Pabrik Rokok Tutup, Warga Banting Setir  

Reporter

Kamis, 16 Oktober 2014 05:25 WIB

Suasana sebuah pabrik rokok. TEMPO/Rully Kesuma

TEMPO.CO, Lumajang: Penutupan Pabrik Sigaret Kretek Tangan (SKT) Plant Kunir milik PT HM Sampoerna membuat macet roda perekonomian di Desa Kunir Lor, Kecamatan Kunir, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Desa tiba-tiba sepi sepanjang lima bulan yang telah berjalan sejak PHK 2.700 karyawan dan penutupan pabrik itu. (Baca: Pangkas Karyawan, GG Bungkam Soal Penurunan Omzet)

Abdul, warga Desa Kunir Lor, yang berdomisili di pinggir jalan depan Plant Kunir mengatakan banyak usaha jasa yang dikelola warga mengalami syok. Mereka terdiri dari jasa penitipan sepeda motor, tempat kos, dan warung-warung makan. “Dulu, lebih dari seratus sepeda motor dititipkan di sini setiap hari,” katanya. Dengan tarif Rp 2.000 per sepeda motor, Abdul bisa menikmati paling sedikit Rp 100 ribu per hari.

Namun, begitu pabrik rokok SKT tutup dan ribuan karyawannya di PHK, tutup juga usaha jasa penitipan sepeda motor miliknya. “Yang lain juga begitu,” katanya sambil menambahkan, “Banyak usaha jasa penitipan motor gulung tikar akibat penutupan pabrik yang tak lebih dari dua tahun beroperasi ini.”

Seorang penjaga toko yang lokasinya tepat di depan pintu gerbang pabrik HM Sampoerna mengatakan kalau bangunan itu juga menjelma dari enam kamar kos belum lama ini. "Setelah pabrik ditutup, beberapa kamar kos dibongkar dan disatukan menjadi toko," katanya.

Si pemilik toko, Temu, dikenal memiliki hingga belasan kamar untuk disewakan kepada karyawan pabrik. Namun, setelah pabrik ditutup, kamar kos tidak dihuni. Temu tak sendiri, banyak warga lainnya yang mengincar peluang bisnis yang sama dengan menyekat ruang-ruang untuk disewakan sebagai kamar kos. Namun, tak diduga-duga, tak sampai dua tahun beroperasi, pabrik tersebut tutup.

Ada juga warga yang kredit uang di bank untuk membangun kos-kosan. Belum lunas kreditnya, pabrik ditutup. Hal yang sama juga terjadi pada warung-warung di sekitar pabrik. "Banyak warung tutup," kata Hendri, penjual mie ayam Solo di sekitar lokasi pabrik.

Wakil Bupati Lumajang As'at Malik pernah mengakui ihwal efek domino penutupan pabrik SKT dan PHK ribuan karyawan. "Pemerintah juga terkejut dengan penutupan pabrik itu," kata As'at. (Baca: Gudang Garam Keluhkan Pemerintah Tak Memberri Perlindungan)

DAVID PRIYASIDHARTA

Terpopuler
Tahir Beri Megawati Penghargaan dan Uang Rp 1 M

Pemenang Cover Maroon 5 Penggembala Kambing

Tak Sreg dengan Taufik, Ini Cawagub Pilihan Ahok

Soal Muktamar PPP Surabaya, Kubu SDA: Tidaaaak...

Berita terkait

Soal Lobi ke Istana, Bos Perusahaan Rokok Sebut Penyampaian Pendapat sesuai Aturan

49 hari lalu

Soal Lobi ke Istana, Bos Perusahaan Rokok Sebut Penyampaian Pendapat sesuai Aturan

Faisal Basri menyatakan perusahaan rokok memiliki lobi-lobi yang kuat di lingkungan Istana dan pembuat undang-undang.

Baca Selengkapnya

Produsen Rokok Bantah Lobi-lobi Pemerintah untuk Keluarkan Kebijakan Pro Rokok

49 hari lalu

Produsen Rokok Bantah Lobi-lobi Pemerintah untuk Keluarkan Kebijakan Pro Rokok

Benny mengklaim industri rokok hanya melakukan komunikasi dengan pemerintah melalui jalur-jalur yang legal.

Baca Selengkapnya

Jokowi Disebut Punya Kedekatan dengan Industri Rokok

50 hari lalu

Jokowi Disebut Punya Kedekatan dengan Industri Rokok

Jokowi sempat ogah membahas masalah rokok bersama Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Disebut punya kedekatan dengan industri rokok.

Baca Selengkapnya

Terkini: Daftar Bisnis Panji Gumilang Selain Al Zaytun, Jembatan Rel Lengkung LRT Jabodebek Salah Desain?

3 Agustus 2023

Terkini: Daftar Bisnis Panji Gumilang Selain Al Zaytun, Jembatan Rel Lengkung LRT Jabodebek Salah Desain?

Setelah resmi ditetapkan sebagai tersangka, sejumlah bisnis milik Pendiri Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun Panji Gumilang menjadi sorotan.

Baca Selengkapnya

Ganjar Pranowo Minta Industri Rokok Prioritaskan Tembakau Petani dan Batasi Impor, Ini Sebabnya

3 Agustus 2023

Ganjar Pranowo Minta Industri Rokok Prioritaskan Tembakau Petani dan Batasi Impor, Ini Sebabnya

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta industri rokok memprioritaskan menyerap tembakau hasil produksi petani lokal.

Baca Selengkapnya

Sampoerna Buka Lowongan Kerja Bagi Fresh Graduate, Cek Persyaratannya

28 Juli 2023

Sampoerna Buka Lowongan Kerja Bagi Fresh Graduate, Cek Persyaratannya

PT HM Sampoerna Tbk. atau Sampoerna membuka lowongan kerja untuk mengisi posisi Graduate Trainee 2023.

Baca Selengkapnya

Lintasan Waktu Rokok Linting, Tingwe dan Kerabatnya

12 Mei 2023

Lintasan Waktu Rokok Linting, Tingwe dan Kerabatnya

Keberadaan cikal bakal rokok di Tanah Air telah ada sejak era 1600-an. Hal ini seiring masuknya tembakau ke wilayah Nusantara.

Baca Selengkapnya

2 Karyawan PT HM Sampoerna Ajukan Gugatan Usai Dipecat Secara Sepihak

12 April 2023

2 Karyawan PT HM Sampoerna Ajukan Gugatan Usai Dipecat Secara Sepihak

Dua karyawan PT HM Sampoerna mengajukan gugatan karena dipecat dengan alasan yang tak jelas.

Baca Selengkapnya

Gagal Atasi Endemi Rokok sehingga Perokok Anak Meningkat, Koalisi Sipil Beri Rapor Merah untuk Jokowi - Ma'ruf

26 November 2022

Gagal Atasi Endemi Rokok sehingga Perokok Anak Meningkat, Koalisi Sipil Beri Rapor Merah untuk Jokowi - Ma'ruf

Menurut Ifdhal Kasim, kabinet Jokowi - Ma'ruf tidak hadir selama ini dalam menangani masalah epidemi rokok di Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Cukai Rokok 2023 dan 2024 Naik 10 Persen, Ini Kajian dan Pertimbangan Kemenkeu

5 November 2022

Cukai Rokok 2023 dan 2024 Naik 10 Persen, Ini Kajian dan Pertimbangan Kemenkeu

Febrio Kacaribu memaparkan berbagai pertimbangan atas ditetapkannya kenaikan tarif cukai hasil tembakau (CHT) untuk rokok sebesar 10 persen.

Baca Selengkapnya