Kaesang Lebih Suka Transportasi di Indonesia  

Reporter

Editor

Budi Riza

Jumat, 24 Oktober 2014 09:32 WIB

Ibu Iriana Widodo (kanan) dan putranyanya, Kaesang Pangarep di rumah dinas Gubernur DKI, Jakarta, 20 Oktober 2014. TEMPO/Dimas Siregar

TEMPO.CO, Jakarta - Ketertiban suatu sistem transportasi ternyata tidak selalu menjamin pengguna sistem itu akan suka. Salah satunya putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep. Dia lebih menyukai sistem transportasi di Indonesia ketimbang di Singapura.

Dalam tulisan di blognya, Misterkacang.blogspot.com, pada 2 Agustus 2014, Kaesang menyebutkan sistem transportasi di Singapura yang tertib tidak memberikan tantangan. Menurut Kaesang, warga Singapura harus menunggu di halte untuk menggunakan bus. Bahkan mereka harus memencet bel untuk memberhentikan bus. (Baca: Kaesang Jokowi Mengidolai Pedangdut Agung Hercules )

Kaesang membandingkan hal itu dengan sistem transportasi di Indonesia. Putra ketiga Jokowi itu menyebutkan sistem transportasi di Indonesia lebih menantang karena warga bisa memberhentikan bus di sembarang tempat. Sedangkan untuk memberhentikannya, penumpang tinggal berteriak kepada sopir atau kondektur bus.

"Bang, Bang, left please," tulis Kaesang. Bahkan, selama menggunakan alat transportasi di Singapura, Kaesang merasa ada beberapa fasilitas yang kurang bagus. (Baca: Cerita Kaesang Jokowi Rebutan Toilet dengan Ayahnya)

Salah satunya adalah aplikasi yang menginformasikan kepada penumpang tentang kapan suatu bus bisa dinaiki. Menurut Kaesang, aplikasi itu tidak akurat. Kaesang mencontohkan, aplikasi itu pernah mengatakan bus akan tiba lima menit lagi. Nyatanya, bus baru terlihat 30 menit kemudian.



TRI SUSANTO SETIAWAN





Berita Terpopuler
Akhirnya, Nama 34 Menteri Kabinet Jokowi Rampung
Calon Menteri Dilabel Merah, Jokowi Tepok Jidat
Ki Manteb Ungkap Cerita Mobil Listrik Dahlan Iskan
Menggilai Aktris, Anak Jokowi Malah Ditaksir Gay
Luhut Panjaitan Temui Jokowi di Istana

Berita terkait

Terpopuler Bisnis: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup sampai Senin, MTI Minta Pemerintah Awasi Angkutan Gelap

27 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup sampai Senin, MTI Minta Pemerintah Awasi Angkutan Gelap

Bandara Sam Ratulangi di Manado masih ditutup imbas erupsi Gunung Ruang. Semua penerbangan dari dan ke Manado dibatalkan.

Baca Selengkapnya

Arus Balik saat Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran, Pengguna Angkutan Umum Capai 1 Juta

32 hari lalu

Arus Balik saat Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran, Pengguna Angkutan Umum Capai 1 Juta

Kemenhub menyatakan pergerakan penumpang angkutan umum pada arus balik dan hari pertama kerja usai libur Lebaran masih tinggi.

Baca Selengkapnya

Hasil Riset MTI: Travel Gelap Berkembang Pesat saat Pandemi

34 hari lalu

Hasil Riset MTI: Travel Gelap Berkembang Pesat saat Pandemi

Salah satu poin yang membuat masyarakat meminati travel gelap adalah layanan door to door.

Baca Selengkapnya

Travel Gelap Masih Beroperasi di Sekitar Cawang UKI, Disebut Aman dari Razia Polisi

34 hari lalu

Travel Gelap Masih Beroperasi di Sekitar Cawang UKI, Disebut Aman dari Razia Polisi

Mobil berpelat hitam yang diduga dioperasikan sebagai angkutan umum ilegal atau travel gelap masih dengan mudah ditemui di kawasan Cawang UKI

Baca Selengkapnya

Pengguna Angkutan Umum saat Arus Mudik pada H-3 Lebaran Capai 1.181.705 Orang

41 hari lalu

Pengguna Angkutan Umum saat Arus Mudik pada H-3 Lebaran Capai 1.181.705 Orang

Kemenhub mencatat pengguna angkutan umum sudah mencapai 1.181.705 orang selama H-3 Lebaran, atau Minggu, 7 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Satu Juta Pemudik Gunakan Angkutan Umum Hingga H-5 Lebaran, Naik 26 Persen

43 hari lalu

Satu Juta Pemudik Gunakan Angkutan Umum Hingga H-5 Lebaran, Naik 26 Persen

Satu juta lebih pemudik menggunakan angkutan umum hingga Jumat, 5 April. Naik 26 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Jerman Krisis Tenaga Kerja, Minta Pelajar Sopiri Trem

56 hari lalu

Jerman Krisis Tenaga Kerja, Minta Pelajar Sopiri Trem

Jerman sedang mengalami krisis tenaga kerja sehingga meminta anak muda magang menjadi sopir trem.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Berharap Operasi Keselamatan Jaya 2024 Tumbuhkan Kesadaran Masyarakat terhadap Aturan Lalu Lintas

5 Maret 2024

Polda Metro Jaya Berharap Operasi Keselamatan Jaya 2024 Tumbuhkan Kesadaran Masyarakat terhadap Aturan Lalu Lintas

Polda Metro Jaya berharap masyarakat akan lebih sadar dan patuh terhadap aturan lalu lintas.

Baca Selengkapnya

Kondangan di Australia, Keluarga Inggris Ini Pilih Jalur Darat Berbulan-bulan ketimbang Naik Pesawat

6 Januari 2024

Kondangan di Australia, Keluarga Inggris Ini Pilih Jalur Darat Berbulan-bulan ketimbang Naik Pesawat

Mereka melakukan perjalanan melalui Eropa, Kazakhstan, Cina, Laos, Thailand dan Indonesia, lalu mencapai Dili, Timor Leste tanpa naik pesawat.

Baca Selengkapnya

Angkutan Umum di Bandung Barat Dicek Kelaikannya Jelang Tahun Baru

28 Desember 2023

Angkutan Umum di Bandung Barat Dicek Kelaikannya Jelang Tahun Baru

Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bandung Barat menggelar pengecekan kelaikan angkutan umum jelang Tahun Baru 2024.

Baca Selengkapnya