TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Boediono dijadwalkan bersaksi untuk terdakwa mantan Deputi Gubernur Bank Indonesia Budi Mulya pada Jumat, 9 Mei 2014. Hakim Matheus Samiaji mengatakan seluruh sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Kamis, 8 Mei 2014, dibatasi hingga pukul 13.00 atau pukul 14.00 WIB.
"Kebetulan tanggal 9 saksi itu simbol negara, Pak Boediono mau hadir, jadi diminta sidang hari Kamis-nya paling lambat sampai jam 1 atau 2," kata Matheus di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Senin, 5 Mei 2014. "Karena mau disulap gitu lokasinya."
Dia menuturkan ruang sidang akan dipersiapkan agar lebih dingin ketimbang biasanya. "Padahal biasanya kita kepanasan," ujar Matheus.
Budi Mulya berharap Boediono yang merupakan mantan Gubernur BI itu memberikan kesaksian yang sebenar-benarnya. "Dari situ kita akan mengetahui, itu lengkap, jelas, seperti apa kasus Bank Century," ujar Budi. (Baca: KPK Minta Boediono dan Sri Mulyani Blakblakan)
Boediono selaku Gubernur BI mengikuti rapat dengan Komite Stabilitas Sistem Keuangan yang digelar secara maraton pada 20-21 November 2008. Rapat yang digelar di Departemen Keuangan itu dihadiri Ketua KSSK sekaligus Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Sekretaris KSSK Raden Pardede. Rapat tersebut memutuskan Century sebagai bank gagal berdampak sistemik. Sebelumnya BI-lah yang mengusulkan Century ditengarai sebagai bank gagal berdampak sistemik. (Baca: Syafii Maarif Emoh Bertemu Boediono Soal Century)
Jaksa penuntut umum Komisi Pemberantasan Korupsi telah mendakwa Budi Mulya bersama Boediono, yang kini menjabat Wakil Presiden, serta sejumlah pejabat bank sentral lainnya melakukan korupsi dalam pemberian fasilitas pendanaan jangka pendek Bank Century. Kebijakan FPJP disebut merugikan keuangan negara Rp 689,39 miliar. Sedangkan proses penetapan Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistemik merugikan negara Rp 6,76 triliun.
LINDA TRIANITA
Berita Terpopuler:
Heboh Briptu Eka Menikah, Atasan Heran
Briptu Eka Menikah, Netizen: #Aku Rapopo
Briptu Eka Menikahi Polisi Anti-Narkotik
Korban Sodomi Emon Bertambah Jadi 73 Anak
Agnez Mo Tampil Seksi dengan Suami Mariah Carey
Rapat Hanura Akan Desak Hary Tanoe Mundur
Berita terkait
Cerita Ganjar Bertemu dengan Boediono dan Romo Magnis, Diberi Wejangan Pengembangan Ekonomi hingga..
24 November 2023
Ganjar Pranowo pada hari ini bertemu dengan mantan Wakil Presiden Boediono dan Romo Magnis. Apa saja yang dibicarakan?
Baca SelengkapnyaBertemu Boediono, Ganjar Bilang Diskusi Kepemimpinan hingga Pengelolaan SDM
24 November 2023
Boediono mengatakan pertemuan bersama Ganjar hanya berbicara soal pengalamannya selama berada di pemerintahan sejak orde baru.
Baca SelengkapnyaSambangi Romo Magnis Suseno, Ganjar Bilang Diskusi soal Moral dan Etika
24 November 2023
Ganjar Pranowo menganggap Romo Magnis sebagai tokoh agama dan intelektual.
Baca SelengkapnyaSBY Berbagi 3 Memori Jadi Presiden, Tak Ingin Salahgunakan Kekuasaan
18 Agustus 2023
"Kami sungguh tidak ingin menyalahgunakan kekuasaan yang kami miliki," ucap SBY.
Baca SelengkapnyaAHY Tiba di Pacitan, Bakal Resmikan Museum dan Galeri SBY-Ani di Hari Kemerdekaan
16 Agustus 2023
AHY bersama Annisa Pohan telah tiba di Pacitan sejak Selasa malam untuk meresmikan Museum dan Galeri SBY-Ani pada 17 Agustus 2023.
Baca SelengkapnyaTry Sutrisno Sebut Kriteria Pemimpin Yang Baik Setelah Sambut Muhaimin Iskandar
20 Mei 2023
Try Sutrisno menilai pemimpin yang baik harus memiliki otak yang cerdas dan hati yang bersih.
Baca SelengkapnyaSambangi Boediono, Cak Imin Ngaku Tak Dapat Wejangan Politik
17 Mei 2023
Cak Imin mengaku mendapatkan banyak masukan dan wejangan dari safari politik ke para mantan wakil presiden.
Baca SelengkapnyaTiba di Rumah Boediono, Cak Imin Akan Minta Saran Soal Ekonomi dan Pemilu 2024
17 Mei 2023
Cak Imin tampak datang ke kediaman Boediono dengan mengenakan batik dan peci hitam. Adapun Boediono tampak menyambutnya langsung.
Baca SelengkapnyaSafari ke Wapres, Cak Imin Hari Ini Sambangi Boediono
17 Mei 2023
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin hari ini akan bertemu dengan mantan Wapres Boediono.
Baca SelengkapnyaMasa Jabatan Perry Warjiyo Berakhir Mei, Simak Deretan Nama Gubernur BI dari Pertama hingga Kini
7 Februari 2023
Masa jabatan Gubernur BI Perry Warjiyo akan berakhir pada Mei 2023 ini. Perry menjabat sejak 23 Mei 2018. Siapa saja yang pernah menjadi Gubernur BI?
Baca Selengkapnya