Pasca-Pilpres, Enam Kapolda Dimutasi

Reporter

Editor

Budi Riza

Jumat, 29 Agustus 2014 04:11 WIB

Wakapolri Komisaris Jenderal Badrodin Haiti. TEMPO/Dhemas Reviyanto Atmodjo

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Republik Indonesia mengadakan perombakan jabatan terhadap enam kepala kepolisian daerah. Menurut Wakil Kepala Polri Komisaris Jenderal Badrudin Haiti, perombakan ini bertujuan agar polisi lebih dinamis dalam bertugas.

"Pilpres, kan, sudah selesai. Artinya yang krusial-krusial sudah terlewatkan, sehingga ditata kembali personel-personel untuk penyegaran karena ada yang sudah lama," kata Badrudin pada Kamis, 28 Agustus 2014.

Enam kapolda yang dimutasi adalah Kepala Polisi Sumatera Utara Inspektur Jenderal Syarif Gunawan yang dipindah menjadi Staf Ahli Kapolri Bidang Sosial Budaya. Pengganti Syarif adalah Inspektur Jenderal Eko Hadi Sutedjo yang sebelumnya menjabat sebagai Gubernur Akademi Kepolisian Lembaga Pendidikan.

Adapun Brigadir Jenderal Condro Kirono menjabat sebagai Kepala Korps Lalu Lintas Polri setelah sebelumnya menjabat sebagai Kepala Polisi Daerah Riau. Pengganti Condro adalah Brigadir Jenderal Dolly Bambang Hermawan.

Kapolda Kalimantan Timur Inspektur Jenderal Dicky Atotoy juga diganti menjadi Wakil Inspektur Pengawasan Umum. Jabatan Dicky digantikan oleh Inspektur Jenderal Andayono yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Inspektur Pengawasan Umum Polri. (Baca: Pengacara: Polisi Penerima Suap Judi dalam Bahaya)

Posisi Kapolda Nusa Tenggara Timur yang sebelumnya dijabat oleh Brigadir Jenderal I Ketut Yoga Ana digantikan oleh Brigadir Jenderal Endang Sunjaya. Endang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Kapolda Aceh.

Brigadir Jenderal Bambang Sudarisman kini menjabat sebagai Kapolda Jambi menggantikan Brigadir Jenderal Satriya Hari Prasetya. Bambang kini menjabat sebagai Direktur Ekonomi Badan Intelijen dan Keamanan Polri. (Baca: Polisi Tersangka Suap 6,5 M Belum Siap Buka-bukaan)

Adapun Kapolda Kepulauan Riau Brigadir Jenderal Endang Sudrajat pindah jabatan menjadi Perwira Tinggi Pelayanan Masyarakat. Posisi Endang sebelumnya diisi oleh mantan Direktur Tindak Pidana Narkoba Brigadir Jenderal Arman Depari.

Badrudin belum bisa memastikan kapan polisi akan melantik kapolda baru. Ia hanya menjanjikan pelantikan dalam waktu dekat. "Biar bisa lebih dinamis pekerjaan-pekerjaan ke depan," kata Badrudin. (Baca: Bubarkan Lomba, Warga Kangean Serbu Polisi)

ROBBY IRFANY













Berita Terpopuler
Prabowo: Kalian Berkhianat? Dapat Apa dari Jokowi?
Ada Ketegangan Selama Prabowo Menonton Putusan MK
Indonesia Bentuk Timnas U-19 Baru, Mengapa?
Hatta ke Prabowo: Mau Sampai Kapan Begini Terus?
Prabowo Ditemani Tokoh Ini Saat Putusan MK








Advertising
Advertising

Berita terkait

Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware

2 jam lalu

Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware

Amnesty mendesak DPR dan pemerintah membuat peraturan ketat terhadap spyware yang sangat invasif dan dipakai untuk melanggar HAM

Baca Selengkapnya

Investigasi Tempo dan Amnesty International: Produk Spyware Israel Dijual ke Indonesia

3 jam lalu

Investigasi Tempo dan Amnesty International: Produk Spyware Israel Dijual ke Indonesia

Investigasi Amnesty International dan Tempo menemukan produk spyware dan pengawasan Israel yang sangat invasif diimpor dan disebarkan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Soal Kematian Brigadir RAT, Kompolnas Ungkap Sejumlah Kejanggalan

9 jam lalu

Soal Kematian Brigadir RAT, Kompolnas Ungkap Sejumlah Kejanggalan

Kompolnas menilai masih ada sejumlah kejanggalan dalam kasus kematian Brigadir RAT.

Baca Selengkapnya

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

1 hari lalu

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

Komnas HAM Papua menyatakan permintaan TPNPB-OPM bukan sesuatu yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

1 hari lalu

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

Korlantas Polri memastikan pelat nomor khusus kendaraan dinas berkode 'ZZ' harus tetap mematuhi aturan ganjil genap.

Baca Selengkapnya

Korlantas Ungkap Banyak Lembaga Negara Buat Pelat Dinas Tapi Tak Tercatat di Database Polri

1 hari lalu

Korlantas Ungkap Banyak Lembaga Negara Buat Pelat Dinas Tapi Tak Tercatat di Database Polri

Korlantas Polri mengungkap, terdapat banyak lembaga negara yang membuat pelat kendaraan dinas dan STNK khusus sendiri.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

1 hari lalu

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

Komnas HAM menggunakan 127 indikator untuk mengukur pemenuhan kewajiban negara dalam pelaksanaan HAM.

Baca Selengkapnya

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Plat Kendaraan hingga Konflik Antaranggota

1 hari lalu

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Plat Kendaraan hingga Konflik Antaranggota

Yusri juga berharap, TNI dan Polri memiliki frekuensi yang sama dalam mengatasi berbagai permasalahan itu.

Baca Selengkapnya

TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

1 hari lalu

TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

TPNPB-OPM menyatakan menembak empat anggota aparat gabungan TNI-Polri. Penembakan itu terjadi pada Rabu, 1 Mei 2024. Keempat orang itu ditembak saat mereka sedang berpatroli.

Baca Selengkapnya

37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

1 hari lalu

37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

Jumlah penyandang disabilitas yang mendaftar rekrutmen Bintara Polri meningkat

Baca Selengkapnya