Polemik PPP, DPR Akan Panggil Menkumham

Reporter

Kamis, 30 Oktober 2014 06:01 WIB

Wakil Ketum PPP Suharso Manoarfa (kanan) berbincang dengan Waketum Lukman Hakim Syaifuddin (kedua kiri), Sekjen Romahurmuziy (kiri) dan Ketua DPP Aunur Rofik (kedua kanan) disela Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) PPP di Jakarta, Sabtu (10/5). ANTARA/Prasetyo Utomo

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Fadli Zon mengatakan akan memanggil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly. Pemanggilan itu terkait dengan surat keputusan penetapan hasil Muktamar Partai Persatuan Pembangunan di Surabaya. "Nanti kami panggil," ujarnya, Rabu, 29 Oktober 2014.

Penetapan perubahan susunan kepengurusan PPP dikeluarkan Menteri Yasonna, Selasa siang, 28 Oktober 2014. Keputusan itu merujuk pada aturan legitimasi perselisihan partai politik yang hanya bisa diakui jika mendapat dukungan dua per tiga pemilik suara partai. Pada Muktamar Surabaya, kubu Romahurmuziy mendapat dukungan sekitar 900 dari 1.100 pemilik suara partai. (Baca: Paripurna DPR Ricuh, Meja Rapat Digulingkan)

Konflik di tubuh partai berlambang Ka'bah itu tak membuat DPP PPP versi Ketua Umum Suryadharma Ali menyerah. Mereka berencana mengelar Muktamar tandingan yang diagendakan pada 30 Oktober hingga 2 November 2014. Perseteruan dua kubu ini ikut memanas di parlemen pada Selasa malam, 28 Oktober 2014, karena pimpinan DPR hanya mengkomodasi kepengurusan PPP kubu Suryadharma. (Baca: Soal Konflik PPP, Romy Temui Menteri Yasonna)

Perseteruan itu menyebabkan fraksi pendukung pemerintah, terdiri atas PDIP, PKB, Hanura, NasDem, dan PPP, kehilangan kesempatan mendapatkan kursi pimpinan alat kelengkapan Dewan. DPR berdalih, penyusunan pimpinan sudah bisa dilakukan lantaran rapat telah mencapai kuorum. (Baca: Tiga Pemicu Politikus DPR Gulingkan Meja)

Menurut Fadli, surat penetapan yang dikeluarkan Menteri Hukum sarat dengan nuansa politik. Karenanya, ia meminta Presiden Jokowi segera mengevaluasi pengangkatan Yasonna. "Saya kira ini dampak dari penunjukan menteri berlatar belakang partai politik," ujarnya. Yasonna adalah salah satu menteri yang berasal dari PDIP.

RIKY FERDIANTO





Baca juga:
KPK: Tjahjo Kumolo 4 Tahun Tak Laporkan Harta

Ditahan Imbang Arema 2-2, Semen Padang Tersingkir

Pemulung Perkosa Anak Pungut Hingga Hamil

Sepuluh Desa di Mojokerto Krisis Air Bersih






Berita terkait

Fadli Zon Dorong Perdamaian Myanmar

37 hari lalu

Fadli Zon Dorong Perdamaian Myanmar

Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI, Fadli Zon, memimpin pertemuan bilateral yang penting dengan Delegasi Parlemen Myanmar dalam Pengasingan di Sidang Parlemen Dunia (IPU) di Jenewa, Swiss.

Baca Selengkapnya

PPP Ajukan Gugatan PHPU ke MK: Sebut Hilang Suara di Sejumlah Dapil dan Keyakinan Sandiaga Uno

39 hari lalu

PPP Ajukan Gugatan PHPU ke MK: Sebut Hilang Suara di Sejumlah Dapil dan Keyakinan Sandiaga Uno

PPP resmi mendaftarkan PHPU ke MK. Berikut pernyataan Ketua DPP PPP Achmad Baidowi dan keyakinan Ketua Bappilu PPP Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Alasan PPP Belum Bersikap soal Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024

42 hari lalu

Alasan PPP Belum Bersikap soal Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024

Partai Persatuan Pembangunan menyatakan masih fokus untuk mencermati perolehan suara yang ditengarai terdapat selisih hasil.

Baca Selengkapnya

Partai Persatuan Pembangunan Tidak Lolos Ambang Batas Parlemen

42 hari lalu

Partai Persatuan Pembangunan Tidak Lolos Ambang Batas Parlemen

Partai Persatuan Pembangunan tidak lolos syarat ambang batas parlemen sebesar 4 persen. Mengapa bisa terjadi?

Baca Selengkapnya

PPP Sebut Hak Angket Pemilu Cuma Wacana di DPR

42 hari lalu

PPP Sebut Hak Angket Pemilu Cuma Wacana di DPR

Ketua Fraksi PPP Amir Uksara mengatakan belum ada pergerakan untuk menggulirkan hak angket di DPR.

Baca Selengkapnya

Delegasi BKSAP DPR Jadi Pemantau Pemilihan Presiden Rusia

45 hari lalu

Delegasi BKSAP DPR Jadi Pemantau Pemilihan Presiden Rusia

Ketua BKSAP DPR RI Fadli Zon menjadi Observer Internasional Pemilu Presiden Rusia 15-17 Maret 2024 di Moskow

Baca Selengkapnya

Real Count KPU Sementara: Ravindra Airlangga Ungguli Fadli Zon dan Adian Napitupulu

17 Februari 2024

Real Count KPU Sementara: Ravindra Airlangga Ungguli Fadli Zon dan Adian Napitupulu

Ravindra Airlangga mengungguli Fadli Zon dan Adian Napitulu dalam real count KPU sementara untuk Dapil Jabar V. Berikut perolehan suara sementaranya.

Baca Selengkapnya

DPR dan Tempo Beri Tips agar Pemilih Muda Bijak Memilih

13 Februari 2024

DPR dan Tempo Beri Tips agar Pemilih Muda Bijak Memilih

Pendidikan atau literasi politik dicanangkan agar para pemilih muda bisa lebih bijak memilih.

Baca Selengkapnya

Fadli Zon Sebut IKN Bernilai Strategis, Bakal jadi Superhub Berdaya Saing dan Inovatif

21 Januari 2024

Fadli Zon Sebut IKN Bernilai Strategis, Bakal jadi Superhub Berdaya Saing dan Inovatif

Ketua Umum HKTI Fadli Zon menyebutkan Ibu Kota Nusantara (IKN) di di Kalimantan Timur bernilai strategis.

Baca Selengkapnya

HUT PDIP ke-51, Merunut Sejarah PDI Perjuangan Sejak 1927

10 Januari 2024

HUT PDIP ke-51, Merunut Sejarah PDI Perjuangan Sejak 1927

HUT PDIP ke-51 pada 10 Januari 2024. Meskipun lahir pada 1973, tetapi keberadaan partai politik PDI Perjuangan bisa dirunut sejak 1927.

Baca Selengkapnya