UU Pilkada, Ridwan Kamil: Ibarat Dipaksa Kawin  

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Sabtu, 27 September 2014 16:05 WIB

Ridwan Kamil Himbau Siswa Jangan Percayai Kunci Jawaban Bocor

TEMPO.CO, Bandung - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil kecewa dengan disahkannya revisi Undang-Undang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Menurut Ridwan Kamil, keputusan DPR mengembalikan sistem pilkada melalui DPRD telah menghilangkan hak demokrasi rakyat untuk memilih pemimpinnya. (Baca: PPP: Amarah SBY Melengkapi Skenario)

"Memilih langsung itu hak fundamental. Ibaratnya jodoh. Mau milih dikawin paksa apa memilih jodoh sendiri?" kata Ridwan Kamil saat ditemui di rumah dinasnya, Jalan Dalem Kaum, Bandung, Jumat, 26 September 2014. (Baca: Kekecewaan pada SBY Menjalar sampai Amerika)

Menurut Ridwan Kamil, pilkada yang dilaksanakan melalui DPRD akan menghilangkan hak demokrasi rakyat untuk memilih calon pemimpinnya. Dia mengatakan alasan disahkannya revisi UU tersebut tidak filosofis karena menyangkut hal teknis dan politis. "Kalau teknis dan politis berarti situasional mengikuti angin," ujarnya. (Baca: Dua Cara SBY Selamatkan Citra di UU Pilkada)

Sidang Paripurna DPR yang berlangsung Kamis-Jumat, 25-26 September 2014 mengesahkan revisi UU Pilkada. Sidang tersebut berakhir dengan voting. Koalisi Merah Putih pengusung capres Prabowo Subianto unggul 226 suara, sedangkan pendukung Joko Widodo memperoleh 132 suara. (Baca juga: RUU Pilkada Sah, Priyo dan Novanto Dipuji Ical)

Dengan disahkanya UU tersebut, Ridwan Kamil bersama wali kota dan bupati yang tergabung dalam Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia dan Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia akan mengajukan judicial review ke Mahkamah Konstitusi. "Kami sedang konsolidasi mencari lawyer," ujarnya.

Wali kota yang diusung oleh Partai Gerindra dan PKS saat pemilihan wali kota pada 2013, itu berharap hakim konstitusi bisa memahami aspirasi sebagian besar rakyat Indonesia yang menginginkan pemilihan kepala daerah secara langsung. "Masih ada koridor hak yang bisa kita gunakan ke MK. Kalau hakim bisa melihat tanpa kepentingan politik," ujar Ridwan Kamil.

RISANTI

Topik terhangat:
Koalisi Jokowi-JK | Kabinet Jokowi | Pilkada oleh DPRD | Parkir Meter | IIMS 2014

Berita terpopuler lainnya:
UU Pilkada Tak Berlaku di Empat Daerah Ini
Pilkada, PPP: Demokrat Mainkan Skenario Prabowo
Prabowo Senang Pilkada Langsung Dihapus
UU Pilkada, Netizen Minta SBY Stop Bersandiwara
SBY Kontak Pramono Sebelum UU Pilkada Direvisi

Berita terkait

Wantim Golkar Rekomendasikan Ahmed Zaki Iskandar Jadi Bakal Cagub Jakarta, Apa Alasannya?

1 hari lalu

Wantim Golkar Rekomendasikan Ahmed Zaki Iskandar Jadi Bakal Cagub Jakarta, Apa Alasannya?

Wantim Golkar mengakui popularitas Ahmed Zaki Iskandar tak setinggi kandidat lain seperti Ridwan Kamil.

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Pegang Surat Tugas dari Golkar untuk Pilgub Jakarta dan Jabar

1 hari lalu

Ridwan Kamil Pegang Surat Tugas dari Golkar untuk Pilgub Jakarta dan Jabar

Keputusan untuk mengusung Ridwan Kamil di Pilkada yang mana akan berbasiskan hasil survei.

Baca Selengkapnya

Kata Bima Arya Soal Peluangnya di Pilgub Jabar Jika Berhadapan dengan RK

3 hari lalu

Kata Bima Arya Soal Peluangnya di Pilgub Jabar Jika Berhadapan dengan RK

Politikus PAN Bima Arya menyebut peluang Pilgub 2024 Jawa Barat masih 50: 50, terlebih Ridwan Kamil belum memastikan akan kembali bertarung di bumi pasundan atau DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Alasan Bey Triadi Machmudin Tolak Pinangan Demokrat Maju di Pilkada Jabar 2024

4 hari lalu

Alasan Bey Triadi Machmudin Tolak Pinangan Demokrat Maju di Pilkada Jabar 2024

Partai Demokrat menilai Bey Triadi Machmudin sebagai figur potensial untuk Pilkada Jabar 2024.

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Diberi 2 Surat Tugas Maju di Pilkada 2024, Airlangga: Dia Menjanjikan

4 hari lalu

Ridwan Kamil Diberi 2 Surat Tugas Maju di Pilkada 2024, Airlangga: Dia Menjanjikan

Partai Golkar memberi dua surat tugas kepada Ridwan Kamil untuk maju dalam Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

4 hari lalu

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

Belakangan tersorot nama-nama baru, ada Dharma Pongrekun dan Haris Azhar

Baca Selengkapnya

Eko Patrio Sebut PAN Siapkan Kader Terbaik untuk Pilkada Jakarta, Siapa Saja?

4 hari lalu

Eko Patrio Sebut PAN Siapkan Kader Terbaik untuk Pilkada Jakarta, Siapa Saja?

Eko Patrio mengakui PAN juga mengusulkan namanya untuk maju di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Hasto PDIP Sebut 3 Nama untuk Pilkada jabar 2024 Salah Satunya Ridwan Kamil, Ini Jejak Politiknya

5 hari lalu

Hasto PDIP Sebut 3 Nama untuk Pilkada jabar 2024 Salah Satunya Ridwan Kamil, Ini Jejak Politiknya

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyebut 3 nama berpeluang diusung partainya di Pilkada Jabar 2024, salah satunya Ridwan Kamil. Ini langkah politiknya.

Baca Selengkapnya

Golkar Pastikan Ridwan Kamil Maju Pilgub Jawa Barat Bukan Jakarta?

6 hari lalu

Golkar Pastikan Ridwan Kamil Maju Pilgub Jawa Barat Bukan Jakarta?

Sebagai Wakil Ketua Umum Bidang Penggalangan Pemilih Golkar, Ridwan Kamil sempat menjadi calon orang nomor satu di Jakarta dari partai itu.

Baca Selengkapnya

Zita Anjani PAN Tetap Diusung Maju di Pilkada DKI, Jadi Dampingi Ridwan Kamil?

7 hari lalu

Zita Anjani PAN Tetap Diusung Maju di Pilkada DKI, Jadi Dampingi Ridwan Kamil?

PAN tetap mengusung Zita Anjani maju di Pilkada DKI. PAN mengaku tidak khawatir dengan elektabilitas Zita gara-gara polemik Starbucks.

Baca Selengkapnya