Ribuan Naskah Kuno Keraton Cirebon Diselamatkan  

Reporter

Editor

Eni Saeni

Kamis, 19 Juni 2014 17:30 WIB

Bangunan Siti Hinggil Keraton Pakungwati yang masih utuh yang dibangun oleh Pangeran Cakrabuana sekitar tahun 1430 M di Cirebon, Jawa Barat, (26/1). Keraton kerajaan Islam ini yang menjadi cikal bakal Keraton Kasepuhan Cirebon. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Cirebon - Sedikitnya 1.050 halaman atau lembar naskah kuno dari 12 naskah kuno koleksi Keraton Kasepuhan Cirebon berhasil diselamatkan tim Perpustakaan Nasional. "Tim pun melakukan digitalisasi terhadap 72 naskah kuno lain yang relatif masih utuh," kata Sultan Sepuh XIV PRA Arief Natadiningrat di Cirebon, Kamis, 19 Juni 2014.

Tim Perpustakaan Nasional terdiri atas sepuluh orang. Mereka bekerja siang dan malam selama sepuluh hari untuk melakukan preservasi naskah-naskah kuno.

Preservasi dan digitalisasi naskah-naskah kuno merupakan tindak lanjut penandatanganan nota kesepahaman atau MoU Keraton Kasepuhan dengan Perpustakaan Nasional. "Penandatanganan MoU dengan Perpustakaan Nasional tersebut dilakukan pada 24 Maret lalu," ujar Arief.

Arief mengklaim, dari semua keraton di Indonesia, baru Keraton Kasepuhan Cirebon yang menggandeng Perpustakaan Nasional dalam upaya penyelamatan naskah kuno. Salah satu naskah yang berhasil diselamatkan yaitu naskah Sejarah Cirebon yang ditulis sejarawan perempuan pada abad ke-19, yakni Raden Ayu Komaraningrat.

"Ada juga tiga naskah lagi yang ditulis pada abad ke-18 bisa diselamatkan, namun harus dibawa ke Jepang untuk diperbaiki," kata Arief. Ketiga naskah yang ditulis dengan kertas Eropa itu secara fisik sebenarnya masih utuh. Namun saling menempel lekat satu sama lain sehingga sulit dipisahkan. "Untuk memisahkannya itulah hanya Jepang yang memiliki alatnya saat ini."

Naskah-naskah kuno berusia ratusan tahun yang berhasil diselamatkan sebagian besar beraksara carakan dan huruf Araf pegon dengan bahasa Cirebon kuno. Isi naskah berupa peinggalan Sunan Gunung Jati dan sultan lain setelahnya, mulai sejarah, baik sejarah Cirebon maupun sejarah nasional, tasawuf, fikih, kamus, hingga ilmu pengobatan dan kecantikan. Naskah-naskah kuno tersebut berasal dari abad ke-16.

Adapun kerja sama ini meliputi pelestarian naskah kuno melalui upaya digitalisasi naskah kuno, mikro film naskah kuno, alih aksara ke huruf latin, penerjemahan, dan publikasi. "Langkah awal ini hanya preservasi atau penyelamatan fisik," tutur Arief.

IVANSYAH

Berita terkait

Situs Liyangan, Sisa Permukiman Kuno yang Hilang di Lereng Gunung Sindoro

19 Juni 2023

Situs Liyangan, Sisa Permukiman Kuno yang Hilang di Lereng Gunung Sindoro

Situs Liyangan adalah bukti nyata bahwa ada sebuah peradaban yang hilang akibat bencana meletusnya Gunung Sindoro di masa lampau.

Baca Selengkapnya

Misteri Gunung Padang, Situs yang Disebut "Piramida" Tertua di Dunia

10 Maret 2023

Misteri Gunung Padang, Situs yang Disebut "Piramida" Tertua di Dunia

Gunung Padang merupakan salah satu cagar budaya Indonesia yang memiliki daya tarik tersendiri. Banyak orang menyebut Gunung Padang sebagai "Piramida" tertua di Dunia

Baca Selengkapnya

Ini yang Membuat Sangi Run Night Trail 2021 Berbeda dengan Lomba Lari Lainnya

29 Oktober 2021

Ini yang Membuat Sangi Run Night Trail 2021 Berbeda dengan Lomba Lari Lainnya

Sangi Run Night Trail 2021 digelar untuk memperingati 25 tahun situs purbakala Sangiran menjadi situs warisan dunia UNESCO.

Baca Selengkapnya

Wisata Edukasi ke 5 Situs Purbakala Indonesia, Ada Peninggalan Zaman Neolitikum

19 September 2021

Wisata Edukasi ke 5 Situs Purbakala Indonesia, Ada Peninggalan Zaman Neolitikum

Bagi yang ingin wisata edukasi untuk menambah wawasan dan pengetahuan, berbagai situs purbakala di Indonesia ini bisa menjadi pilihan yang tepat.

Baca Selengkapnya

Perjalanan Konten Pornografi, dari Lukisan Purba Hingga di Media Sosial

27 Agustus 2021

Perjalanan Konten Pornografi, dari Lukisan Purba Hingga di Media Sosial

Konten pornografi pertama kali dibuat pada 30 ribu tahun

Baca Selengkapnya

Situs Watu Gong Wonosobo, Misteri Pasir Pantai sampai ke Dataran Tinggi

25 Juli 2021

Situs Watu Gong Wonosobo, Misteri Pasir Pantai sampai ke Dataran Tinggi

Keberadaan Situs Watu Gong yang ada di Desa TumenggunganKabupaten Wonosobo masih menyimpan banyak misteri.

Baca Selengkapnya

9 Situs Penting di Iran Ini Terancam Serangan Trump

6 Januari 2020

9 Situs Penting di Iran Ini Terancam Serangan Trump

Presiden AS Donald Trump mengancam akan menyerang situs penting Iran jika negara itu melakukan pembalasan atas kematian Qassem Soleimani.

Baca Selengkapnya

Kayu Purba Berumur 19 Juta Tahun Ditemukan di Dasar Teluk

24 Oktober 2019

Kayu Purba Berumur 19 Juta Tahun Ditemukan di Dasar Teluk

Sisa-sisa kayu dari hutan purba telah ditemukan jauh di bawah laut, ribuan kilometer dari tempat asalnya yang bergunung-gunung.

Baca Selengkapnya

27 Situs Purbakala Suku Maya Kuno Ditemukan Melalui Peta Online

22 Oktober 2019

27 Situs Purbakala Suku Maya Kuno Ditemukan Melalui Peta Online

Profesor arkeologi Universitas Arizona ini membuat terobosan tak lama setelah ia melakukan penelitian di situs purbakala Ceibal, Guatemala.

Baca Selengkapnya

Candi di Jalan Tol Malang, Arkeolog: Proyek Jalan, Situs Lestari

22 Maret 2019

Candi di Jalan Tol Malang, Arkeolog: Proyek Jalan, Situs Lestari

Arkeolog berharap pembangunan jalan tol Malang-Pandaan tetap bisa jalan dan situs candi tetap lestari.

Baca Selengkapnya