Anggota polisi menjaga rumah terduga teroris, Sukardi di Dusun Gendingan, Widodaren, Ngawi, Jatim, 9 Agustus 2014. ANTARA/Siswowidodo
TEMPO.CO, Cianjur - Bangunan ruko yang membuka usaha aksesori sepeda motor di Jalan Raya Cibeber, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Penggeledahan dilakukan oleh Detasemen Khusus Antiteror 88 Markas Besar Kepolisian RI dan Kepolisian Resor Cianjur pada Rabu, 27 Agustus 2014. (Baca: Orang yang Ditangkap Densus88 Penjual Bakso)
Ruko itu diduga menjadi tempat tinggal Hamzah, salah seorang terduga teroris yang ditangkap di Serang, Provinsi Banten, beberapa waktu lalu. Dari tempat tersebut, polisi menyita sejumlah barang bukti, di antaranya kompas (alat penunjuk arah), buku-buku tentang intelijen, dan sejumlah barang bukti lainnya. (Baca: Rumah Pendukung ISIS di Karanganyar Digeledah)
Penggeledahan ruko yang dijadikan tempat usaha bernama Ilham Motor itu sekitar pukul 13.30 WIB. Ruko sudah lama tutup. Sejumlah aparat kepolisian bersenjata lengkap menggeledah ruko yang dipasangi garis polisi.
Kepala Polres Cianjur Ajun Komisaris Besar Dedy Kusuma Bakti mengatakan penggeledahan ini merupakan pengembangan dari hasil pemeriksaan terduga teroris yang ditangkap di Kabupaten Serang, Provinsi Banten. Dari hasil pengembangan, salah seorang terduga teroris sempat tinggal di beberapa wilayah, termasuk di Cianjur. "Ini adalah pengembangan dari penangkapan teroris di Serang, Banten," kata Dedy di Cianjur, Rabu, 27 Agustus 2014.
