Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) baru Letjen TNI Budiman (kiri) dan pejabat KSAD sebelumnya Jenderal TNI Moeldoko saat mengikuti upacara sertijab KSAD di Mabes AD, Jakarta Pusat, Senin (2/8). ANTARA/Fanny Octavianus
TEMPO.CO, Jakarta - Panglima TNI Jenderal Moeldoko mengatakan pelantikan Letnan Jenderal Gatot Nurmantyo sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) dilaksanakan pada Kamis, 24 Juli 2014. Pelantikan akan dipimpin Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara. "Ini proses regenerasi," kata Moeldoko di Kantor Presiden, Rabu, 23 Juli 2014.
Setelah melalui pertimbangan, SBY memilih Gatot, yang saat ini menjabat Pangkostrad, sebagai KSAD menggantikan Jenderal Budiman. Namun Moeldoko menolak memaparkan nama dua jenderal lain, yang kemudian tak dipilih SBY.
Moeldoko mengatakan setelah melepas jabatannya sebagai KSAD, Budiman akan menjadi perwira tinggi di Mabes TNI Cilangkap.
Menurut Moeldoko, mekanisme penggantian kepala staf bahkan panglima TNI tidak pernah bertepatan atau mendekati hari pensiun. Bahkan, dia mengklaim pernah ada perwira tinggi (pati) TNI yang harus dicopot satu tahun sebelum masa pensiunnya. "Ini pure kepentingan organisasi. Untuk regenerasi," ujarnya.
Budiman menjabat KSAD saat berpangkat letjen setelah dilantik Presiden SBY di Istana Negara, Jakarta, Jumat, 30 Agustus 2013. Budiman menggantikan Moeldoko, yang diangkat menjadi Panglima TNI.
Budiman merupakan perwira penerima Bintang Adimakayasa sebagai lulusan terbaik Akabri tahun 1978.