KPU Masih Pelajari Surat Penarikan Nusron dan Agus  

Reporter

Rabu, 20 Agustus 2014 16:12 WIB

Agus Gumiwang (kiri) dan Nusron Wahid usai pemecatan dirinya dari kader Golkar. (youtube)

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum mengaku sudah menerima surat dari Partai Golongan Karya untuk menarik Nusron Wahid dan Agus Gumiwang dari daftar anggota legislatif terpilih sejak sepekan lalu. Hingga hari ini, KPU masih mempelajari isi surat tersebut.

"Kami sedang proses," kata Ketua KPU Husni Kamil Manik pada wartawan di kantornya, Rabu, 20 Agustus 2014. Husni selanjutnya enggan memberikan komentar lebih jauh. (Baca: Golkar Jegal Pelantikan Nusron dan AGus Gumiwang)

"Saya belum tepat menyampaikan. Yang jelas, kami memberi perhatian terhadap surat tersebut," ujarnya.

Husni menyebut kasus penarikan serupa tidak hanya terjadi di pusat, tapi juga di daerah. "Surat dari provinsi dan kabupaten kota masuk juga," tuturnya.

Biasanya, kata Husni, surat yang masuk melampirkan keterangan dari masing-masing KPU provinsi. (Baca: Nusron Wahid: Aku Rapopo, Tapi...)

Sebelumnya, Golkar memecat Agus Gumiwang Kartasasmita, Nusron Wahid, dan Poempida Hidayatullah. Mereka dinilai membelot dengan memberikan dukungan kepada Joko Widodo-Jusuf Kalla. Padahal Golkar mengusung Prabowo-Hatta.

"Surat pemecatan dari keanggotaan partai ditandatangani Ketua Umum Aburizal Bakrie," ujar Ketua Dewan Pimpinan Pusat Golkar Bidang Kaderisasi dan Organisasi Mahyudin di Stadion Segiri, Samarinda, Senin, 23 Juni 2014.

Berdasarkan hasil rekapitulasi suara hasil pemilu legislatif, Agus dan Nusron dinyatakan terpilih menjadi anggota DPR periode 2014-2019.

Agus meraih 102.469 suara di dapil Jawa Barat 2. Sedangkan Nusron meraup 243.021 suara dan tercatat sebagai caleg dengan perolehan suara terbanyak nasional urutan keenam.

FEBRIANA FIRDAUS


Terpopuler:
Jokowi: PAN dan Demokrat Mulai Merapat
Prediksi Mantan Hakim MK Soal Gugatan Prabowo
Bisakah PTUN Menangkan Prabowo-Hatta?
Jokowi Ingin Makan Krupuk, Pengawal Melarang
Begini Perayaan ala Tim Prabowo jika Menang di MK

Berita terkait

PDIP Gugat KPU ke PTUN, TKN Prabowo-Gibran: Apa yang Mau Digugat?

9 hari lalu

PDIP Gugat KPU ke PTUN, TKN Prabowo-Gibran: Apa yang Mau Digugat?

Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid, mempertanyakan alasan PDIP menggugat ke PTUN Jakarta. Tak berdampak pada legitimasi hasil pilpres.

Baca Selengkapnya

Kata Gerindra Soal KIM Jika Ada Parpol Lain Gabung setelah Putusan MK

10 hari lalu

Kata Gerindra Soal KIM Jika Ada Parpol Lain Gabung setelah Putusan MK

Gerindra menganggap partai yang baru bergabung setelah putusan MK sama pentingnya dengan anggota lama KIM.

Baca Selengkapnya

Kata Nusron Wahid dan Airlangga Hartarto soal Jatah 5 Menteri dari Golkar di Kabinet Prabowo

45 hari lalu

Kata Nusron Wahid dan Airlangga Hartarto soal Jatah 5 Menteri dari Golkar di Kabinet Prabowo

Nusron Wahid dan Airlangga akhirnya buka suara terkait narasi jatah 5 menteri dari Golkar di Kabinet Prabowo. Begini katanya.

Baca Selengkapnya

KIP Uji Konsekuensi Informasi Data Pemilu KPU Pekan Depan

59 hari lalu

KIP Uji Konsekuensi Informasi Data Pemilu KPU Pekan Depan

Yayasan Advokasi Hak Konstitusional Indonesia (YAKIN) meminta informasi real count (hitung nyata) dalam bentuk data mentah seperti file nilai dipisah

Baca Selengkapnya

Beredar Bocoran Susunan Kabinet Prabowo-Gibran, TKN: Spekulatif

20 Februari 2024

Beredar Bocoran Susunan Kabinet Prabowo-Gibran, TKN: Spekulatif

Ahmad Muzani mengatakan beredarnya informasi susunan kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran hanya bersifat spekulatif.

Baca Selengkapnya

Menang Versi Quick Count, TKN Prabowo-Gibran Tetap Minta Rekapitulasi Suara Dikawal Ketat

15 Februari 2024

Menang Versi Quick Count, TKN Prabowo-Gibran Tetap Minta Rekapitulasi Suara Dikawal Ketat

Sekretaris TKN Prabowo-Gibran menginstruksikan tim pemenangan untuk mengawal ketat rekapitulasi suara. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Politikus Malaysia dan Timor Leste Pertanyakan KPU soal Pencalonan Gibran Rakabuming

13 Februari 2024

Politikus Malaysia dan Timor Leste Pertanyakan KPU soal Pencalonan Gibran Rakabuming

Politikus Malaysia dan Timor Leste yang tergabung dalam organisasi jaringan anggota parlemen se-ASEAN mempertanyakan pencalonan Gibran Rakabuming.

Baca Selengkapnya

Tanggapi Komentar soal Jokowi Tak Bisa Kerja, Nusron Wahid: Ahok Kerjanya Ngomong

9 Februari 2024

Tanggapi Komentar soal Jokowi Tak Bisa Kerja, Nusron Wahid: Ahok Kerjanya Ngomong

Nusron mengatakan, ucapan itu tidak perlu dibahas lantaran menurut dia, sejak dulu Ahok sudah dikenal gemar berbicara di depan publik.

Baca Selengkapnya

Nusron Wahid Bantah Bayar Massa untuk Hadiri Kampanye Akbar Prabowo-Gibran

9 Februari 2024

Nusron Wahid Bantah Bayar Massa untuk Hadiri Kampanye Akbar Prabowo-Gibran

Nusron Wahid membantah kubu Prabowo-Gibran membuka pendaftaran peserta kampanye akbar dengan iming-iming bayaran dan makan siang.

Baca Selengkapnya

TKN Respons Survei Prabowo-Gibran 52,5 Persen: Hilal Sekali Putaran Sudah Tampak

8 Februari 2024

TKN Respons Survei Prabowo-Gibran 52,5 Persen: Hilal Sekali Putaran Sudah Tampak

Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Nusron Wahid mengomentari hasil survei Populi Center yang menyebut Prabowo-Gibran sudah mencapai 52,5 Persen.

Baca Selengkapnya