Suryadharma Ingin Mahkamah Pecat Romahurmuziy

Reporter

Editor

Budi Riza

Rabu, 15 Oktober 2014 16:00 WIB

Suryadharma Ali dikawal polisi saat keluar ruangan usai pertemuan dan silaturrahmi DPW dan DPC PPP se Indonesia Timur di Makassar, 27 September 2014. TEMPO/Fahmi Ali

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan Suryadharma Ali meminta Mahkamah PPP memberhentikan Romahurmuziy dari keanggotaan partai. Musababnya, Sekretaris Jenderal PPP itu dituding telah melakukan kesalahan besar.

"Islah belum terwujud namun Saudara Romi menyelenggarakan Muktamar PPP di Surabaya," kata Suryadharma di rumah kader PPP, Djan Faridz, di Jalan Talang, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, 15 Oktober 2014. "Ini pelanggaran berat. Romi harus dipecat."

Pada 11 Oktober lalu, Mahkamah PPP merekomendasikan, dalam tujuh hari, kedua kubu harus berdamai. Sebelum tercapai islah, PPP tidak diperkenankan melakukan kegiatan. "Artinya, tak boleh ada Muktamar tanpa ada tanda tangan Ketum dan Sekjen," kata Suryadharma. (Baca: Mahkamah PPP Putuskan Dua Muktamar Tidak Sah)

Suryadharma mengaku tidak memberikan tanda tangan pada pelaksanaan Muktamar PPP di Surabaya. "Romi tak meminta izin ke saya. Saya tak ikut menyelenggarakan," ujarnya. Muktamar di Surabaya, kata Suryadharma, adalah panggung bagi Romi dan Emron Pangkapi.

Sebelumnya, Romahurmuziy mengatakan Muktamar VIII PPP yang digelar di Surabaya memiliki legitimasi cukup. Musababnya, keputusan penyelenggaraan itu di dapat dalam rapat pengurus harian ke-18 pada 9 September lalu. (Baca: Muktamar PPP, Jokowi dan KMP Dijadwalkan Hadir)

Acara itu, kata Romahurmuziy, juga diselenggarakan Ketua Umum PPP dan undangannya ditandatangani Sekjen. Saat itu agenda utamanya adalah pembentukan panitia Muktamar VIII. "Dengan demikian, memenuhi amar kelima Putusan Mahkamah PPP tanggal 11 Oktober 2014," kata Romi.

Romi menyebut Pasal 8 ayat (2) ART PPP berbunyi, "Dalam hal Ketua Umum berhalangan, maka digantikan oleh Waketum." Keabsahan Muktamar PPP, ujar Romi, ditentukan kehadiran pesertanya, yakni minimal mencapai lebih dari setengah jumlah dewan pimpinan wilayah dan dewan pimpinan cabang.

MUHAMMAD MUHYIDDIN






Berita Terpopuler
Pendiri Facebook Temui Jokowi, VOA Islam Berang
Komentari FPI, Akun Megawati Ditanya Balik
3 Orang Ini Calon Kuat Jaksa Agung Kabinet Jokowi
KPK: Jokowi Clear!

Berita terkait

PPP Ajukan Gugatan PHPU ke MK: Sebut Hilang Suara di Sejumlah Dapil dan Keyakinan Sandiaga Uno

36 hari lalu

PPP Ajukan Gugatan PHPU ke MK: Sebut Hilang Suara di Sejumlah Dapil dan Keyakinan Sandiaga Uno

PPP resmi mendaftarkan PHPU ke MK. Berikut pernyataan Ketua DPP PPP Achmad Baidowi dan keyakinan Ketua Bappilu PPP Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Alasan PPP Belum Bersikap soal Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024

39 hari lalu

Alasan PPP Belum Bersikap soal Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024

Partai Persatuan Pembangunan menyatakan masih fokus untuk mencermati perolehan suara yang ditengarai terdapat selisih hasil.

Baca Selengkapnya

Partai Persatuan Pembangunan Tidak Lolos Ambang Batas Parlemen

39 hari lalu

Partai Persatuan Pembangunan Tidak Lolos Ambang Batas Parlemen

Partai Persatuan Pembangunan tidak lolos syarat ambang batas parlemen sebesar 4 persen. Mengapa bisa terjadi?

Baca Selengkapnya

PPP Sebut Hak Angket Pemilu Cuma Wacana di DPR

39 hari lalu

PPP Sebut Hak Angket Pemilu Cuma Wacana di DPR

Ketua Fraksi PPP Amir Uksara mengatakan belum ada pergerakan untuk menggulirkan hak angket di DPR.

Baca Selengkapnya

Pejuang PPP Dukung Prabowo, Ketua DPP: Kami Solid

30 Desember 2023

Pejuang PPP Dukung Prabowo, Ketua DPP: Kami Solid

Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi atau Awiek menegaskan bahwa partainya solid.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Sebut Kesamaan Visi dengan Ganjar Pranowo: Ciptakan 4,4 Juta Lapangan Kerja Baru

23 Juli 2023

Sandiaga Uno Sebut Kesamaan Visi dengan Ganjar Pranowo: Ciptakan 4,4 Juta Lapangan Kerja Baru

Sandiaga Uno mengatakan memiliki visi yang sama dengan Ganjar Pranowo yaitu menciptakan 4,4 juta lapangan kerja baru.

Baca Selengkapnya

Tokoh yang Pernah Datang ke Ponpes Al Zaytun, dari Moeldoko hingga Suryadharma Ali

27 Juni 2023

Tokoh yang Pernah Datang ke Ponpes Al Zaytun, dari Moeldoko hingga Suryadharma Ali

Ponpes Al Zaytun tetap eksis sampai hari ini. Pernah didatangi tokoh-tokoh antara lain Moeldoko, Hendropriyono, Suryadharma Ali, hingga Ibas.

Baca Selengkapnya

Kisah PPP Memakai Gambar Ka'bah Sebagai Lambang Partai

6 Juni 2023

Kisah PPP Memakai Gambar Ka'bah Sebagai Lambang Partai

Partai Persatuan Pembangunan atau PPP telah menggunakan logo bergambar Kabah sejak 1974. Meski sempat diganti pada 1984 hingga 1998. Logo itu kembali.

Baca Selengkapnya

Profil Plt Ketum PPP Muhammad Mardiono dan Kontroversinya

6 Juni 2023

Profil Plt Ketum PPP Muhammad Mardiono dan Kontroversinya

Muhammad Mardiono ditunjuk sebagai Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan atau PPP. Berikut profilnya.

Baca Selengkapnya

Pemilu 2024: Inilah Profil Partai Persatuan Pembangunan

4 Juni 2023

Pemilu 2024: Inilah Profil Partai Persatuan Pembangunan

Partai Persatuan Pembangunan atau PPP menjadi salah satu peserta pemilu 2024 dengan Nomor Urut 17. Berikut profilnya.

Baca Selengkapnya