Kuasa Hukum Anas Urbaningrum Ajukan Banding  

Reporter

Editor

Budi Riza

Jumat, 3 Oktober 2014 13:46 WIB

Mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum menjalani sidang vonis di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi di Jakarta, Kamis 24 September 2014. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Kuasa hukum Anas Urbaningrum, Handika Honggowongso, mengatakan pihaknya baru saja mendaftarkan permohonan banding ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. "Baru kemarin kami daftarkan," ujar Handika saat dihubungi Tempo, Jumat, 3 Oktober 2014.

Menurut Handika, ternyata tim jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi telah lebih dulu mendaftarkan permohonan banding. "Kami tanya kemarin pas daftar," ujar Handika. Selanjutnya, tim kuasa hukum Anas akan berfokus membuat memori banding dan kontra-memori banding. "Kami perkirakan minggu depan akan selesai." (Baca: Kasus Gubernur Riau, KPK Periksa Wiraswasta )

Sebelumnya, pada 24 September lalu, Anas Urbaningrum divonis 8 tahun penjara dan denda Rp 300 juta subsider 3 bulan. Mendengar putusan tersebut, Anas meminta maaf kepada majelis hakim dan akan menggunakan haknya untuk mengajukan banding.

"Sudah tepat pengajuan banding karena putusan untuk Anas sangat berat," ujar Handika. Karena itu, fokus tim kuasa hukum Anas seusai sidang vonis itu adalah mengerjakan berkas permohonan banding. (Baca: Kasus Suryadharma, KPK Panggil 2 Pegawai Kemenag )

Menurut Handika, karena pemeriksaan di Pengadilan Tinggi DKI Jakarta nanti tidak mengundang kedua pihak terkait, mereka hanya bisa menunggu. "Kami akan berikan berkas dan data lengkap, sehingga di Pengadilan Tinggi nanti semua jelas," ujarnya. Dengan begitu, Handika berharap, majelis hakim di Pengadilan Tinggi dapat memberikan keadilan untuk Anas.

"Kalau Anas bilang, tetap berikhtiar dan berusaha, serta serahkan semua pada Allah," kata Handika. (Baca: Setya dan Fahri Dicurigai Mau Lumpuhkan KPK)

ODELIA SINAGA




Berita Terpopuler
Diboikot DPR, 4 Kekuatan Besar Dukung Jokowi
Pemilihan Pimpinan DPR Tergesa-gesa, Fahri Hamzah: Demi Jokowi
Pimpinan DPR Dikuasai Pro-Prabowo, Puan: Zalim

Berita terkait

KPK Geledah Kantor Setjen DPR, Polisi Berjaga-jaga di Beranda

56 menit lalu

KPK Geledah Kantor Setjen DPR, Polisi Berjaga-jaga di Beranda

Terlihat belasan polisi bersenjata berjaga di beranda Kantor Setjen DPR yang sedang digeledah tim penyidik KPK.

Baca Selengkapnya

KPK Geledah Kantor Setjen DPR

1 jam lalu

KPK Geledah Kantor Setjen DPR

Sebelumnya, KPK sedang menyidik dugaan korupsi rumah dinas DPR.

Baca Selengkapnya

Alexander Marwata Bantah Konflik Nurul Ghufron dengan Albertina Ho Sebagai Upaya Pelemahan KPK

5 jam lalu

Alexander Marwata Bantah Konflik Nurul Ghufron dengan Albertina Ho Sebagai Upaya Pelemahan KPK

Alexander Marwata membantah konflik yang sedang terjadi antara Nurul Ghufron dan anggota Dewas KPK Albertina Ho tidak ada kaitan dengan pelemahan KPK.

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Didesak Mundur, Alexander Marwata: Jangan Berasumsi atau Berandai Andai

8 jam lalu

Nurul Ghufron Didesak Mundur, Alexander Marwata: Jangan Berasumsi atau Berandai Andai

"Apa alasannya (Nurul Ghufron) mundur? Mari menghormati proses yang sekarang berjalan," kata Alexander Marwata.

Baca Selengkapnya

KPK Terima 214 CPNS Baru di 19 Unit Kerja

14 jam lalu

KPK Terima 214 CPNS Baru di 19 Unit Kerja

KPK berharap ke depannya, paraCPNS baru ini dapat menjaga nama baik lembaga dalam menjalankan tugasnya.

Baca Selengkapnya

KPK Sita Rp 48,5 Miliar dari Berbagai Rekening Orang Kepercayaan Mantan Bupati Labuhanbatu

16 jam lalu

KPK Sita Rp 48,5 Miliar dari Berbagai Rekening Orang Kepercayaan Mantan Bupati Labuhanbatu

KPK melakukan operasi tangkap tangan pada Januari 2024 lalu terhadap Erik Adtrada Ritonga yang saat itu menjabat Bupati Labuhanbatu

Baca Selengkapnya

Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya

21 jam lalu

Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya

Koalisi Pegiat HAM dan Anti Korupsi melaporkan Pj Wali Kota Yogyakarta Singgih Rahardjo ke Gubernur DIY, Mendagri, KPK dan Ombudsman

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Pelapor Dewas KPK Albertina Ho, Ini Profil Wakil Ketua KPK

22 jam lalu

Nurul Ghufron Pelapor Dewas KPK Albertina Ho, Ini Profil Wakil Ketua KPK

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron lulusan Universitas Jember, Unair, dan Unpad itu melaporkan Dewas KPK Albertina Ho.

Baca Selengkapnya

Sidang Syahrul Yasin Limpo, KPK Hadirkan 4 Saksi

1 hari lalu

Sidang Syahrul Yasin Limpo, KPK Hadirkan 4 Saksi

Tim Jaksa KPK menghadirkan empat saksi pada sidang lanjutan bekas Menteri Pertanian (Kementan) Syahrul Yasin Limpo (SYL)

Baca Selengkapnya

KPK Hentikan Sementara Aktivitas 2 Rutannya Imbas 66 Pegawai Pelaku Pungli Dipecat

1 hari lalu

KPK Hentikan Sementara Aktivitas 2 Rutannya Imbas 66 Pegawai Pelaku Pungli Dipecat

KPK hentikan sementara aktivitas di rutan POM AL dan rutan Pomdam Jaya Guntur imbas kasus pungli yang berujung pemecatan 66 pegawai

Baca Selengkapnya