Jokowi Komentari Para Menterinya, Apa Saja Isinya?

Reporter

Minggu, 26 Oktober 2014 19:04 WIB

Presiden Joko Widodo saat mengumumkan 34 nama menteri di halaman Istana Merdeka, Jakarta, 26 Oktober 2014. Jokowi memberi nama kabinetnya Kabinet Kerja. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo memberikan komentar khusus kepada para menteri Kabinet Kerja saat dikenalkan kepada publik, Ahad sore, 26 Oktober 2014, di Istana Negara. Komentar khas Jokowi itu merupakan penjelasan singkat tentang latar belakang masing-masing menteri.

Menteri Sekretaris Negara Pratikno yang pertama mendapat komentar Jokowi. “Rektor UGM, Guru Besar Ilmu Politik dan Pemerintahan. Anak desa yang juga sama (seperti) saya masuk kota. Sekarang anak desa yang masuk kota,” kata Jokowi. (Baca: Jokowi: Pengumuman Kabinet Lebih Cepat 8 Hari).

Selanjutnya, Menteri Badan Pembangunan dan Perencanaan Nasional, Andrinof Chaniago. Ini komentar Jokowi, “Banyak menulis buku gagalnya pembangunan. Saya tunjuk beliau supaya pembangunan kita tidak gagal.”

Komentar terhadap Menteri Perhubungan Ignatius Jonan lain lagi. Menurut Jokowi, Jonan adalah dirut, manajer profesional yang berpengalaman di sektor trasportasi publik, tidak pernah pulang, sering tidur di kereta api. “Sekarang boleh tidur di pesawat terbang, juga di kapal,” kata.

Komentar berikutnya ditujukan pada Menteri Pariwisata Arif Yahya, CEO PT Telekomunikasi Indonesia. Presiden Jokowi menyebut Arif sebagai ahli promosi hingga dia mendapat Marketer Official Award pada 2013 lalu. “Hati-hati dengan Pak Arif Yahya, Anda pun bisa dipromosikan,” kata Jokowi. (Baca: ICW Ajak Waspadai Menteri Asal Partai).

Presiden Jokowi juga mengomentari koleganya di Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Tjahjo Kumolo. Tjahjo, yang ditunjuk sebagai Menteri Dalam Negeri. “Politisi profesional dan mengenal demokrasi. Beliau juga putra Solo. Putra Solo ya, bukan Putri Solo.”


FEBRIANA FIRDAUS




Terpopuler
Nama Menteri Jokowi-Kalla Sudah Final
Habibie Dijenguk 'Istrinya'
Taufik Gerindra: Ahok Mundur Saja dari Sekarang
Komnas HAM: Jokowi Dikelilingi Terduga Pelanggar HAM


Advertising
Advertising

Berita terkait

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

11 jam lalu

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan akan terus mempersempit ruang gerak bagi pelaku judi online.

Baca Selengkapnya

Akhir Politik Jokowi di PDIP

17 jam lalu

Akhir Politik Jokowi di PDIP

Kiprah politik Joko Widodo atau Jokowi di PDI Perjuangan sudah tamat. Mantan Wali Kota Solo itu butuh dukungan partai politik baru.

Baca Selengkapnya

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

21 jam lalu

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menyerahkan 300 sertifikat tanah secara simbolis untuk masyarakat Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

1 hari lalu

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

Kaesang mengingatkan kader PSi untuk ikut berpartisipasi dalam Pilkada 2024 pada wilayah dengan potensi jumlah kursi terbanyak.

Baca Selengkapnya

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

1 hari lalu

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

1 hari lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional.

Baca Selengkapnya

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

1 hari lalu

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

1 hari lalu

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

Presiden Jokowi menerima laporan hasil lawatan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ke Vietnam beberapa hari lalu.

Baca Selengkapnya

Usai Tak Lagi Dianggap Kader PDIP, Gibran Bilang Belum Bergabung Kemana-Mana

1 hari lalu

Usai Tak Lagi Dianggap Kader PDIP, Gibran Bilang Belum Bergabung Kemana-Mana

"Kami berteman dengan semua, semua partai kami anggap rumah ya," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya

Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

1 hari lalu

Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

Jokowi memastikan pemerintah mendukung proses peralihan pemerintahan ke Prabowo-Gibran dapat berjalan baik dan lancar.

Baca Selengkapnya