Keraton Nusantara Minta Jatah Menteri ke Jokowi-JK  

Reporter

Minggu, 7 September 2014 14:19 WIB

KGPH Panembahan Agung Tedjowulan laku dodok usai memberi hormat kepada Sinuhun Pakubuwono XIII Hangabehi di Sasono Sewoko, Keraton Surakarta, (15/6). Jumenengan sebagai peringatan kenaikan tahta raja tersebut di selenggarakan setiap tahun dengan suguhan tari sakral. Tempo/Andry Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta - Kanjeng Pangeran Norman Hadinogoro dari Keraton Surakarta, Jawa Tengah, diusulkan oleh Persatuan Keraton Nusantara (PKN) menjadi menteri pariwisata dan ekonomi kreatif pada kabinet pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.

Norman dianggap bisa mewujudkan gagasan keraton sebagai sumber kebudayaan yang telah melahirkan karya-karya seni luhur sebagai pencerminan identitas budaya bangsa. Hal ini juga merupakan aset nasional yang cukup potensial di bidang kepariwisataan.

"Pada penyelenggaraan Festival Keraton Nusantara IX tahun 2014 di Bima, mengusulkan kanjeng Norman untuk menjadi menteri kebudayaan dan ekonomi kreatif," kata Ketua Persatuan Keraton Nusantara, Ida Tjokorda Ngurah Jambe Pemecutan IX, kepada Tempo, Ahad, 7 September 2014.

Ia berharap keraton tidak lagi dipandang sebelah mata oleh pemerintah karena kekuatan budaya Indonesia mampu diwujudkan pemerintahan baru di bawah kepemimpinan presiden terpilih, Jokowi.

"Kekuatan kebudayaan bisa dimulai dari Pak Jokowi, karena kalau tidak keliru dalam konsep pemerintahannya ada konsep kebudayaan," kata Tjokorda yang didampingi Sultan Demak Kanjeng Sri Sultan Surya Alam Joyokusumo.

Tjokorda mengatakan kebudayaan Indonesia saat ini cenderung mengalami kemunduran signifikan jika dibandingkan zaman dahulu yang sempat mencapai kejayaan, baik dalam bidang politik maupun ekonomi. "Ironis memang Indonesia yang mempunyai kebudayaan yang sangat besar di dunia kurang begitu memperhatikan sektor ini," katanya.

Kekuatan Keraton Indonesia dinilai masih lemah karena terkendala tata kelola yang masih tumpang tindih. "Kesemrawutan tata kelola Keraton Indonesia yang sekarang ada, karena masing-masing instansi atau kementerian bertindak berdasarkan peraturannya sendiri.

Menurut dia, Indonesia tidak membutuhkan banyak lembaga untuk pariwisata dan kebudayaan."Yang dibutuhkan Indonesia adalah satu badan dengan banyak fungsi agar tumpang tindih," kata Tjokorda.

AKHYAR M. NUR

Baca juga:

Eks Bupati Aru Thedy Tengko Meninggal di Penjara
Siswa SMP di Sumenep Diadukan Cabuli 8 Anak
Beckham Ingin Berperan bagi Timnas Inggris
Sosiolog: Laporan Ridwan Kamil Bisa Jadi Efek Jera
Ibu Negara Mulai Berkemas dari Istana

Berita terkait

Anies Baswedan Berdiskusi Tertutup dengan Jenggala Center, Lembaga Apa Itu?

18 September 2022

Anies Baswedan Berdiskusi Tertutup dengan Jenggala Center, Lembaga Apa Itu?

Anies Baswedan diskusi tertutup dengan Jenggala Center bahas keadilan sosial di ibu kota dan soal situasi Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Mengenal Panglima TNI pada Periode Presiden Jokowi

4 November 2021

Mengenal Panglima TNI pada Periode Presiden Jokowi

Panglima TNI merupakan jabatan yang sangat tinggi di Tentara Nasional Indonesia karena menjadi pimpinan TNI selurunh angkatan militer.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Unik Perpisahan Kabinet Kerja Jokowi Jilid I

19 Oktober 2019

5 Fakta Unik Perpisahan Kabinet Kerja Jokowi Jilid I

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mennggelar acara silaturahmi bersama Wakil Presiden Jusuf Kalla dan menteri Kabinet Kerja Jokowi di Istana Negara.

Baca Selengkapnya

Akhir Kabinet Jokowi-JK, Gojek dan Tokopedia Ucapkan Terimakasih

18 Oktober 2019

Akhir Kabinet Jokowi-JK, Gojek dan Tokopedia Ucapkan Terimakasih

Gojek dan Tokopedia mengaku disokong penuh oleh pemerintahan Jokowi-JK.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi: Setiap Momen Adalah Spesial, Spesial Pusing

18 Oktober 2019

Presiden Jokowi: Setiap Momen Adalah Spesial, Spesial Pusing

Silaturahmi tersebut dimulai dengan Shalat Jumat bersama, foto bersama, dan dilanjutkan dengan makan siang bersama.

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi: Kerja dengan Jokowi-Kalla itu Asyik

14 Oktober 2019

Retno Marsudi: Kerja dengan Jokowi-Kalla itu Asyik

Sebagai pemimpin, Jokowi dan JK juga disebut Retno tidak pernah berjarak dengan para menteri Kabinet Kerja.

Baca Selengkapnya

NU Minta Partai Kubu 02 yang Ingin Gabung Tak Dijatah Kursi Ini

28 April 2019

NU Minta Partai Kubu 02 yang Ingin Gabung Tak Dijatah Kursi Ini

Ketua NU Jatim Marzuki Mustamar meminta Jokowi tidak memberikan jabatan Menteri Agama dan Menteri Pendidikan kepada partai oposisi.

Baca Selengkapnya

Deretan Tokoh Ekonomi yang Disebut Prabowo Bakal Mengisi Kabinet

13 April 2019

Deretan Tokoh Ekonomi yang Disebut Prabowo Bakal Mengisi Kabinet

Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto mengumumkan puluhan nama yang menurut dia merupakan putra-putri terbaik bangsa.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Kehilangan Setengah Perempuan dalam Kabinetnya

10 April 2019

Donald Trump Kehilangan Setengah Perempuan dalam Kabinetnya

Pengunduran diri Menteri Keamanan AS Kirsjten Nielsen menambah daftar perempuan yang mundur dari kabinet Donald Trump.

Baca Selengkapnya

Hari HAM, Konflik Agraria Imbas Proyek Infrastruktur Jadi Sorotan

10 Desember 2018

Hari HAM, Konflik Agraria Imbas Proyek Infrastruktur Jadi Sorotan

Dalam peringatan hari HAM sedunia, Komnas HAM menyoroti soal konflik agraria yang semakin masif.

Baca Selengkapnya