TEMPO.CO, Bogor- Juru bicara Bupati Bogor Rachmat Yasin, David Rizar Nugroho, membenarkan bahwa bosnya ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi. Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan Jawa Barat ini dicokok saat sedang beristirahat di rumah pribadinya di Jalan Wijaya Kusumah, Komplek Taman Yasmin, Bogor, pada Rabu malam, 7 Mei 2014.
Rachmat Yasin ditangkap bersama empat orang lainnya, yakni seorang pengusaha wanita berkerudung, Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan, camat, ajudan Bupati dan sopir pribadi Bupati, Unang. "Saya belum mengetahui siapa saja yang ikut dibawa. Kami fokus sama Pak Bupati," kata David. "Jujur, kami dan keluarga sangat terkejut dengan kejadian ini," katanya.
Terkait informasi adanya barang bukti uang sebesar Rp 800 juta saat penangkapan, David menyatakan belum masuk ke substansi kasus yang menjerat atasannya. "Yang bisa saya pastikan, benar (Bupati ditangkap)," David menegaskan.
David mengatakan keluarga serta semua pengurus partai sudah mengetahui penangkapan Rachmat Yasin. Namun, ia meminta masyarakat dan media mengedepankan asas praduga tidak bersalah. "Substansinya saya belum tahu karena belum bisa berkomunikasi dengan beliau," kata Wakil Sekretaris DPW PPP Jawa Barat ini.
ARIHTA U. SURBAKTI
Terpopuler:
Kisah Korban Selamat Kecelakaan Odong-odong
Menyeberang Sembarangan, Ahok: Sita KTP-nya
Siswa SD di Pondok Rangon Diduga Dicabuli Gurunya
Berita terkait
Rachmat Yasin Bebas, PPP Kabupaten Bogor Ingin Dia Jadi Mentor Politik
3 Agustus 2022
PPP bahagia mantan Bupati Bogor dan terpidana kasus korupsi, Rachmat Yasin, bebas bersyarat
Baca SelengkapnyaEks Bupati Bogor Rachmat Yasin Bebas, Kalapas Sukamiskin: Status Bebas Bersyarat
2 Agustus 2022
Mantan Bupati Bogor Rachmat Yasin hari ini menjalani pembebasan bersyarat dari Lapas Sukamiskin, Bandung. Dia tetap harus wajib lapor ke Bapas Bogor.
Baca SelengkapnyaKPK Periksa Eks Bupati Bogor Rachmat Yasin di Kasus Ade Yasin
24 Juni 2022
KPK memeriksa mantan Bupati Bogor Rachmat Yasin sebagai saksi di Lapas Kelas I Sukamiskin, pada 23 Juni 2022 untuk tersangka Bogor Ade Yasin
Baca SelengkapnyaKPK Periksa Rachmat Yasin di Lapas Sukamiskin Dalam Kasus korupsi Ade Yasin
23 Juni 2022
Tim penyidik dari Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK, hari ini menjadwalkan pemeriksaan terhadap mantan Bupati Bogor Rachmat Yasin yang merupakan kaka kandung Bupati non aktif Ade Yasin. Rachmat yang saat ini masih ditahan di Lembaga Pemasyarakatan atau Lapas Sukamiskin, Bandung itu akan diperiksa sebagai saksi dalam kasus suap pengurusan laporan keuangan yang menjerat adiknya.
Baca SelengkapnyaPemerintah Kabupaten Bogor Minta Masyarakat Waspadai Hepatitis Akut
11 Mei 2022
Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor meminta masyarakat waspada hepatitis akut. Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, Agus Fauzi mengatakan hepatitis akut sedang marak namun belum diketahui penyebab
Baca SelengkapnyaProyek yang Menjerat Ade Yasin Sempat Dipermasalahkan DPRD Kabupaten Bogor
29 April 2022
Proyek jalan alternatif Sentul-Pakansari yang menjerat Ade Yasin pernah dipermasalahkan oleh DPRD Kabupaten Bogor karena belum selesai.
Baca SelengkapnyaAde Yasin Mengaku Jadi Korban Suap Pegawai BPK, Ini Imbauan Wakilnya
28 April 2022
Iwan Setiawan menanggapi pernyataan Ade Yasin soal dirinya menjadi korban dari inisiatif pejabat Pemkab Bogor untuk menyuap pegawai BPK.
Baca SelengkapnyaAde Yasin Ditangkap KPK Bersama 11 Orang Lainnya, KPK: Soal Laporan BPK
27 April 2022
Bupati Bogor Ade Yasin disebut tengah mengurus soal temuan BPK dalam laporan keuangan Pemkab Bogor.
Baca SelengkapnyaBupati Bogor Ade Yasin Ditangkap KPK, PPP Tunggu Kepastian
27 April 2022
PPP tak mau memberikan komentar terkait penangkapan Ade Yasin oleh KPK sampai ada status hukum yang jelas terhadap Bupati Bogor tersebut.
Baca SelengkapnyaHattrick KPK Tangkap Bupati Bogor, Pengamat: Sudahi Dinasti Yasin
27 April 2022
KPK sebelumnya juga pernah menangkap Bupati Bogor Rachmat Yasin yang merupakan kakak kandung Ade Yasin. Rachmat sempat bebas kemudian ditangkap lagi.
Baca Selengkapnya