsidi. Premium naik dari Rp 6.500 menjadi Rp 8.500 per liter, sedangakan solar dari Rp 5.500 menjadi Rp 7.500 per liter. Penaikan harga BBM ini diklaim sebagai usaha pemerintah meningkatkan pemanfaatan anggaran, dari yang bersifat konsumtif dialihkan ke program-program yang produktif.








MUHAMMAD MUHYIDDIN | FRANSISCO ROSARIANS








Terpopuler
Islah DPR, Pramono Anung Sindir Fadli Zon
Jadi Menteri Jokowi, Mengapa Susi Lapor Mega?
Jokowi Jadi Koki, Benarkah Australia Menghina?
Harga Premium Kini Rp 8.500, Solar Rp 7.500
Fahri Hamzah Ingin DPR Tetap Berkelahi
Kenaikan Harga BBM, Begini Hitungan Faisal Basri
Jokowi: Harga BBM Naik Rp 2.000 Per Liter


Advertising
Advertising














Berita terkait

Pembatasan BBM Bersubsidi Samarkan Kenaikan Harga, YLKI Dorong Subsidi Tertutup

49 hari lalu

Pembatasan BBM Bersubsidi Samarkan Kenaikan Harga, YLKI Dorong Subsidi Tertutup

Pengurus YLKIAgus Suyatno menilai kebijakan pembatasan BBM bersubsidi jenis Pertalite dan Bio Solar distorsi terminologi kenaikan harga.

Baca Selengkapnya

Kuba Bangkrut, Harga BBM Naik Hingga 500 Persen per 1 Februari

11 Januari 2024

Kuba Bangkrut, Harga BBM Naik Hingga 500 Persen per 1 Februari

Kuba di ambang krisis ekonomi yang parah. Harga BBN naik hingga lima kali lipat membuat warganya menjerit.

Baca Selengkapnya

BEM UGM Beri Gelar Jokowi Alumnus UGM Paling Memalukan, Berikut Deretan Kritik BEM Seluruh Indonesia

10 Desember 2023

BEM UGM Beri Gelar Jokowi Alumnus UGM Paling Memalukan, Berikut Deretan Kritik BEM Seluruh Indonesia

BEM UGM memasang baliho bergambar Jokowi bertuliskan Alumnus UGM Paling Memalukan. Berikut deretan kritik dari BEM se Indonesia terhadap Jokowi.

Baca Selengkapnya

UIN Jakarta Undang 64 Peneliti Dalam & Luar Negeri Bicara Agama, Sains & Teknologi

6 November 2023

UIN Jakarta Undang 64 Peneliti Dalam & Luar Negeri Bicara Agama, Sains & Teknologi

Forum ICONIST 2023 kumpulkan penelitia dalam dan luar negeri bahas relevansi agama menghadapi kecanggihan teknologi dan perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

50 Tahun Puan Maharani, Begini Perjalanan Karier Politik Anak Megawati

7 September 2023

50 Tahun Puan Maharani, Begini Perjalanan Karier Politik Anak Megawati

Ketua DPR RI Puan Maharani berulang tahun ke-50, pada 6 September kemarin. Tahun lalu, ulang tahunnya jadi masalah karena dilaporkan ke MKD.

Baca Selengkapnya

Mahfud Md dan Ulil Abshar Bahas Rekontekstualisasi Kitab Kuning dalam Pertemuan Ulama NU di Lamongan

12 Juli 2023

Mahfud Md dan Ulil Abshar Bahas Rekontekstualisasi Kitab Kuning dalam Pertemuan Ulama NU di Lamongan

Menurut Ulil Abshar pesantren harus mengembangkan cara pandang baru dalam berpegang pada literasi yang selama ini digunakan, yaitu kitab kuning.

Baca Selengkapnya

Ulama NU Se-Indonesia Kumpul di Lamongan Merespon Masalah-masalah Kebangsaan

10 Juli 2023

Ulama NU Se-Indonesia Kumpul di Lamongan Merespon Masalah-masalah Kebangsaan

500 ulama NU se-Indonesia berkumpul di Pondok Pesantren Sunan Drajat, Lamongan, Jawa Timur untuk membicarakan berbagai problem kebangsaan.

Baca Selengkapnya

Gubernur BI Prediksi Inflasi Pangan pada Semester Pertama 2023 Masih Tinggi: Perlu Dikendalikan

17 Januari 2023

Gubernur BI Prediksi Inflasi Pangan pada Semester Pertama 2023 Masih Tinggi: Perlu Dikendalikan

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo memprediksi inflasi pada paruh pertama tahun ini masih akan tinggi.

Baca Selengkapnya

Kaleidoskop 2022: 11 Peristiwa Ekonomi, Sengkarut Kelangkaan Minyak Goreng hingga Impor Beras

30 Desember 2022

Kaleidoskop 2022: 11 Peristiwa Ekonomi, Sengkarut Kelangkaan Minyak Goreng hingga Impor Beras

Berbagai peristiwa mewarnai perekonomian nasional tahun 2022, dari sengkarut minyak goreng, resesi global, kenaikan harga BBM hingga impor beras.

Baca Selengkapnya

Demo Sopir Truk Korea Selatan Picu Kelangkaan BBM

6 Desember 2022

Demo Sopir Truk Korea Selatan Picu Kelangkaan BBM

Demo sopir truk Korea Selatan telah menyebabkan hampir 100 pompa bensin di seluruh negeri mengalami kelangkaan BBM

Baca Selengkapnya