Foto Pemeras TKI Belum Dipasang di Bandara  

Reporter

Rabu, 30 Juli 2014 13:18 WIB

Ilustrasi Tenaga Kerja Indonesia (TKI). TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama Angkasa Pura II Tri Sukono mengatakan belum memasang foto 18 wajah yang diamankan saat inspeksi mendadak terkait dengan pemerasan terhadap tenaga kerja Indonesia. "Kami sedang meminta foto-fotonya dari Polda Metro," kata Tri melalui pesan pendeknya, Selasa, 29 Juli 2014. (Baca: KPK: Wajah Pemeras TKI Ditayangkan di Bandara)

Pada Jumat malam, 25 Juni 2014, hingga Sabtu dinihari, 26 Juli 2014, Komisi Pemberantasan Korupsi bekerja sama dengan Badan Reserse Kriminal serta Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan melakukan sidak di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.

Sidak itu dihadiri Ketua KPK Abraham Samad dan para Wakil Ketua KPK: Bambang Widjajanto, Adnan Pandu Praja, Zulkarnain; Kabareskrim Komisaris Jenderal Suhardi Alius; Mas Achmad Santosa dan Yunus Hussein dari Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan; serta Direktur Utama Angkasa Pura II Tri Sukono. (Baca: KPK-Angkasa Pura Godok Cara Berantas Pemerasan TKI)

Tim sidak mengklaim telah menciduk 18 orang yang diduga melakukan pemerasan terhadap TKI. Dua di antaranya merupakan personel kepolisian dan satu anggota TNI Angkatan Darat. Mereka dibawa ke Polda Metro Jaya. Namun, pada Ahad, 27 Juli 2014, Polda Metro Jaya melepaskan 15 orang yang warga sipil. (Baca: Polisi Pulangkan 18 Pelaku Pemerasan TKI)

Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto, mereka dipulangkan karena polisi tidak menemukan unsur pidana. Mereka hanya diminta membuat surat pernyataan. Sedangkan tiga aparat akan diperiksa lebih lanjut di kesatuannya masing-masing. (Baca: Kompolnas Minta Polisi Pemeras TKI Dipidanakan)

HUSSEIN ABRI YUSUF



Berita Lainnya:
Tifatul Janji Segera Tutup Situs Berita Palsu
Jokowi: Banyak Mafia di Kementerian ESDM
Polisi Lacak Pemilik Portal Berita Palsu
Jadi Presiden, Jokowi Blusukan Keliling Indonesia

Berita terkait

Belum Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, KPK Bantah Ada Intervensi Mabes Polri

1 jam lalu

Belum Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, KPK Bantah Ada Intervensi Mabes Polri

Wakil Ketua KPK Johanis Tanak membantah ada tekanan dari Mabes Polri sehingga belum menerbitkan sprindik baru untuk Eddy Hiariej.

Baca Selengkapnya

KPK Sempurnakan Administrasi Sebelum Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej

2 jam lalu

KPK Sempurnakan Administrasi Sebelum Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej

KPK akan menyempurnakan proses administrasi sebelum menerbitkan sprindik baru untuk eks Wamenkumham Eddy Hiariej.

Baca Selengkapnya

KPK: Potensi Korupsi di Sektor Pengadaaan Barang Jasa dan Pelayanan Publik di Daerah Masih Tinggi

3 jam lalu

KPK: Potensi Korupsi di Sektor Pengadaaan Barang Jasa dan Pelayanan Publik di Daerah Masih Tinggi

Deputi Bidang Koordinasi dan Supervisi KPK memprioritaskan lima program unggulan untuk mencegah korupsi di daerah.

Baca Selengkapnya

Penggeledahan di Sekretariat Jenderal DPR RI, KPK: Kumpulkan Alat Bukti

7 jam lalu

Penggeledahan di Sekretariat Jenderal DPR RI, KPK: Kumpulkan Alat Bukti

Sebelum penggeledahan ini, KPK mencegah Sekjen DPR RI Indra Iskandar dan enam orang lainnya bepergian ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Beredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK

7 jam lalu

Beredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK

Surat berlogo dan bersetempel KPK tentang penyidikan korupsi di Boyolali ini diketahui beredar sejumlah media online sejak awal 2024.

Baca Selengkapnya

KPK Bawa Koper Hitam dan Merah dalam Penggeledahan di Kantor Setjen DPR

8 jam lalu

KPK Bawa Koper Hitam dan Merah dalam Penggeledahan di Kantor Setjen DPR

Penyidik KPK yang tak mau menyebutkan namanya mengatakan penggeledahan di kompleks DPR hari ini dilaksanakan dua satgas

Baca Selengkapnya

KPK Geledah Kantor Setjen DPR, Polisi Berjaga-jaga di Beranda

11 jam lalu

KPK Geledah Kantor Setjen DPR, Polisi Berjaga-jaga di Beranda

Terlihat belasan polisi bersenjata berjaga di beranda Kantor Setjen DPR yang sedang digeledah tim penyidik KPK.

Baca Selengkapnya

KPK Geledah Kantor Setjen DPR

11 jam lalu

KPK Geledah Kantor Setjen DPR

Sebelumnya, KPK sedang menyidik dugaan korupsi rumah dinas DPR.

Baca Selengkapnya

Alexander Marwata Bantah Konflik Nurul Ghufron dengan Albertina Ho Sebagai Upaya Pelemahan KPK

15 jam lalu

Alexander Marwata Bantah Konflik Nurul Ghufron dengan Albertina Ho Sebagai Upaya Pelemahan KPK

Alexander Marwata membantah konflik yang sedang terjadi antara Nurul Ghufron dan anggota Dewas KPK Albertina Ho tidak ada kaitan dengan pelemahan KPK.

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Didesak Mundur, Alexander Marwata: Jangan Berasumsi atau Berandai Andai

18 jam lalu

Nurul Ghufron Didesak Mundur, Alexander Marwata: Jangan Berasumsi atau Berandai Andai

"Apa alasannya (Nurul Ghufron) mundur? Mari menghormati proses yang sekarang berjalan," kata Alexander Marwata.

Baca Selengkapnya