Relawan Waspadai Kecurangan di Selatan Jawa Barat  

Reporter

Editor

Eni Saeni

Selasa, 8 Juli 2014 20:00 WIB

TEMPO.CO, Bandung - Juru Bicara Tim Pemenangan Jokowi-JK wilayah Jawa Barat Waras Wasisto mengatakan, pihaknya mewaspadai daerah-daerah di wilayah selatan Jawa Barat yang rentan menghadapi kecurangan. "Di wilayah-wilayah selatan itulah kita fokus awasi pelaksanaan Pilpres," kata dia pada Tempo, Selasa, 8 Juni 2014.

Menurut dia, karakteristik daerah di selatan Jawa Barat itu luas dan bertebaran desa-desa dengan jarak antar wilayahnya yang relatif jauh, dan sulit terjangkau. "Karena nggak mudah terjangkau, daerah-daerah pedesaan, pedalaman ini rawan kecurangan," kata Waras.

Dia membandingkan dengan wilayah di pantau utara yang relatif lebih mudah pengawasannya. "Kalau di Pantura, mobilitas orang relatif tinggi. Kontrol komunikasinya mudah. Kalau di Cianjur misalnya dari Takokak ke Cianjur naik ojek Rp 150 ribu, dari Pamijahan ke Kota Tasikmalaya cukup jauh, daerah-daerah ini rawan," kata Waras.

Selain itu, Kabupaten Bogor juga mendapat pengawasan ekstra timnya. Alasannya, daerah itu cukup luas. "Ada pengalaman begini di daerah yang tanda petik terpencil (di Kabupaten Bogor), bisa kompak 1 TPS nyoblos bareng, yang sekarang kasusnya dipidana saat di Pileg. Daerah yang seperti itu kita jaga betul."

Untuk mengantisipasi terjadinya kecurangan, lanjut Waras, tim pemenangan Jokowi-JK mengerahkan saksi serta relawan. Setiap saksi yang disebutnya, Guralih, atau Regu Penggerak Pemilih, sudah diterjunkan mengawasi setiap Tempat Pemungutan Suara. Tugasnya, selain mengantisipasi kecurangan juga memastikan pemilh mendapat Surat Pemberitahuan untuk mencoblos.

Selain saksi di dalam TPS, timnya juga dibantu oleh relawan yang bertugas mengawasi daerah luar sekeliling tempat pencoblosan. "Mereka akan bergerak, mobile mengamankansituasi dengan ronda, berjaga, mengantispasi adanya kecuarangan," kata dia.

Hingga saat ini, money politik, ancaman kerusuhan masih sebatas isu. Money politik misalnya, dia baru mendapat laporan di 2 wilayah yakni di Cimahi dan Cirebon. "Ada bagi-bagi uang dan sembako, tapi kebenarannya harus dicek lagi. Kita berharap tim dan masyarakat jangan terpancing isu-isu yang menyesatkan."

KPU dan Bawaslu sebagai penyelengara Pemilu Presiden juga diminta tetap netral. "Saran kita, penyelengara melakukan ini dengan berintegritas, sehingga berlangsung Pemilu yang jujur dan adil, " ucap Waras.

AHMAD FIKRI

Berita terkait

Anies Baswedan Berdiskusi Tertutup dengan Jenggala Center, Lembaga Apa Itu?

18 September 2022

Anies Baswedan Berdiskusi Tertutup dengan Jenggala Center, Lembaga Apa Itu?

Anies Baswedan diskusi tertutup dengan Jenggala Center bahas keadilan sosial di ibu kota dan soal situasi Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

27 Desember 2021

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

Dalam survei tersebut Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar hanya dipilih 0,1 persen responden.

Baca Selengkapnya

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

22 Desember 2021

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.

Baca Selengkapnya

Mengenal Panglima TNI pada Periode Presiden Jokowi

4 November 2021

Mengenal Panglima TNI pada Periode Presiden Jokowi

Panglima TNI merupakan jabatan yang sangat tinggi di Tentara Nasional Indonesia karena menjadi pimpinan TNI selurunh angkatan militer.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Unik Perpisahan Kabinet Kerja Jokowi Jilid I

19 Oktober 2019

5 Fakta Unik Perpisahan Kabinet Kerja Jokowi Jilid I

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mennggelar acara silaturahmi bersama Wakil Presiden Jusuf Kalla dan menteri Kabinet Kerja Jokowi di Istana Negara.

Baca Selengkapnya

Akhir Kabinet Jokowi-JK, Gojek dan Tokopedia Ucapkan Terimakasih

18 Oktober 2019

Akhir Kabinet Jokowi-JK, Gojek dan Tokopedia Ucapkan Terimakasih

Gojek dan Tokopedia mengaku disokong penuh oleh pemerintahan Jokowi-JK.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi: Setiap Momen Adalah Spesial, Spesial Pusing

18 Oktober 2019

Presiden Jokowi: Setiap Momen Adalah Spesial, Spesial Pusing

Silaturahmi tersebut dimulai dengan Shalat Jumat bersama, foto bersama, dan dilanjutkan dengan makan siang bersama.

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi: Kerja dengan Jokowi-Kalla itu Asyik

14 Oktober 2019

Retno Marsudi: Kerja dengan Jokowi-Kalla itu Asyik

Sebagai pemimpin, Jokowi dan JK juga disebut Retno tidak pernah berjarak dengan para menteri Kabinet Kerja.

Baca Selengkapnya

Hari HAM, Konflik Agraria Imbas Proyek Infrastruktur Jadi Sorotan

10 Desember 2018

Hari HAM, Konflik Agraria Imbas Proyek Infrastruktur Jadi Sorotan

Dalam peringatan hari HAM sedunia, Komnas HAM menyoroti soal konflik agraria yang semakin masif.

Baca Selengkapnya

4 Tahun Jokowi - JK, Mendikbud Sebut Sudah Salurkan 12,6 Juta KIP

24 Oktober 2018

4 Tahun Jokowi - JK, Mendikbud Sebut Sudah Salurkan 12,6 Juta KIP

Menteri-menteri Kabinet Kerja memaparkan capaian kinerjanya selama 4 tahun pemerintahan Jokowi - JK.

Baca Selengkapnya