M.S. Hidayat Puji Model Transisi Kepemimpinan  

Reporter

Jumat, 15 Agustus 2014 13:35 WIB

MS Hidayat, bacakan pernyataan pencalonan dirinya untuk Ketum Golkar di Bandung, Jawa Barat, 10 Agustus 2014. MS Hidayat dan tokoh lain seperti Agung Laksono sering disebut calon kuat pengganti Aburizal Bakrie. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perindustrian dan Wakil Ketua Umum Partai Golkar Mohamad Soleman Hidayat mengapresiasi transisi pemerintahan dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ke calon presiden terpilih Joko Widodo. Menurut dia, transisi ini akan sangat membantu pemerintahan periode berikutnya. (baca juga: Hasyim Muzadi Ditunjuk Jadi Penasehat Tim Transisi)

"Ini akan menjadi transisi pemerintahan termulus di sejarah Indonesia," kata Hidayat saat ditemui sebelum pidato kenegaraan Presiden Republik Indonesia di kompleks parlemen Senayan, Jumat, 15 Agustus 2014. Dia mengatakan model transisi seperti ini harus dicontoh oleh presiden periode-periode berikutnya. (baca juga: SBY Utus Bappenas untuk Komunikasi dengan Tim Transisi)

Hidayat mengatakan proses transisi akan dimulai setelah Mahkamah Konstitusi membuat keputusan soal hasil sengketa pemilihan presiden. Setelah tanggal 21 Agustus, ujarnya, akan ada pertemuan antara tim dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dengan tim transisi Joko Widodo. (baca juga: Program Jokowi Terhambat Gugatan Prabowo)

Pemerintahan SBY mempersiapkan agar peralihan administrasi birokrasi pemerintahan seramping mungkin sebelum diserahkan ke presiden terpilih. Dia menolak menjawab apakah dukungan dari Partai Golkar untuk Jokowi-JK diperlukan agar transisi pemerintahan semakin mulus.

Soal dukungan Golkar untuk pemerintahan mendatang, Hidayat mengatakan akan dibicarakan lebih lanjut bersama pimpinan pusat partai. Menurut dia, sampai saat ini belum ada keputusan terkait hal ini. Hidayat juga menolak menjawab pertanyaan kapan waktu yang tepat untuk musyawarah nasional digelar.

MS Hidayat bakal mencalonkan diri sebagai ketua umum dalam musyawarah nasional Partai Golkar mendatang. Munas tersebut rencananya diselenggarakan tahun depan saat masa kepemimpinan Ketua Umum Aburizal Bakrie berakhir. Akan tetapi, beberapa kader Golkar mendesak munas dipercepat tahun ini.






SUNDARI

Berita Terpopuler

Dahlan Iskan: Ignasius Jonan Cocok Jadi Dirut PLN
Jokowi: Wajar Ada Beda Pendapat Soal Hendropriyono
Ketua Gerindra Laporkan Metro TV, Detik, dan Tempo
4 Mahasiswa DO Indonesia Tewas Saat Bantu ISIS
Rumah Novela Dirusak karena Apa?
Tim Prabowo Nilai Ajakan Bupati Dogiyai Keliru






Advertising
Advertising

Berita terkait

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

10 hari lalu

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

Setelah hari pertama Idul Fitri di Jakarta, Jokowi terbang ke Medan untuk merayakan hari ke-2 Lebaran. Buat amankan tiket Bobby Nasution ke Pilgub?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

18 hari lalu

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

Ujang pun menyampaikan bahwa para tokoh itu memiliki modal yang cukup untuk dikatakan sebagai calon unggulan di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

19 hari lalu

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

Menurut Airlangga, dukungan dari ormas merupakan salah satu kunci agar dirinya dapat kembali terpilih untuk menjadi Ketua Umum Partai Golkar.

Baca Selengkapnya

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

19 hari lalu

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

Airlangga menyatakan dukungan itu merupakan amanah yang harus dijaga.

Baca Selengkapnya

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

20 hari lalu

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

Ketua Umum Golkar menargetkan partainya mampu menang lebih dari 50 persen dalam kontestasi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

23 hari lalu

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

Presiden Jokowi membantah dirinya sempat ingin merebut posisi Ketua Umum Partai Golkar maupun Ketua Umum PDI Perjuangan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

29 hari lalu

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

Menurut Prabowo, keinginan itu bisa dilakukan bila ada dukungan untuk memberi nasihat. Prabowo meminta Golkar mendukungnya membangun pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

29 hari lalu

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

Prabowo meminta maaf karena belum sempat mendatangi semua kader-kader Golkar di daerah dalam tahapan kampanye pemilu.

Baca Selengkapnya

Partai Golkar Menang di Sumut, Peran Musa Rajekshah Disorot

35 hari lalu

Partai Golkar Menang di Sumut, Peran Musa Rajekshah Disorot

Partai Golkar dan kadernya mengambil langkah tepat memilih Ijeck

Baca Selengkapnya

Namanya Masuk Bursa Ketua Umum Golkar, Ini Profil Agus Gumiwang

38 hari lalu

Namanya Masuk Bursa Ketua Umum Golkar, Ini Profil Agus Gumiwang

Bersama Airlangga Hartarto, Bahlil Lahadalia, dan Bambang Soesatyo, nama Agus Gumiwang masuk bursa calon ketum Partai Golkar.

Baca Selengkapnya