Motif Penculikan Bayi di Bandung Masih Misterius
Editor
Bobby Chandra
Kamis, 27 Maret 2014 11:47 WIB
TEMPO.CO, Bandung - Kriminolog Universitas Padjadjaran Yesmil Anwar meminta polisi melakukan penyelidikan mendalam atas kasus penculikan bayi putri pasangan Toni Manurung-Lasmaria Manulang yang terjadi di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung. Ia mengisyaratkan terlalu dini untuk menyimpulkan motif di balik kasus menggegerkan ini.
"Motifnya memang bisa saja perdagangan orang atau trafficking (perdagangan anak) yang teroganisir, tapi bisa juga malah dendam atau hal lainnya di luar motif perdagangan tadi. Yang jelas kasus ini masih perlu penelisikan mendalam oleh polisi," ujarnya saat dihubungi, Rabu malam, 26 Maret 2014. (Baca: Penculikan Bayi Bandung, Polisi Periksa 12 Saksi).
Yesmil sepakat jika merujuk penuturan orang tua korban tentang tindakan meyakinkan pelaku yang mengaku dokter, orang awam bahkan penyelidik bisa dengan mudah mengira bahwa si penculik adalah bagian dari jaringan pelaku trafficking. (Baca: Ini Ciri Bayi yang Diculik dari RS Hasan Sadikin).
Namun, menurut Yesmil, sebaiknya juga ditelusuri pula kemungkinan motif lain pelaku beraksi di rumah sakit pelat merah seperti RS Hasan Sadikin. "Jangan sampai terjebak. Sebab, motifnya bisa saja cuma dendam atau masalah utang-piutang korban. Ingat apa yang dikatakan korban juga belum tentu benar. Bisa saja, kan, dia berbohong,"kata dia.
Karena itu, Yesmil melanjutkan, sementara ini polisi masih harus menghimpun keterangan para saksi, petunjuk serta barang bukti di lokasi kejadian. Bukti seperti rekaman CCTV dan kendaraan yang keluar-masuk rumah sakit saat peristiwa terjadi masih didalami.
"Kalau misalkan menguat ke trafficking, tentu harus ditelusuri penadahnya siapa, dimana. Begitu juga kalau motif dendam, utang dan lainnya. Yang jelas sulit juga dia menculik bayi ini sekadar untuk dipelihara, disayang-sayang," kata dosen Fakultas Hukum Unpad itu. (Baca: Kepolisian Jamin Usut Penculikan Bayi di Bandung).
Seorang bayi perempuan yang baru lahir diculik di ruangan Alamanda Kelas III atau ruangan 17 Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung, Selasa malam, 25 Maret 2014. Penculiknya seorang perempuan berseragam layaknya dokter. Si bayi adalah anak kedua pasangan Toni Manurung-Lasmaria Manulang yang baru lahir sekitar pukul 09.30 WIB. (Baca juga: Daftar Kasus Penculikan Bayi di Rumah Sakit).
Merujuk keterangan Toni, saat itu pelaku menawarkan jasa menjaga si bayi. "Mengira pelaku ini dokter, orang tuanya mempercayakan si bayi kepada pelaku, sementara dia (Toni) membantu istrinya ke kamar mandi. Ketika keluar dari kamar mandi, mereka mendapati bayi dan pelaku sudah menghilang," tutur Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Sukajadi Ahmad Gunawan.
ERICK P. HARDI