KPAI Minta Komik Cinta Sesama Jenis Ditarik  

Reporter

Kamis, 7 Agustus 2014 20:00 WIB

Ilustrasi komik manga. Crunchyroll.com

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah sampul komik remaja berjudul Why yang beredar di Internet cukup meresahkan masyarakat. Sebab, tulisan bergambar anak-anak remaja dalam pada buku terbitan Elex Media (Gramedia Group) itu menunjukkan tentang cinta sesama jenis atau homoseksual.

Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Asrorun Niam Sholeh mengatakan pihaknya sudah menindaklanjuti aduan mengenai peredaran buku tersebut. "Kami sudah minta ditarik peredarannya, dan sudah ada komitmen dari Gramedia Group untuk melakukannya," kata dia kepada Tempo, Kamis, 7 Agustus 2014. (Foto: Kostum-kostum Unik Kartun Jepang di Kompetisi Cosplay Jakarta)

Menurut Asrorun, pihaknya mendapat laporan mengenai komik itu pada Rabu dinihari, 6 Agustus 2014. Siangnya, KPAI langsung menghubungi marketing komunikasi Elex Media dan menanyakan kebenaran mengenai peredaran komik tersebut.

Elex Media, kata dia, mengakui jika komik Why yang merupakan terjemahan buku dari luar negeri itu, memang terbitan mereka. Anak perusahaan Gramedia Group itu pun menyanggupi untuk segera menarik komik tersebut dari peredaran. (Baca: Masa Berjayanya Buku Anak dan Penulis Cilik)

"Sudah kami pantau dan tindak lanjut komitmen itu sudah dilaksanakan. Di beberapa toko ada yang sudah kosong, tapi ada yang masih ada. Intinya, secara bertahap sudah dijalankan," kata dia.

Komik Why, kata dia, secara umum memberikan pengetahuan seks untuk remaja yang mengalami pubertas. Tapi buku itu menjadi sensitif karena mengesankan adanya permisivitas terhadap cinta sesama jenis. Menurut dia, salah satu konten dari komik itu berisi dialog yang memberikan penjelasan yang tidak sejalan dengan prinsip berbangsa dan bernegara.

"Salah satu hak perlindungan anak adalah hidup sesuai prinsip dasar negara ketuhanan. Ajaran agama mana pun tidak membenarkan perilaku homoseksual atau cinta sesama jenis," kata dia.

"Faktanya memang ada homoseksual, tapi tidak untuk mengkampanyekan orientasi sesama jenis ini. Ketika itu muncul di bacaan anak apalagi didesain dengan gambar yang mudah dibaca dan dicerna anak, tentu ini tidak baik dalam konteks perlindungan anak," ujarnya menambahkan.

Asrorun berharap pihak penerbit dapat lebih hati-hati menerbitkan terutama buku yang dikonsumsi anak-anak atau remaja. "Perlu hati-hati karena tidak semua maksud baik dilaksanakan dengan cara yang benar," kata dia.

MUNAWWAROH

Berita Lainnya:

Siapa Pantas Dampingi Ahok versi JJ Rizal
Ahok Curiga, Belum Ada Pejabat DKI yang Dipecat
Ahok Gubernur, Ini Aspek yang Perlu Diperhatikan
Beda ISIS dengan Komunisme Versi Pembaiat
iPhone 6 Bakal Diluncurkan 9 September

Berita terkait

Siksa Neraka Ditayangkan di Netflix, Para Pemeran dan Sinopsisnya

5 hari lalu

Siksa Neraka Ditayangkan di Netflix, Para Pemeran dan Sinopsisnya

Sejak 25 April 2024, Netflix mulai menanyangkan film Siksa Neraka

Baca Selengkapnya

Faza Meonk dan Mice Misrad Rilis Buku Komik Proposal dari Rakyat, Bahas Fenomena Politik

40 hari lalu

Faza Meonk dan Mice Misrad Rilis Buku Komik Proposal dari Rakyat, Bahas Fenomena Politik

Faza Meonk dan Mice Misrad berkolaborasi membuat buku komik, Proposal dari Rakyat, angkat fenomena politik.

Baca Selengkapnya

Film Live Action Popeye akan Dikembangkan

45 hari lalu

Film Live Action Popeye akan Dikembangkan

Kartun pelaut populer Popeye dikabarkan sedang dalam tahap pengembangan untuk diadaptasi menjadi live action

Baca Selengkapnya

Akira Toriyama Meninggal, Simak Perjalanan Karier Mangaka Dragon Ball Ini

56 hari lalu

Akira Toriyama Meninggal, Simak Perjalanan Karier Mangaka Dragon Ball Ini

Meskipun mulanya kurang antusiasme, tetapi ketika Akira Toriyama merilis Dragon Ball sekuel kedua, popularitas seri ini meningkat

Baca Selengkapnya

Film Siksa Kubur Karya Joko Anwar Tayang Lebaran 2024, Tema yang Pernah Favorit dalam Komik Era 1980-an

57 hari lalu

Film Siksa Kubur Karya Joko Anwar Tayang Lebaran 2024, Tema yang Pernah Favorit dalam Komik Era 1980-an

Film Siksa Kubur merupakan kartya Joko Anwar ke-10. Tema ini pernah merakyat pada era 1980-an, komiknya dulu dijual seharga Rp 200.

Baca Selengkapnya

Sesungguhnya Usia Mickey Mouse 94 Tahun, Ini Kisah Pertama Dikenalkan ke Dunia

15 Januari 2024

Sesungguhnya Usia Mickey Mouse 94 Tahun, Ini Kisah Pertama Dikenalkan ke Dunia

Pada 13 Januari 1930, komik strip Mickey Mouse pertama kali diterbitkan di surat kabar dan mengantarkan Walt Disney ke masa kejayaan.

Baca Selengkapnya

Komik Smurf Diperkenalkan Pertama Kali pada 23 Oktober 1958

23 Oktober 2023

Komik Smurf Diperkenalkan Pertama Kali pada 23 Oktober 1958

Smurf tokoh kartun yang diperkenalkan untuk rangkaian seri komik oleh kartunis Belgia Peyo atau Pierre Culliford pada 23 Oktober 1958

Baca Selengkapnya

Melihat Goresan Komik Gaul Pelajar SMA di Ajang Yogyakarta Komik Weeks 2023

11 Oktober 2023

Melihat Goresan Komik Gaul Pelajar SMA di Ajang Yogyakarta Komik Weeks 2023

Perhelatan seni Yogyakarta Komik Weeks 2023 digelar 9 hingga 18 Oktober 2023 di Galeri Sangkring Art Space Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Awal Hadirnya Webtoon atau LINE Webtoon, Komik Digital Terpopuler yang Mendunia

29 September 2023

Awal Hadirnya Webtoon atau LINE Webtoon, Komik Digital Terpopuler yang Mendunia

Tidak sedikit orang kini beralih ke komik digital, salah satunya Webtoon atau LINE Webtoon. Namun, tahukah bagaimana awal mulanya mendunia?

Baca Selengkapnya

Sering Tertukar, Kenali Perbedaan Anime dan Manga

9 September 2023

Sering Tertukar, Kenali Perbedaan Anime dan Manga

Berikut penjelasan perbedaan antara anime dan manga. Apa yang membedakannya?

Baca Selengkapnya