Siswi SD Bukittinggi Dianiaya Meski Sudah Terpojok  

Reporter

Editor

Bobby Chandra

Senin, 13 Oktober 2014 08:31 WIB

REUTERS/Yiorgos Karahalis

TEMPO.CO, Padang - Murid perempuan Sekolah Dasar Trisula Perwari, Bukittinggi, Sumatera Barat, yang dipukuli oleh sekelompok anak lain, tampak menangis. Walaupun sudah menangis dan terpojok di sudut ruangan kelas, anak berjilbab putih tersebut masih terus dipukuli.

Peristiwa penganiayaan itu diunggah ke situs jaringan berbagi video, YouTube. Dalam rekaman berdurasi 1 menit 52 detik ini tampak sekitar empat siswa dan satu siswi memukuli dan menendang seorang siswi berjilbab putih berkali-kali. (Baca: Siswi SD Bukittinggi Dianiaya Saat Pelajaran Agama)

Sekretaris Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, Sosiawan Putra, mengatakan kekerasan dalam video itu terjadi saat proses belajar mata pelajaran agama pada 18 September 2014. Saat itu, kata Sosiawan, guru mata pelajaran itu meninggalkan ruangan. (Baca: Video Penganiayaan Murid SD di Bukittinggi Beredar)

"Kami sudah memanggil kepala sekolah, orang tua pelaku, dan korban untuk mempelajari kasus ini," ujar Sosiawan kepada Tempo, Ahad, 12 Oktober 2014.

Wali Kota Bukititnggi Ismet Amzis akan mengevaluasi Yayasan Perwari dan para guru Sekolah Dasar (SD) Trisula Perwari terkait kasus pengeroyokan itu. Ismet juga menginvestigasi kasus ini. "Kepala sekolah dan guru akan disidang di Majelis Pertimbangan Pegawai. Setelah itu kasus ini akan disidik oleh Sekretaris Daerah," kata dia. (Baca: Penganiayaan Siswa SD Bukittinggi, Sekolah Lalai)

Ismet mengatakan Kepala Sekolah Trisula Perwari sudah memanggil siswa-siswi pelaku penganiayaan dan orang tuanya. Mereka membuat sudah surat pernyataan untuk tidak mengulangi kejadian tersebut. Ismet mengaku baru mengetahui peristiwa ini setelah mendapat laporan mengenai video yang diunggah ke laman YouTube.

ANDI EL FARUQI







Berita Lainnya
Prabowo: Saya Jaga Petinggi Koalisi di Penjara
Begini Saduran Wawancara Hashim Djojohadikusumo
Kata Prabowo Soal Wawancara Hashim Djojohadikusumo
AJI Minta Hashim Buktikan jika Ada Berita Keliru
Jadi Biang Walk-Out, Ini Sanksi SBY Buat Nurhayati

Berita terkait

Pelaku Kekerasan Anak Biasanya Punya Gangguan Mental

23 hari lalu

Pelaku Kekerasan Anak Biasanya Punya Gangguan Mental

Psikolog menyebut para pelaku kekerasan anak cenderung memiliki gangguan kesehatan mental dan biasanya orang terdekat.

Baca Selengkapnya

Komnas PA: Kasus Kekerasan Anak Meningkat 30 Persen Tahun ini, Terbanyak Terjadi di Keluarga dan Sekolah

29 Desember 2023

Komnas PA: Kasus Kekerasan Anak Meningkat 30 Persen Tahun ini, Terbanyak Terjadi di Keluarga dan Sekolah

Kasus kekerasan terhadap anak terbanyak tahun ini adalah kekerasan seksual

Baca Selengkapnya

Viral Kasus KDRT Dialami Dokter Qory, Begini Ancaman Hukuman Bagi Pelaku KDRT

18 November 2023

Viral Kasus KDRT Dialami Dokter Qory, Begini Ancaman Hukuman Bagi Pelaku KDRT

Belakangan ramai di media sosial kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dialami dokter Qory. Apa hukuman bagi pelaku KDRT?

Baca Selengkapnya

Deddy Mizwar dan Nenek Ariel Tatum Pemeran Film Arie Hanggara, Kisah Tragis Bocah 7 Tahun

10 November 2023

Deddy Mizwar dan Nenek Ariel Tatum Pemeran Film Arie Hanggara, Kisah Tragis Bocah 7 Tahun

Kematian anak berusia 7 tahun karena disiksa orang tuanya diangkat ke layar lebar. Film Arie Hanggara dibintangi Deddy Mizwar dan nenek Ariel Tatum.

Baca Selengkapnya

Dokter di Makassar Jadi Tersangka Usai Aniaya Balita, Berikut Pasal-Pasal Kekerasan Terhadap Anak

4 Agustus 2023

Dokter di Makassar Jadi Tersangka Usai Aniaya Balita, Berikut Pasal-Pasal Kekerasan Terhadap Anak

Seorang dokter di Makassar ditetapkan sebagai tersangka kasus penganiayaan terhadap anak. Pahami pasal-pasal kekerasan terhadap anak.

Baca Selengkapnya

FSGI Catat Setiap Pekan Terjadi 1 Kekerasan Seksual di Sekolah

3 Juni 2023

FSGI Catat Setiap Pekan Terjadi 1 Kekerasan Seksual di Sekolah

Selama awal 2023, telah terjadi 22 kasus kekerasan seksual di lingkungan sekolah dengan jumlah korban 202 anak.

Baca Selengkapnya

MWA UNS Tetap Gelar Pelantikan Rektor, Kemendikbud: Acara itu Ilegal

6 April 2023

MWA UNS Tetap Gelar Pelantikan Rektor, Kemendikbud: Acara itu Ilegal

Kemendikbud mengatakan acara pelantikan yang dilakukan MWA UNS adalah ilegal.

Baca Selengkapnya

Anak yang Ditelantarkan Ibu Kandung di Depok Dapat Pendampingan Psikologi dan Hukum

7 Februari 2023

Anak yang Ditelantarkan Ibu Kandung di Depok Dapat Pendampingan Psikologi dan Hukum

Pemerintah Kota Depok akan memberikan pendampingan psikologis dan hukum karena anak yang disiram air panas oleh ibunya sendiri itu trauma.

Baca Selengkapnya

Anak yang Ditelantarkan Ibu Kandung di Depok Alami Luka Bakar Grade 2

7 Februari 2023

Anak yang Ditelantarkan Ibu Kandung di Depok Alami Luka Bakar Grade 2

Peristiwa KDRT yang dialaminya itu diduga membuat korban, warga Cipayung Depok, trauma.

Baca Selengkapnya

Bangunan Bambu di KTT G20, Mahakarya Otentik Anak Bangsa

5 Desember 2022

Bangunan Bambu di KTT G20, Mahakarya Otentik Anak Bangsa

Pengerjaannya hanya tiga pekan. Hujan dan angin menjadi ujian berharga Bamboo Dome, sehari sebelum Presiden meninjau.

Baca Selengkapnya