TEMPO.CO, Sidoarjo - Seorang anggota Kepolisian Sektor Tarik, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Brigadir Sujarwo, tertangkap tangan mencuri sepeda motor seorang warga Desa Kedinding, Kecamatan Tarik.
Pencurian itu dilakukan Sujarwo pada Sabtu siang, 15 Maret 2014, sekitar pukul 12.00 WIB. "Dia tertangkap basah saat mengambil motor Kawasaki Ninja setelah menghadiri hajatan," kata seorang saksi mata, MR, kepada Tempo, Sabtu, 15 Maret 2014. Akibatnya, Sujarwo menderita luka lebam di wajahnya akibat dipukuli warga sekitar.
MR mengatakan Sujarwo dikenal sebagai anggota polisi di Polsek Tarik. Saban hari, kata MR, Sujarwo berdinas di Unit Pembinaan Masyarakat (Binmas) yang ditempatkan di Desa Kedinding. Karena warga mengenal baik, pihak keluarga yang menggelar hajatan, H Sidik, turut mengundang Sujarwo.
Saat datang ke hajatan, Sujarwo mengendarai motor Honda Supra X. Namun begitu meninggalkan lokasi, Sujarwo justru menggondol motor Kawasaki Ninja milik tamu lainnya. Mengetahui ulah Sujarwo, puluhan warga langsung memukulinya.
Kepala Kepolisian Sektor Tarik Ajun Komisaris Heriyanto mengatakan pelaku mengalami depresi dan stres sejak dua tahun silam. Meski mengalami depresi, kata Heriyanto, Sujarwo tetap menjadi polisi aktif di Markas Polsek Tarik. Sebelumnya, Brigadir Sujarwo berdinas di Polres Surabaya Timur.
