Tiga Kartu Sosial Diluncurkan 7 November  

Reporter

Jumat, 31 Oktober 2014 09:39 WIB

Calon Presiden Joko Widodo menunjukkan Kartu Jakarta Indonesia Pintar dan Karti Indonesia Sehat saat kampanye di Pasar Wage dan Pasar Manis Sokaraja, 13 Juni 2014. (Aris Andrianto/Tempo)

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani menggelar rapat bersama sejumlah menteri yang dikoordinasikan olehnya pada Jumat, 31 Oktober 2014. Menurut Menteri Kesehatan Nila Moeloek, rapat ini membicarakan tiga kartu sosial: Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar, dan Kartu Keluarga Sejahtera.

"Kemungkinan 7 November diluncurkan, tapi tentatif, ya," ujar Nila ketika ditemui di kantor Kementerian Pembangunan Manusia, Jakarta Pusat. Tentatif yang dimaksud Nila yakni bisa juga diundur.

Rapat ini, tutur Nila, membicarakan masalah teknis dan mekanisme peluncuran kartu. Pertemuan juga membahas tentang jumlah penerima, besaran, dan teknis lainnya. (Baca: Harga BBM Naik, Ada Kartu Sehat, Pintar, Sejahtera)

Adapun program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan, kata Nila, tak dihapus. "Kemungkinan dilebur dan justru akan ada penambahan program kesejahteraan," ujarnya. Namun dia belum mau memaparkan keunggulan Kartu Indonesia Sehat dibanding BPJS karena sedang dimatangkan. (Baca: BPJS: Kartu Indonesia Sehat Hanya Brand Baru)

Selain Nila dan Puan, sejumlah menteri telah hadir di pertemuan tersebut. Mereka adalah Menteri Kebudayaan dan Pendidikan Dasar-Menengah Anies Baswedan; Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin; Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo; Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yambise; Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa; Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno; Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara; Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Marwan Jafar; Sekretaris Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan; serta Dirut BPJS Kesehatan.

SUNDARI




Berita Lain
5 Serangan @TrioMacan2000 yang Bikin Gerah Pejabat
Perintah Susi Kerap Bikin Karyawan Heran
Nyentrik, Banyak Meme Menteri Susi di Dunia Maya
Penghina Jokowi Rajin Ikuti Pengajian

Berita terkait

Astra Gandeng Raline Shah Sebagai Juri Tamu di 15th SATU Indonesia Awards 2024

44 hari lalu

Astra Gandeng Raline Shah Sebagai Juri Tamu di 15th SATU Indonesia Awards 2024

Pendaftaran SATU Indonesia Awards dibuka mulai 4 Maret - 4 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

Pilihan Menu Makan Siang Gratis Ala Prabowo: Paket Ayam dan Perkedel, Gado-Gado hingga Siomay

56 hari lalu

Pilihan Menu Makan Siang Gratis Ala Prabowo: Paket Ayam dan Perkedel, Gado-Gado hingga Siomay

Berikut ini perkiraan sejumlah menu makan siang gratis ala Prabowo-Gibran....

Baca Selengkapnya

Pentingnya Peran Masyarakat Ikut Cegah Keluarga Terkena Demam Berdarah Dengue

18 Januari 2024

Pentingnya Peran Masyarakat Ikut Cegah Keluarga Terkena Demam Berdarah Dengue

Mengatasi masalah demam berdarah dengue harus menjadi urgensi. Peran serta masyarakat ikut cegah DBD sangat diperlukan.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Bayar Utang Kompensasi BBM ke Pertamina Rp 132,44 Triliun

4 Januari 2024

Sri Mulyani Bayar Utang Kompensasi BBM ke Pertamina Rp 132,44 Triliun

Pemerintah melalui Menteri Keuangan Sri Mulyani telah membayar dana kompensasi BBM selama 2023 sebesar Rp 132,44 triliun (termasuk PPN).

Baca Selengkapnya

Menteri Muhadjir Effendy Mobilisasi Dokter Ortopedi Bantu Korban Gempa Cianjur

23 November 2022

Menteri Muhadjir Effendy Mobilisasi Dokter Ortopedi Bantu Korban Gempa Cianjur

Muhadjir Effendy memobilisasi dokter ahli ortopedi atau bedah tulang untuk membantu penanganan korban Gempa Cianjur.

Baca Selengkapnya

Muhadjir Effendy ke MTsN 19 Jakarta, Peminat Tinggi, yang Daftar 1.000 yang Diterima 180

7 Oktober 2022

Muhadjir Effendy ke MTsN 19 Jakarta, Peminat Tinggi, yang Daftar 1.000 yang Diterima 180

Muhadjir Effendy tinjau Madrasah Tsanawiyah Negeri atau MTsN 19 Jakarta di Pondok Labu, Jakarta Selatan pada Jum'at 7 Oktober 2022.

Baca Selengkapnya

Bansos Rp 24,17 Triliun Dinilai Terlalu Kecil, Ekonom Sebut 115 Juta Orang Rentan Belum Masuk Daftar

30 Agustus 2022

Bansos Rp 24,17 Triliun Dinilai Terlalu Kecil, Ekonom Sebut 115 Juta Orang Rentan Belum Masuk Daftar

Bhima Yudhistira menilai tambahan anggaran bantalan sosial berupa bansos Rp 24,17 triliun untuk kompensasi kenaikan harga BBM subsidi terlalu kecil.

Baca Selengkapnya

Sebab Rehabilitas Medis Penting Bagi Penyandang Disabilitas

15 Desember 2020

Sebab Rehabilitas Medis Penting Bagi Penyandang Disabilitas

Penyandang disabilitas tetap membutuhkan rehabilitasi medis dalam berbagai fase layanan kesehatan.

Baca Selengkapnya

Hadapi Pandemi Covid-19, Negara Tangguh atau Rapuh?

19 Agustus 2020

Hadapi Pandemi Covid-19, Negara Tangguh atau Rapuh?

Nila Moeloek mengatakan wabah Covid-19 menguji apakah negara tangguh atau rapuh menghadapi masalah kesehatan ini.

Baca Selengkapnya

Cerita Nila Moelek di Tahun Awal BPJS Kesehatan

19 Juni 2020

Cerita Nila Moelek di Tahun Awal BPJS Kesehatan

Menteri Kesehatan 2014-2019, Nila Moeloek, bercerita soal pengalamannnya mengembangkan dan memperbaiki kekurangan yang ada di BPJS Kesehatan.

Baca Selengkapnya