Jalur Longsor di Aceh Mulai Normal  

Reporter

Selasa, 4 November 2014 19:22 WIB

Sebuah kendaraan bak terbuka yang membawa warga korban gemba melintas di jalan utama yang retak di Takengon, Aceh Tengah, Aceh (3/7). Akibat gempa ruas jalan utama dataran tinggi Gayo, Aceh Tengah, hancur dan longsor. ANTARA/Rahmad

TEMPO.CO, Banda Aceh - Longsor yang menimpa jalur Banda Aceh ke wilayah barat dan selatan Aceh sudah tertangani. Hanya beberapa titik yang tidak parah akan dibenahi hari ini, Selasa, 4 November 2014.

"Insya Allah akan teratasi dan jalur transportasi diharapkan akan normal," kata Boby Syahputra, Kepala Seksi Pencegahan di Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA), Selasa, 4 November 2014. (Baca: Hujan Deras, Longsor dan Banjir Menerjang Aceh)

Menurut Boby, longsor paling parah di pegunungan Paro Km 37 yang menyebabkan badan jalan ambles. Namun dia menuturkan Badan Penanggulangan sudah memperbaikinya dengan mengeruk bukit di sisi jalan. Selanjutnya, di pegunungan Kulu Km 45, tanah dan batu yang jatuh ke badan jalan sudah dibersihkan.

Terbukanya jalur itu membuat pasokan makanan dan barang pokok untuk sejumlah warga dan pengungsi di Kecamatan Lhoong mulai lancar. Jalur itu sudah bisa dilewati kendaraan roda empat.

Saat ini jalur yang masih rusak tinggal di wilayah Aceh Jaya. Di pegunungan Geureute, sekitar Km 70-80, ada batu besar yang jatuh ke jalan dan sedang dibersihkan. "Hari ini akan selesai, tidak terlalu parah," ujar Boby.

Hal sama juga disampaikan oleh juru bicara Kaukus Pantai Barat Selatan Aceh, T.A.F. Haikal. "Sudah mulai tertangani sejak semalam," dia menyebutkan. Hanya, warga masih diimbau untuk menghindari jalur tersebut jika malam hari dan diminta hati-hati. "Pemerintah dan TNI/Polri dan para relawan masih terus mengerjakan jalur tersebut."

Kepala Humas Pemerintah Aceh, Mahyuzar, menyebutkan hingga saat ini pemerintah Aceh telah mendirikan tiga posko untuk mengatasi bencana longsor dan banjir di Aceh. Posko induk berada di kantor Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) di Banda Aceh, posko kedua berada di kawasan kaki pegunungan Geureute, dan posko ketiga berada di Desa Layeun, Kecamatan Leupung, Aceh Besar. "Ada sekitar 600 relawan yang berada di lokasi bencana dan memberikan tindakan tanggap darurat."

ADI WARSIDI

Berita Lain
Anak Menteri Susi Balas Cuitan Putra Jokowi
Ahok Pernah Diperas oleh @TrioMacan2000
Proyek Jembatan Selat Sunda Dihentikan
Mantan Suami Susi Kewalahan Diwawancarai Media

Berita terkait

Mahasiswa Unnes Ciptakan Alat Pemantau Longsor di Banjarnegara

7 Maret 2022

Mahasiswa Unnes Ciptakan Alat Pemantau Longsor di Banjarnegara

Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) menciptakan alat pemantau longsor. Alat tersebut sudah dipasang di Banjarnegara.

Baca Selengkapnya

Longsor Banjarnegara, 4 Orang Ditemukan Tewas

20 November 2021

Longsor Banjarnegara, 4 Orang Ditemukan Tewas

Longsor Banjarnegara pada Jumat malam menimpa dua rumah warga.

Baca Selengkapnya

Longsor di Banjarnegara Disebabkan Tanggul Irigasi Jebol

2 November 2019

Longsor di Banjarnegara Disebabkan Tanggul Irigasi Jebol

Longsor ini menyebabkan dua rumah tertimbun dan satu orang meninggal.

Baca Selengkapnya

Longsor di Banjarnegara, Satu Orang Meninggal Dunia

2 November 2019

Longsor di Banjarnegara, Satu Orang Meninggal Dunia

Retakan tanah tersebut berlokasi di sebelah timur rumah yang kemudian tertimbun longsor.

Baca Selengkapnya

Aceh Darurat Ekologi, 26 Ribu Hektare Hutan Hilang Setiap Tahun

8 Januari 2018

Aceh Darurat Ekologi, 26 Ribu Hektare Hutan Hilang Setiap Tahun

Gubernur Aceh Irwandi Yusuf berjanji akan menindak perusahaan yang melakukan pembalakan liar di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Kanada Tertarik Impor Kopi dari Gayo

14 September 2017

Kanada Tertarik Impor Kopi dari Gayo

Kanada sangat serius dengan impor kopi dan mencari kualitas seperti Arabika Gayo.

Baca Selengkapnya

Utusan Presiden ke Aceh Lihat Pelaksanaan Syariat Islam  

5 September 2017

Utusan Presiden ke Aceh Lihat Pelaksanaan Syariat Islam  

Hasil kunjungan ke Aceh akan disampaikan kepada Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya

Laksamana Malahayati Diusulkan Menjadi Pahlawan Nasional

3 Agustus 2017

Laksamana Malahayati Diusulkan Menjadi Pahlawan Nasional

Wakil Gubernur Nova Iriansyah mengusulkan Laksamana Malahayati, menjadi Pahlawan Nasional.

Baca Selengkapnya

Sekolah Antikorupsi Kritik Rendahnya Serapan Anggaran Aceh

28 Juli 2017

Sekolah Antikorupsi Kritik Rendahnya Serapan Anggaran Aceh

Sekolah Antikorupsi Aceh mengkritik rendahnya serapan anggaran oleh Pemerintah Aceh yang baru mencapai 33 persen.

Baca Selengkapnya

Gubernur Aceh Irwandi Piloti Pesawat, Sekabin dengan Eks Lawannya

21 Juli 2017

Gubernur Aceh Irwandi Piloti Pesawat, Sekabin dengan Eks Lawannya

Gubernur Aceh Irwandi Yusuf menjadi pilot pesawat jenis Shark Aeoro, sekabin dengan mantan lawan politiknya di Pilkada Aceh lalu, Muzakir Manaf.

Baca Selengkapnya