TEMPO.CO, Jakarta - La Ode Ota, aktivis lingkungan dan pendiri yayasan advokasi petani di Sulawesi Tenggara, berminat maju sebagai calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat dari PDI Perjuangan. Lelaki 50 tahun ini punya segudang pengalaman dalam mengadvokasi kaum marginal, baik di darat maupun di laut. (Baca : Maju Jadi Caleg, Aktivis Ini Jualan Baju Bekas).
Selama 17 tahun, Ota malang melintang dalam urusan advokasi petani, nelayan, hingga orang pesisir dalam konflik lahan dan permukiman. Lulus dari Teknik Elektro Universitas Muslim Makassar, ia mendirikan Yayasan Swadaya Masyarakat Indonesia di kota kelahirannya, Raha, ibu kota Kabupaten Muna. Di yayasan yang menginduk ke Wahana Lingkungan Hidup Indonesia ini, Ota melakukan pendampingan petani. (Baca juga :La Ode Ota, Caleg Pendamping Petani dan Nelayan ).
Ini beberapa contohnya. Pada 2000, orang Pulau Tobe di Muna menolak perpanjangan izin PT Tobea. Selama enam bulan, ribuan orang Tobe berdemo menentang perpanjangan hak guna usaha perusahaan perkebunan yang mereka nilai telah merusak pulau itu ke kantor pemerintah setempat. “Ota yang mengorganisasi masyarakat di sini,” ujar La Ode Muhammad Handra, warga Tobea. Tuntutan itu dikabulkan dan perusahaan angkat kaki dari pulau.
Berita terkait
Caleg Ini Minta Maaf Hadir Daring di Sidang MK Gara-gara Erupsi Gunung Ruang
1 hari lalu
Pemohon sengketa pileg hadir secara daring dalam sidang MK karena bandara di wilayahnya tutup imbas erupsi Gunung Ruang.
Baca SelengkapnyaSengketa Pemilu Legislatif dari Gugatan PPP hingga Caleg
4 hari lalu
Mahkamah Konstitusi mulai menyidangkan 297 sengketa pemilu legislatif diiantaranya gugatan PPP dan caleg.
Baca SelengkapnyaDemokrat Minta Kapolri dan Jaksa Agung Hentikan Kasus Dugaan Politik Uang Kadernya
15 hari lalu
Salah satu caleg Demokrat dilaporkan atas dugaan politik uang.
Baca SelengkapnyaPara Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti
36 hari lalu
Beberapa caleg petahana dari PDIP gagal lolos ke Senayan, padahal nama mereka begitu populer. Selain Kris Dayanti dan Arteria Dahlan, siapa lagi?
Baca SelengkapnyaDeretan Caleg Kritis PDIP yang Gagal Lolos ke Senayan
42 hari lalu
Hasto mengatakan partainya akan pasang badan guna memperjuangkan para caleg kritis PDIP untuk tetap masuk menduduki kursi parlemen.
Baca SelengkapnyaPDIP Siap Pasang Badan soal Suara Caleg Hilang yang Kritik Jokowi
43 hari lalu
Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto mengatakan partainya tidak akan tinggal diam untuk membela caleg yang kehilangan suara dalam Pileg 2024.
Baca SelengkapnyaPSI Gagal ke Senayan, Ini Respons Kaesang Pangarep dan Nasib 5 Caleg yang Diprediksi Lolos
43 hari lalu
PSI belum mampu melampaui ambang batas parlemen atau parliamentary threshold 4 persen di Pileg 2024.
Baca SelengkapnyaMK Sebut Belum Ada Caleg dan Parpol yang Daftar Gugatan Sengketa Pileg
44 hari lalu
MK mengungkapkan belum ada caleg dan parpol yang mendaftarkan sengketa hasil Pileg.
Baca SelengkapnyaCaleg PDIP Ikhlas Batal Dilantik jadi Legislator karena Ungguli Suara Ganjar-Mahfud
45 hari lalu
PDIP menerbitkan intruksi pembatalan pelantikan calon legislator yang gagal memenangkan Ganjar-Mahfud di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaCaleg Lolos Dapil Neraka DKI II: Once hingga Uya Kuya Kalahkan Masinton dan Eriko Sotarduga
45 hari lalu
Penyanyi Once Mekel, berhasil lolos ke DPR RI melalui Dapil DKI Jakarta II mengalahkan caleg petahana seperti Masinton Pasaribu dan Eriko Sotarduga.
Baca Selengkapnya