TEMPO.CO, Sidoarjo - Dewan Pengarah Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo yang terdiri dari Gubernur Jawa Timur Soekarwo dan Bupati Sidoarjo Saiful Illah memastikan pada 24 September 2014 akan berangkat ke Jakarta untuk menghadiri undangan dari Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto. Pertemuan itu akan membahas pembayaran ganti rugi korban lumpur Lapindo yang akan dibayarkan dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara.
"Ini sudah pasti 24 September, tidak akan gagal lagi," kata Bupati Sidoarjo Saiful Illah kepada Tempo seusai acara Hari Perhubungan Nasional tahun 2014 di Kabupaten Sidoarjo, Senin, 22 September 2014.
Jadwal keberangkatan Dewan Pengarah BPLS awalnya bersama warga korban lumpur Lapindo, Sidoarjo, Jawa Timur. Namun sempat tiga kali batal. Rencana awal agenda pemberangkatan itu dijadwalkan pada Senin, 8 September 2014. Karena ada kendala, akhirnya keberangkatan itu diundur Selasa, 9 September 2014. (Baca juga: Bupati dan Korban Lapindo Kecewa pada Menteri PU)
Keesokan harinya pun keberangkatan itu gagal dengan berbagai alasan. Jadwal berikutnya diagendakan pada Rabu, 17 September 2014. Namun tidak jadi lagi. Jadwal terbaru diagendakan pada 24 September 2014 tanpa korban lumpur Lapindo ikut serta.
Menurut Saiful, keberangkatan ke Jakarta itu hanya khusus Dewan Pengarah BPLS, sehingga dipastikan tidak akan bersama warga korban lumpur Lapindo. "Kalau bersama warga nanti dikira demo," katanya.
