Anggota DPRD Sidoarjo Diduga Hilangkan Surat Tanah  

Reporter

Jumat, 18 Juli 2014 20:00 WIB

ANTARA/Yusran Uccang

TEMPO.CO, Sidoarjo - Puluhan warga Desa Sukorejo, Kecamatan Buduran, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, mendatangi kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah setempat, Kamis kemarin. Mereka menanyakan nasib surat tanah yang dibawa anggota Komisi A, Suhariyono. Padahal, status tanah 21 hektare di Sukorejo itu masih dalam proses sengketa dengan TNI Angkatan Darat sejak era Orde Baru.

Koordinator Paguyuban Petani Jawa Timur (Papanjati), Andre Priyanto, mengatakan sengketa itu berawal saat TNI AD mengklaim bahwa tanah di tepi jalan raya Sidoarjo-Surabaya itu milik institusi. Namun, kata Andre, TNI AD tidak punya dokumen resmi sebagai bukti atas kepemilikan tanah tersebut. "Kasus tanah itu kami laporkan ke polisi dan anggota dewan. Saat di dewan, kami diterima oleh Suhariyono dari Komisi A," kata Andre.


Berdalih ingin membatu warga, Suhariyono meminjam surat-surat tanah untuk digandakan. Berharap kasusnya cepat selesai, warga tak keberatan menyerahkan surat-surat itu. "Namun sejak dipinjam tiga tahun lalu, sampai sekarang dokumen itu belum dikembalikan," kata dia. Ketidakjelasan surat-surat tanah itu, menurut Andre, membuat sengketa antara warga melawan TNI AD semakin ruwet. (Baca: Ratusan Petani Kelud Tuntut Pengembalian Lahan)

Kondisi tanah sengketa itu sendiri tidak terawat. TNI memagari sekeliling lahan dengan kawat berduri. Warga yang tidak berkepentingan dilarang menginjakkan kakinya di lahan itu. TNI AD pun enggan mengolah tanah tersebut, dan dibiarkan kosong.

Andre curiga Suhariyono bersekongkol dengan TNI AD untuk menghilangkan satu-satunya bukti milik warga itu. Namun warga gagal menemui Suhariyono karena yang bersangkutan tidak ada di kantor DPRD. Padahal, sebelum warga datang, Suhariyanto masih terlihat mengikuti rapat paripurna.

Dikonfirmasi terpisah, Suhariyono mengakui bahwa pernah meminjam surat tanah warga. Namun, menurutnya, surat itu sudah dikembalikan kepada pemiliknya. "Saya memang pinjam, namun saya sudah kembalikan," ujar dia, Jumat, 18 Juli 2014. (Baca: Sengketa Lahan, Petani Kelud Duduki Kantor BPN)

Sumber Tempo yang bertugas di Komando Distrik Militer Sidoarjo mengatakan permasalahan sengketa tanah itu sudah diselesaikan di tingkat pimpinan TNI AD. Adapun keberadaan anggota TNI di lahan sengketa itu sifatnya hanya melaksanakan tugas. "Tapi bila tidak puas, silakan tempuh jalur hukum," kata dia.

MOHAMMAD SYARRAFAH

Terpopuler
Penumpang MH17 Punya Firasat Bakal Celaka
MH17 Lewat Dekat Zona Perang Demi Irit BBM?
KPK Gelar Ekspose Soal Muhtar Ependy
Tembak Jatuh MH17, Pemberontak Tertawa
Ada 11 WNI di Malaysia Airlines MH17

Berita terkait

Adhy Karyono Jadi Pj Gubernur Jawa Timur

16 Februari 2024

Adhy Karyono Jadi Pj Gubernur Jawa Timur

Adhy menggantikan Khofifah Indar Parawansa yang berakhir masa jabatannya pada 13 Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Kasus Kades Tipu Dokter di Tangsel Disidangkan Hari Ini, Kerugian Rp 1,7 Miliar

6 Februari 2024

Kasus Kades Tipu Dokter di Tangsel Disidangkan Hari Ini, Kerugian Rp 1,7 Miliar

Ada empat bidang tanah yang dijual oleh Kades AB ternyata bermasalah, sehingga korban dirugikan hingga Rp 1,7 miliar.

Baca Selengkapnya

Mahfud MD Kritik Aparat saat Tangani Sengketa Tanah, 4 Masyarakat Adat Ini Terancam Digusur

23 Januari 2024

Mahfud MD Kritik Aparat saat Tangani Sengketa Tanah, 4 Masyarakat Adat Ini Terancam Digusur

Mahfud MD kritik aparat saat tangani sengketa tanah yang juga libatkan masyarakat adat

Baca Selengkapnya

Mahfud Md Bilang Akan Tertibkan Birokrasi Pemerintah dan Aparat untuk Hindari Konflik Masyarakat Adat

21 Januari 2024

Mahfud Md Bilang Akan Tertibkan Birokrasi Pemerintah dan Aparat untuk Hindari Konflik Masyarakat Adat

Menanggapi tingkah aparat, Mahfud Md mengatakan akan menertibkan birokrasi pemerintah dan aparat penegak hukum.

Baca Selengkapnya

Menteri ATR Harap Aset Kesultanan dan Keistimewaan Pengelolaan Pertanahan di DIY Terjaga

8 Desember 2023

Menteri ATR Harap Aset Kesultanan dan Keistimewaan Pengelolaan Pertanahan di DIY Terjaga

Hadi Tjahjanto menjamin keistimewaan pengelolaan pertanahan dan aset Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Baca Selengkapnya

Konflik Lahan di Seputaran Jakarta yang Tak Ingin Jadi Rempang Kedua, Bersengketa dengan Penguasa

7 Oktober 2023

Konflik Lahan di Seputaran Jakarta yang Tak Ingin Jadi Rempang Kedua, Bersengketa dengan Penguasa

Konflik lahan tidak hanya terjadi di Rempang, Batam, Kepulauan Riau, tetapi juga di beberapa daerah. Ada yang bersengketa dengan TNI.

Baca Selengkapnya

Bentrokan di Lokasi Kebakaran Kapuk Muara, 130 Polisi Dikerahkan

5 September 2023

Bentrokan di Lokasi Kebakaran Kapuk Muara, 130 Polisi Dikerahkan

olres Jakarta Utara mengerahkan 130 anggotanya untuk berjaga di lokasi bekas kebakaran Kapuk Muara usai terjadi bentrokan

Baca Selengkapnya

Sengketa Tanah Dago Elos Bandung, Warga Lapor Lagi ke Polda Jabar

29 Agustus 2023

Sengketa Tanah Dago Elos Bandung, Warga Lapor Lagi ke Polda Jabar

Kuasa hukum mendampingi 4 warga Dago Elos yang melapor ke polisi. Materi serupa telah 3 kali disampaikan ke Polda Jabar dan Polrestabes Bandung.

Baca Selengkapnya

Sidang Sengketa Tanah, Paramount Land Kalah Gugatan Hampir 8000 Meter Persegi

31 Juli 2023

Sidang Sengketa Tanah, Paramount Land Kalah Gugatan Hampir 8000 Meter Persegi

Dua kelompok saling berhadap-hadapan saat sidang pembacaan sita jaminan yang digelar PN Tangerang di sebuah klaster perumahan milik Paramount Land.

Baca Selengkapnya

Kronologi Viralnya Warga Perumahan di Bekasi Terkungkung Pagar Beton, Pengembang Serobot Lahan

27 Juni 2023

Kronologi Viralnya Warga Perumahan di Bekasi Terkungkung Pagar Beton, Pengembang Serobot Lahan

Warga perumahan di Bekasi yang terkungkung pagar beton ternyata berawal dari penyerobotan lahan oleh pengembang.

Baca Selengkapnya