Aktivis Agraria Minta Perlindungan Jokowi-JK  

Reporter

Editor

Budi Riza

Selasa, 23 September 2014 05:56 WIB

Sejumlah massa dari Front Perjuangan Pemuda Indonesia (FPPI) menggelar aksi unjuk rasa penolakan perampasan tanah rakyat di kawasan Bundaran UGM, Yogyakarta, Kamis (12/01/2012). Mereka menyerukan kepada pemerintah untuk segera menghentikan berbagai kasus perampasan tanah rakyat dan segera dilakukannya audit legal dan sosial ekonomi terhadap Hak Guna Usaha Perkebunan (HGUP), Hak Pengusahaan Hutan (HPH) dan Ijin Usaha Pertmbangan (IUP). TEMPO/Suryo Wibowo

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Konsorium Pembaruan Agraria, Iwan Nurdin, mengatakan krisis agraria selama ini ditandai oleh beberapa masalah pokok.

"Salah satunya ketimpangan penguasaan tanah dan sumber daya alam yang sangat tajam," ujar Iwan di Wisma Antara, Jakarta, Senin, 22 September 2014. (Baca: LSM: 9 Program Reformasi Agraria untuk Jokowi-JK)

Menurut dia, masalah tersebut memicu konflik agraria dalam pengelolaan sumber daya alam, yang terjadi di mana-mana. "Tidak ada penyelesaiannya." Iwan juga menyoroti masalah kerusakan ekologis yang parah dan membuat layanan alam tidak dapat dinikmati rakyat. "Sampai sekarang semua belum beres."

Hal yang sama juga disampaikan Anwar Shadat, perwakilan Gerakan Petani Indonesia. Anwar mengatakan selama ini petani kerap dicap sebagai penjarah lahan. "Padahal mereka yang tidak bertanggung jawab itu yang suka merampas lahan rakyat," kata Shadat.

Karena itu, Anwar berharap, dengan adanya rencana pembentukan Kementerian Agraria, pemerintah mendatang dapat melindungi petani, mendistribusikan tanah, serta mengatasi konflik tanah yang masih banyak terjadi. (Baca: Kasus Agraria Meningkat di Masa Pemerintahan SBY)

Anwar berharap pemerintah Jokowi-Jusuf Kalla dapat melindungi para pejuang agraria dan memulihkan status mereka yang jadi tersangka atau masuk daftar pencarian orang.

"Dan jalankan reformasi agraria dengan melibatkan organisasi tani," kata Anwar.

ODELIA SINAGA








Baca juga:
PKS: Pilkada oleh DPRD Usulan SBY
Istri AKBP Idha Endri Ditahan
Gerindra Usung Taufik sebagai Pengganti Ahok
Jokowi Pastikan Ubah APBN 2015
Istri AKBP Idha Endri Kuasai Harta Bandar Narkoba

Berita terkait

Harta Kekayaan Megawati, SBY, dan Jokowi Saat Akhir Menjabat Presiden RI, Siapa Paling Tajir?

38 hari lalu

Harta Kekayaan Megawati, SBY, dan Jokowi Saat Akhir Menjabat Presiden RI, Siapa Paling Tajir?

Harta kekayaan Jokowi Rp 95,8 miliar selama menjabat. Bandingkan dengan harta kekayaan presiden sebelumnya, Megawati dan SBY. Ini paling tajir.

Baca Selengkapnya

AHY jadi Menteri ATR, Walhi: Penunjukkannya seperti Membagi Jatah Kue

22 Februari 2024

AHY jadi Menteri ATR, Walhi: Penunjukkannya seperti Membagi Jatah Kue

Walhi mengatakan pelantikan AHY sebagai Menteri ATR/BPN semakin menunjukkan bahwa mekanisme pengangkatan menteri di RI masih jauh dari harapan.

Baca Selengkapnya

Pendukung Bersorak Setiap Prabowo Sebut Nama Titiek Soeharto, Ini Profil Anak Keempat Presiden RI ke-2

18 Februari 2024

Pendukung Bersorak Setiap Prabowo Sebut Nama Titiek Soeharto, Ini Profil Anak Keempat Presiden RI ke-2

Setiap kali Prabowo menyebut nama Titiek Soeharto, pendukungnya bersorak. Berikut profil pemilik nama Siti Hediato Hariyadi.

Baca Selengkapnya

Masa-masa Akhir Jabatan Presiden RI dari Sukarno hingga Jokowi, Beberapa Berakhir Tragis

13 Februari 2024

Masa-masa Akhir Jabatan Presiden RI dari Sukarno hingga Jokowi, Beberapa Berakhir Tragis

Tujuh Presiden RI miliki cerita pada akhir masa jabatannya. Sukarno, Soeharto, BJ Habibie, Gus Dur, Megawati, SBY, dan Jokowi punya takdirnya.

Baca Selengkapnya

Sejak Kapan Megawati Menjadi Ketua Umum PDIP?

11 Januari 2024

Sejak Kapan Megawati Menjadi Ketua Umum PDIP?

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri bisa disebut sebagai ketua umum partai terlama di negeri ini. Sejak kapan?

Baca Selengkapnya

Mengenang Gus Dur: Berikut Profil, Pemikiran, hingga Prosesi Pemakamannya

1 Januari 2024

Mengenang Gus Dur: Berikut Profil, Pemikiran, hingga Prosesi Pemakamannya

Genap 14 tahun kepergian Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. Berikut kilas balik profil dan perjalanannya sebagai ulama dan presiden ke-4 RI.

Baca Selengkapnya

Mahfud MD Sebut Redistribusi Tanah Bukan Sekadar Bagi Sertifikat Tanah, Apa Itu Land Reform?

24 Desember 2023

Mahfud MD Sebut Redistribusi Tanah Bukan Sekadar Bagi Sertifikat Tanah, Apa Itu Land Reform?

Cawapres Mahfud MD menyebut land reform bukan sekadar bagi-bagi sertifikat tanah. Apa itu land reform, bagaimana penerapannya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Catatan 10 Tahun Terakhir Pertemuan Jokowi - SBY, Terakhir di Istana Bogor

5 Oktober 2023

Catatan 10 Tahun Terakhir Pertemuan Jokowi - SBY, Terakhir di Istana Bogor

Pada 2 Oktober 2023, Presiden Jokowi bertemu Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Ini catatan pertemuan mereka.

Baca Selengkapnya

Megawati Haqul Yakin Ganjar Jadi Presiden RI ke-8, Jokowi: Habis Dilantik Besoknya Langsung...

2 Oktober 2023

Megawati Haqul Yakin Ganjar Jadi Presiden RI ke-8, Jokowi: Habis Dilantik Besoknya Langsung...

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Presiden Jokowi meyakini Ganjar Pranowo menang Pemilu 2024 dan menjadi Presiden RI ke-8.

Baca Selengkapnya

Mr Assaat Gelar Datuk Mudo 9 Bulan Pernah Jadi Presiden RI, Tandatangannya Buat UGM Berdiri

19 September 2023

Mr Assaat Gelar Datuk Mudo 9 Bulan Pernah Jadi Presiden RI, Tandatangannya Buat UGM Berdiri

Mr Assaat pernah menjadi acting Presiden RI selama 9 bulan pada 1949-1950. Tanpa kepemimpinannya, Indonesia mungkin saja direbut kembali Belanda.

Baca Selengkapnya