Hutan Riau Masih Terbakar, Satelit Temukan 417 Titik Api  

Reporter

Senin, 21 Juli 2014 17:49 WIB

TEMPO/Ishomuddin

TEMPO.CO, Pekanbaru - Kepala Bidang Data dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengatakan kebakaran hutan dan lahan di Riau hingga kini masih terus terjadi. "Terutama di Rokan Hilir," kata Sutopo melalui pesan BlackBerry kepada Tempo, Senin, 21 Juli 2014.

Dari 570 titik api (hotspot) di Pulau Sumatera, yang ditemukan Satelit Tera dan Aqua dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, 417 di antaranya terdapat di Riau.

Sebanyak 317 titik api terdapat di Kabuptan Rokan Hilir, Bengkalis 27 titik api, Rokan Hulu 21 titik api, Kampar 9 titik api, Pelalawan 9 titik api, Dumai 6 titik api, Kuantan Singingi 5 titik api, Indragiri Hilir 4 titik api, Indragiri Hulu 2 titik api, Siak 1 titik api, dan Kabupaten Meranti 1 titik api.

Menurut Sutopo, Pemerintah Provinsi Riau belum optimal mengendalikan kebakaran hutan dan lahan. "Jika tidak segera diantisipasi, maka hotspot dapat terus meningkat. Masyarakat pun berlebaran dalam suasana dikepung asap," ujarnya.

Gubernur Riau, Annas Maamun, membantah disebut tidak serius mengantisipasi kebakaran lahan. “Kami Serius. Tapi tidak mungkin petugas berjaga 24 jam di hutan,” ucapnya.

Annas mengaku akan memantau langsung lokasi kebakaran lahan, sekaligus menggelar rapat koordinasi dengan instansi terkait di daerah, termasuk para kepala daerah setempat. “Besok, kami bersama Kapolda, Danlanud, dan Danrem akan meninjau langsung titik api di Rokan Hilir,” tuturnya.

Kepala BNPB Daerah Riau Said Saqlul menjelaskan wilayah Riau hingga kini masih berstatus siaga darurat asap hingga November 2014. Proses pemadaman, baik lewat darat maupun udara (dengan teknologi water bombing) terus dilakukan.

“Saat ini sedang berlangsung cuaca panas yang disertai angin kencang, yang berpotensi meningkatkan jumlah titik api,” kata Said membari menjelaskan, tiga helikopter bolco dikerahkan untuk water bombing dan satu pesawat Cassa untuk modifikasi cuaca.

RIYAN NOFITRA

Berita terkait

Kuota Pupuk Bersubsidi Naik, Mentan: Segera Tebus

2 hari lalu

Kuota Pupuk Bersubsidi Naik, Mentan: Segera Tebus

Penambahan pupuk subsidi dari 4,7 juta ton menjadi 9,5 juta ton telah mendapat persetujuan dari presiden.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

3 hari lalu

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan perihal laporan dugaan pelanggaran etik yang ditujukan kepadanya soal mutasi ASN di Kementan.

Baca Selengkapnya

Uang Korupsi Syahrul Yasin Limpo Mengalir ke Mana? Antara lain Biaya Khitan, Buat Kafe, dan Skincare untuk Cucunya

4 hari lalu

Uang Korupsi Syahrul Yasin Limpo Mengalir ke Mana? Antara lain Biaya Khitan, Buat Kafe, dan Skincare untuk Cucunya

Penggunaan uang korupsi Syahrul Yasin Limpo (SYL) terungkap di pengadilan. Mayoritas digunakan untuk kepentingan keluarga. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Sempat Meroket Tajam, Harga Bawang Merah Berangsur Turun di Sejumlah Daerah, Ini Fakta-faktanya

6 hari lalu

Sempat Meroket Tajam, Harga Bawang Merah Berangsur Turun di Sejumlah Daerah, Ini Fakta-faktanya

Harga bawang merah mulai mengalami penurunan di sejumlah daerah.

Baca Selengkapnya

Sidang Syahrul Yasin Limpo, KPK Hadirkan 4 Saksi

7 hari lalu

Sidang Syahrul Yasin Limpo, KPK Hadirkan 4 Saksi

Tim Jaksa KPK menghadirkan empat saksi pada sidang lanjutan bekas Menteri Pertanian (Kementan) Syahrul Yasin Limpo (SYL)

Baca Selengkapnya

Novel Baswedan Sebut Jika Polda Metro Jaya Tahan Firli Bahuri Bisa jadi Pintu Masuk Kasus Lainnya

11 hari lalu

Novel Baswedan Sebut Jika Polda Metro Jaya Tahan Firli Bahuri Bisa jadi Pintu Masuk Kasus Lainnya

Novel Baswedan menjelaskan, jika Firli Bahuri ditahan, ini akan menjadi pintu masuk bagi siapa pun yang mengetahui kasus pemerasan lainnya.

Baca Selengkapnya

Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

13 hari lalu

Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

Sejumlah pejabat Kementerian Pertanian dihadirkan sebagai saksi di sidang lanjutan dugaan pemerasan dan gratifikasi oleh Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Dewas KPK Masih Proses Dugaan Pelanggaran Etika oleh Dua Pimpinan Komisi Antikorupsi

13 hari lalu

Dewas KPK Masih Proses Dugaan Pelanggaran Etika oleh Dua Pimpinan Komisi Antikorupsi

Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi masih memeriksa dugaan pelanggaran etika oleh dua pimpinan KPK.

Baca Selengkapnya

Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

13 hari lalu

Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

Hibah untuk lebih kuat bertahan dari cuaca ekstrem ini disebar untuk 80 proyek di AS. Nilainya setara separuh belanja APBN 2023 untuk proyek IKN.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Syahrul Yasin Limpo Jelaskan Poin Keberatan terhadap Kesaksian Eks Ajudan Panji Harjanto

14 hari lalu

Kuasa Hukum Syahrul Yasin Limpo Jelaskan Poin Keberatan terhadap Kesaksian Eks Ajudan Panji Harjanto

Kuasa hukum bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo Djamaludin Koedoeboen, menuturkan poin keberatan terhadap kesaksian eks ajudan Panji Harjanto.

Baca Selengkapnya