TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo, melakukan pembicaraan melalui telepon dengan Presiden Cina Xi Jinping di Istana Merdeka. Jokowi menelepon Xi Jinping sekitar pukul 10.45 WIB. "Hallo, good morning, who is speaking (Halo, selamat pagi, dengan siapa saya berbicara)?" kata Jokowi saat menelepon Jinping di Istana Merdeka, Jumat, 24 Oktober 2014. (Baca: Saat Kaesang Jokowi Tukar Menu Ayam Si Bapak)
Pembicaraan melalui telepon itu dilakukan tertutup. Para wartawan hanya boleh mengambil gambar pada awal pembicaraan. Saat menelepon, Jokowi didampingi oleh beberapa pejabat Kementerian Luar Negeri. (Baca: Jokowi, Gus Dur, dan Bung Karno di Kamar yang Sama)
Direktur Jenderal Asia Pasifik Kementerian Luar Negeri Yuri Thamrin, yang ikut mendampingi Jokowi, mengatakan, dalam pembicaraan, itu Presiden Cina mengucapkan selamat atas pelantikan Jokowi menjadi Presiden RI. Selain itu, Jinping juga mengundang Jokowi hadir dalam Konferensi Tingkat Tinggi APEC yang akan digelar di Beijing pada November mendatang. (Baca: Jokowi: Jika KPK Umumkan Sekarang, Saya Juga)
"Memberikan ucapan selamat kepada Pak Jokowi, kemudian mengundang hadir di KTT APEC," kata Yuri. Ihwal kepastian datang atau tidaknya Jokowi ke KTT APEC, Yuri belum bisa memberikan jaminan. "Insya Allah, datang," katanya. (Baca juga: Jokowi Diundang PM Abbott ke Acara G-20 di Brisbane)
Sebelum menelepon Presiden Cina, Jokowi menerima beberapa tamu, antara lain, mantan Deputi Tim Transisi Jokowi-JK, Anies Baswedan dan Andi Widjajanto; serta bekas Ketua Tim Transisi, Rini Soemarno.
