Kolom Agama Kosong, Ansor: Orang Wafat Diapakan?  

Reporter

Jumat, 14 November 2014 06:42 WIB

Seorang pria memperlihatkan kartu Tanda Penduduk (KTP) jenazah kerabat mereka yang telah wafat saat membersihkan jenazah tersebut dan menggantikan pakaiannya dalam ritual adat Ma`nene` di Toraja Utara, Sulsel, 18 Agustus 2014. TEMPO/Hariandi Hafid

TEMPO.CO, Yogyakarta - Rencana pengosongan kolom agama pada kartu tanda penduduk oleh pemerintah masih menimbulkan pro-kontra di tingkat bawah. Gerakan Pemuda Ansor Kota Yogyakarta, misalnya, tak sepakat dengan rencana itu karena bisa membingungkan interaksi sosial yang sudah terbiasa terbangun di masyarakat.

"Jika ada orang meninggal, lebih mudah perlakuannya (kalau ada kolom agama di KTP), didoakan dengan cara (agama) apa, selesai," kata Ketua Gerakan Pemuda Ansor Kota Yogya Ambar Anto, Kamis, 13 November 2014. (Baca juga: MUI Setuju Pengosongan Kolom Agama di KTP)

Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengatakan kolom agama di KTP boleh dikosongkan bagi penganut agama atau kepercayaan yang belum diakui oleh negara, seperti disebutkan dalam Undang-Undang Administrasi Kependudukan. (Baca juga: Soal Kolom Agama di KTP, Menteri Tjahjo Ikut Tokoh Agama)

Ambar menuturkan pencantuman agama di KTP saat ini masih dianggap mayoritas masyarakat sebagai identitas dalam berinteraksi satu dengan lainnya. Dengan demikian, tak bisa dimaknai sebagai upaya mereduksi atau mengabaikan banyaknya aliran kepercayaan yang tumbuh dan belum diakui pemerintah.

Menurut Ambar, upaya mengakomodasi aliran-aliran kepercayaan adalah mencantumkan agama atau kepercayaan tersebut ke dalam kolom agama di KTP. Jika kolom agama itu benar kosong, Ambar pun berseloroh akan terjadi sebuah kejanggalan dalam interaksi di masyarakat.

Misalnya ketika ada orang meninggal. "Lha ini (jenazah) kosong kolom agamanya, mau diapakan? Masak, mau dibuang hanya karena kolom agama di KTP kosong," katanya.

Ansor Yogya berharap kolom agama tidak dibiarkan kosong. Meskipun ada niat mengakomodasi aliran kepercayaan yang belum sempat diakui pemerintah.

PRIBADI WICAKSONO

Berita lain:
Bubarkan FPI, Fadli Zon: Cara Berpikir Ahok Anarki
Mabes Polri Sarankan Ahok Laporkan FPI ke Polisi
Susi Paling Disukai Netizen di Situs Kawalmenteri




Berita terkait

BRI Danareksa dan Succor AM Jalin Kerja Sama, Bidik Kenaikan AUM 50 Persen

1 menit lalu

BRI Danareksa dan Succor AM Jalin Kerja Sama, Bidik Kenaikan AUM 50 Persen

Sucor Aset Management menjalin kerja sama dengan BRI Danareksa Sekuritas untuk distribusi produk investasi reksa dana. Seperti apa targetnya tahun ini

Baca Selengkapnya

Reaksi Gerindra Soal PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo

2 menit lalu

Reaksi Gerindra Soal PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo

Gerindra menyebut disiapkannya Eko Patrio jadi menteri menandakan Zulhas sudah berkomunikasi dengan Prabowo.

Baca Selengkapnya

CIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS

4 menit lalu

CIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS

Bank CIMB Niaga bekerja sama dengan Principal Indonesia untuk meluncurkan Reksa Dana Syariah Principal Islamic ASEAN Equity Syariah.

Baca Selengkapnya

Respons Gerindra, Jokowi, dan Gibran soal Isu Tambah Kementerian di Kabinet Prabowo

4 menit lalu

Respons Gerindra, Jokowi, dan Gibran soal Isu Tambah Kementerian di Kabinet Prabowo

Isu penambahan kementerian di Kabinet Prabowo mendapat respons dari Presiden Jokowi, Gibran, dan Partai Gerinda. Apa katanya?

Baca Selengkapnya

Hari Susu Dunia, UGM Siap Pecahkan Rekor MURI Minum 11.690 Susu oleh Mahasiswa

6 menit lalu

Hari Susu Dunia, UGM Siap Pecahkan Rekor MURI Minum 11.690 Susu oleh Mahasiswa

Fakultas Peternakan (Fapet) Universitas Gadjah Mada (UGM) siap pecahkan rekor MURI minum 11.690 susu oleh mahasiswa pada peringatan hari susu sedunia.

Baca Selengkapnya

Ganjar Deklarasi Berada di Luar Pemerintahan, Gibran: Masukan Oposisi Tetap Kita Tampung

8 menit lalu

Ganjar Deklarasi Berada di Luar Pemerintahan, Gibran: Masukan Oposisi Tetap Kita Tampung

Gibran Rakabuming Raka tampak terkejut saat dimintai tanggapan soal pernyataan Ganjar Pranowo yang memilih akan menjadi oposisi

Baca Selengkapnya

Sering Disebut Human Chanel, Jennie BLACKPINK Pakai Gaun Alaia di Met Gala 2024

10 menit lalu

Sering Disebut Human Chanel, Jennie BLACKPINK Pakai Gaun Alaia di Met Gala 2024

Penampilan Jennie BLACKPINK di Met Gala 2024 mengundang reaksi positif dari penggemarnya

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Promosikan Keunggulan Livin' di London

11 menit lalu

Bank Mandiri Promosikan Keunggulan Livin' di London

Bank Mandiri memperkenalkan fitur bertajuk Livin' Around The World (LATW) dalam Seminar Gelora Mahasiswa (GEMA).

Baca Selengkapnya

PR Besar Timnas Indonesia Putri U-17 Usai Dibantai Filipina 1-6 di Laga Awal Piala Asia Putri U-17 2024

15 menit lalu

PR Besar Timnas Indonesia Putri U-17 Usai Dibantai Filipina 1-6 di Laga Awal Piala Asia Putri U-17 2024

Pelatih Timnas Indonesia Putri U-17, Satoru Mochizuki, mengevaluasi performa para pemain usai dibantai Filipina di Piala Asia Putri U-17 2024.

Baca Selengkapnya

Mentan Amran: Pompanisasi Perkuat Perekonomian Desa

15 menit lalu

Mentan Amran: Pompanisasi Perkuat Perekonomian Desa

Pemasangan pompa wajib dilakukan agar petani bisa melakukan produksi hingga 3 kali dalam setahun

Baca Selengkapnya