Dolly Tutup, Tujuh Lokalisasi di Malang Dipantau Ketat

Reporter

Kamis, 19 Juni 2014 17:19 WIB

Para pekerja seks komersial dan warga berada di jalan menuju kawsan prostitusi Dolly saat melakukan blokade di Surabaya (18/6). Ulet Ifansasti/Getty Images

TEMPO.CO, Malang - Sebanyak 371 pekerja seks komersial asal Malang yang bekerja di lokalisasi prostitusi Dolly, Surabaya, dikhawatirkan pulang kampung setelah tempat mereka bekerja ditutup Pemerintah Kota Surabaya. Para pekerja seks itu berpotensi meneruskan pekerjaan mereka di tujuh lokalisasi prostitusi di Kabupaten Malang.

Kepala Bagian Administrasi Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Malang Taufik Hidayat mengatakan dia memperoleh data jumlah pekerja seks asal Malang yang bekerja di Dolly tersebut dari Dinas Sosial Kota Surabaya saat mengikuti acara koordinasi pemerintah daerah se-Jawa Timur di Hotel Utami, Sidoarjo, Maret lalu. "Koordinasi itu bertujuan untuk mengantisipasi dampak dari penutupan Dolly," kata Taufik, Kamis, 19 Juni 2014.

Namun, menurut Taufik, hingga sekarang belum ada laporan ihwal eksodus pekerja seks Dolly ke wilayah Malang. Pemerintah Kabupaten Malang sudah bersepakat dengan beberapa pengelola lokalisasi untuk tidak menerima kedatangan perempuan penghibur eks Dolly. (Baca: Antisipasi Migrasi PSK Dolly, Madiun Gencar Razia )

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Malang Sri Wahyuni Pudji Lestari mengatakan data jumlah pekerja seks asal Malang yang ia kantongi lebih sedikit, yaitu sekitar 100 orang. Soal akurasi data ini akan dikoordinasikan lagi dengan satuan kerja perangkat daerah setempat. "Tapi, pada prinsipnya, kami sudah sepaham untuk bersama-sama mengantisipasi kemungkinan adanya eksodus dari Dolly," kata Sri Wahyuni.

Saat ini ada tujuh lokalisasi prostitusi di Kabupaten Malang yang dipantau ketat,
yakni Suko di Kecamatan Sumberpucung, Kalibiru di Pujon, Kalikudu di Pujon Lor, Kebobang di Wonosari, Girun di Gondanglegi, Embong Miring di Ngantang, dan Pondok Seng di Sumbermanjing Wetan. Tujuh lokalisasi ini dihuni sekitar 400 pekerja seks. (Baca juga: PSK Dolly Hijrah ke Bojonegoro dan Lamongan )

Senada dengan Taufik, Sri Wahyuni mengatakan eksodus bekas penghuni Dolly ke Malang belum terpantau. Pemantauan melibatkan paguyuban muncikari bersama sejumlah lembaga swadaya masyarakat dengan membentuk kelompok kerja yang bertugas mendampingi para pekerja seks untuk memahami kehidupan sosial dan kesehatan. "Hingga sekarang belum jelas teknis pemulangan mereka, apakah diantar atau kami yang menjemput. Selain itu kami ingin ada rekam medis mereka," katanya.




ABDI PURMONO

Terpopuler:
Empat Saksi Penting Hambalang Meninggal, Kenapa?
KPK: Jangan Ada Lagi Menteri Seperti Suryadharma
KPK Berencana Tempuh Jalur Hukum Soal Transkrip
Per 1 Juli 2014, Tigerair Mandala Tak Beroperasi
Tigerair Siap Bantu Pengembalian Tiket Mandala

Berita terkait

Posko Pengaduan THR Buruh Dibuka YLBHI Surabaya dan Serikat Buruh

48 hari lalu

Posko Pengaduan THR Buruh Dibuka YLBHI Surabaya dan Serikat Buruh

Pada Permenaker 6/2016, diatur bahwa THR wajib dibayarkan oleh perusahaan selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari sebelum hari raya keagamaan.

Baca Selengkapnya

Adhy Karyono Jadi Pj Gubernur Jawa Timur

16 Februari 2024

Adhy Karyono Jadi Pj Gubernur Jawa Timur

Adhy menggantikan Khofifah Indar Parawansa yang berakhir masa jabatannya pada 13 Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Pemprov Jatim Santuni Korban Meninggal Tragedi Kanjuruhan Rp 10 Juta

2 Oktober 2022

Pemprov Jatim Santuni Korban Meninggal Tragedi Kanjuruhan Rp 10 Juta

Gubernur Jawa Timur Khofifah mengatakan pemerintah akan bertanggung jawab atas biaya perawatan dan pengobatan korban Tragedi Kanjuruhan.

Baca Selengkapnya

Jawaban Pemprov Jawa Timur Soal Saldo Pemda Nganggur di Bank Paling Banyak

3 Mei 2022

Jawaban Pemprov Jawa Timur Soal Saldo Pemda Nganggur di Bank Paling Banyak

Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa dana Pemerintah Daerah Jawa Timur di perbankan memiliki saldo tertinggi per Maret 2022.

Baca Selengkapnya

Perbaikan Rumah akibat Gempa Situbondo Diharapkan Selesai 3 Pekan

12 Oktober 2018

Perbaikan Rumah akibat Gempa Situbondo Diharapkan Selesai 3 Pekan

Berdasarkan catatan Pemprov Jatim, Soekarwo mengatakan ada sebanyak 210 rumah rusak di Kecamatan Gayam, Pulau Sapudi akibat gempa Situbondo.

Baca Selengkapnya

Gempa Situbondo, Pemda Jatim Bangun RS Sementara di Pulau Sapudi

12 Oktober 2018

Gempa Situbondo, Pemda Jatim Bangun RS Sementara di Pulau Sapudi

Pulau Sapudi adalah wilayah yang paling parah terdampak gempa Situbondo berkekuatan 6,3 SR.

Baca Selengkapnya

Alasan Pasar Mobil Jatim Tetap Stabil Atas Pelemahan Rupiah

15 September 2018

Alasan Pasar Mobil Jatim Tetap Stabil Atas Pelemahan Rupiah

Pasar penjualan mobil di Jawa Timur masih stabil dan tak terpengaruh pelemahan rupiah atas dolar AS

Baca Selengkapnya

AHY Ajak Milenial di Jawa Timur Tidak Golput pada Pemilu

21 Juni 2018

AHY Ajak Milenial di Jawa Timur Tidak Golput pada Pemilu

Menurut AHY, generasi milenial sangat penting untuk sadar dan berpartisipasi dalam politik, seperti berpartisipasi dalam Pemilu.

Baca Selengkapnya

Hasil UN SMP 2018 Turun, Jawa Timur Minta Soal Dipermudah

25 Mei 2018

Hasil UN SMP 2018 Turun, Jawa Timur Minta Soal Dipermudah

Hasil UN SMP 2018 Jawa Timur, kata Saiful, masih cukup baik dibandingkan dengan daerah lain. "Jatim masih cukup baik, bayangkan yang di luar Jawa."

Baca Selengkapnya

PWNU Jatim Desak Kepolisian Usut Tiga Penyerangan Ulama

20 Februari 2018

PWNU Jatim Desak Kepolisian Usut Tiga Penyerangan Ulama

Sejak sepekan ini serangkaian penyerangan tokoh agama/ ulama dan tempat ibadah terjadi di Jawa Timur.

Baca Selengkapnya