Presiden dan Wakil Presiden terpilih Joko Widodo-Jusuf Kalla bersama Ketua fraksi PDI-P Puan Maharani (kanan), ketua fraksi PKB Marwan Jafar dan ketua Kepala staf Tim Transisi Jokowi-JK Rini Soemarno Soewandi (kiri), sebelum melakukan rapat tertutup, di Kantor Transisi Jokowi-JK, Jakarta, Kamis 28 Agustus 2014. TEMPO/Imam Sukamto
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden terpilih Joko Widodo mengatakan kementeriannya akan diisi oleh 18 orang dari kalangan profesional dan 16 dari kalangan profesional partai (Baca: Tim Transisi Rampungkan Kriteria Menteri Jokowi).
"Kementerian yang diisi kalangan profesional seperti Menteri Keuangan, Menteri Badan Usaha Milik Negara, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, serta Kementerian Pertanian," kata Jokowi di Rumah Transisi, Jalan Situbondo Nomor 10, Jakarta, Senin, 15 September 2014.
Menurut Jokowi, jumlah kementerian sebanyak 34 bertujuan membentuk kabinet yang kuat dan siap untuk bekerja, serta dapat melaksanakan program-programnya.
Kementerian koordinator, menurut Jokowi, akan tetap berjumlah tiga. "Nama-nama kementerian dan nama menterinya akan disampaikan lain waktu," ujar Jokowi.
Jokowi berharap pemerintahan yang dibentuknya bisa bekerja optimal dan bisa hadir di tengah rakyat. "Selain itu, pemerintahan harus terkonsolidasi," kata Jokowi. (Baca juga: JK Minta Tim Transisi Pertajam Struktur Kabinet).