Gedung kantor Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama (Kemenag) di Jl. Lapangan Banteng Barat 3-4, Jakarta Pusat, Jumat (23/5). TEMPO/Dhemas Reviyanto
TEMPO.CO, Jakarta - Masa pelunasan biaya haji periode pertama tersisa tiga pekan lagi. Menteri Agama Lukman Hakim Syaifuddin meminta calon anggota jemaah segera menyelesaikan kewajiban tersebut. "Agar kesiapan haji bisa lebih cepat," ujarnya, Rabu, 18 Juni 2014.
Menurut Lukman, tingkat pelunasan biaya haji kali ini tergolong tinggi dibanding tahun sebelumnya. Pada hari kelima masa pelunasan, jumlah yang sudah melunasi mencapai sepertiga dari total 168 ribu calon anggota jemaah. "Ini cepat sekali," tuturnya.
Juru bicara Kementerian Agama, Zubaidi, mengingatkan risiko bagi mereka yang gagal membayar sesuai dengan tenggat. "Mereka dianggap mengundurkan diri dan hak keberangkatannya akan beralih kepada yang lain," katanya.
Kuota anggota jemaah haji tahun ini mencapai 168 ribu. Sebanyak 13 ribu di antaranya adalah haji khusus, dan sisanya haji reguler. Anggota jemaah yang dalam urutan kuota diminta melunasi sisa pembayaran melalui 17 bank rekanan Kementerian Agama.
Masa pelunasan akan dibuka dalam tiga tahap. Tahap pertama yang dimulai sejak pekan pertama Juni lalu akan berakhir 9 Juli mendatang. Jika masih ada bangku kosong, kuota itu akan dibuka lagi untuk yang lain pada periode kedua sejak 14 Juli-17 Juli 2014.
Penggunaan sisa kuota pada periode kedua akan dilayani lagi mulai 21 Juli hingga 24 Juli mendatang. Untuk menghindari kemungkinan peralihan hak, Zubaidi meminta calon anggota jemaah untuk tidak melunasi pembayaran mendekati tenggat. "Jangan menunggu injury time," ujarnya.
