TEMPO.CO, Jakarta - Pengumuman calon presiden Joko Widodo disambut positif di situs jejaring sosial Twitter. Menurut Direktur Political Wave, Jose Rizal tanggapan positif lebih banyak dibanding negatif. "Mereka senang dan siap mendukung calon presiden Jokowi," kata Jose Rizal saat dihubungi Tempo, Jumat, 14 Maret 2014. (Baca: Jokowi Capres, Warga dan Birokrat Jakarta Marah?).
Tanggapan positif tersebut bahkan diikuti sejumlah hastag seperti #JKW4P, #jokowiforpresident2014 atau #jokowi1putaran. Pencalonan Jokowi ini menjadi trending topic di Twitter. Sedangkan tanggapan negatif lebih banyak tentang tanggung jawab Jokowi di Jakarta. Maklum saja Jokowi menjadi gubernur pada 2012. (Baca: Megawati Tunjukkan Surat Mandat Jokowi Nyapres).
Menurut Jose, pencapresan Jokowi ini lebih dahulu ramai di media sosial dibandingkan yang konvensional. Sebab, ujarnya, twitter resmi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan lebih cepat mengumumkan dibandingkan media massa. Sampai saat ini, kata Jose, cuitan tentang Jokowi makin menjamur. (Baca: Jokowi Capres, Warga Semeru: Satria Piningit Datang).
Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri secara resmi telah merestui Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo sebagai calon presiden pada 14 Maret 2014. Mega melalui keterangan yang ditulisnya sendiri menyerukan kepada seluruh rakyat Indonesia untuk memilih Jokowi. (Baca: Siang Jokowi Capres, Ahok: Pagi Masih Menyangkal).
Di depan para wartawan yang sedari tadi menunggunya, dengan tenang Jokowi menyatakan kesanggupannya jadi capres. "Saya telah menerima mandat dari Ketua Umum (Megawati Soekarnoputri) untuk menjadi capres. Dan saya siap," ujar mantan Gubernur DKI Jakarta itu di Rumah Si Pitung, Jumat, 14 Maret 2014.
SUNDARI SUDJIANTO
Topik terhangat:
Ade Sara | Malaysia Airlines | Kasus Century | Jokowi | Anas Urbaningrum
Berita terpopuler lainnya:
Ekspresi Ahok Saat Detik-detik Deklarasi Jokowi
Jokowi Capres, Warga Semeru: Satria Piningit Datang
Vettel Puas Finis di Urutan Keempat
Jam Pintar Google Siap Hadang Galaxy Gear 2
Berita terkait
Presidential Club Alias DPA: Dibentuk Soekarno, Dihapus saat Reformasi dan Dihidupkan Kembali Prabowo?
22 menit lalu
Presiden terpilih Prabowo berniat membentuk 'Presidential Club' yang terdiri atas para mantan Presiden RI untuk menjadi semacam penasihat pemerintah.
Baca SelengkapnyaJokowi Kunjungan ke Karawang untuk Panen Ikan Nila
29 menit lalu
Presiden Jokowi juga akan meresmikan Modeling Kawasan Tambak Budi Daya Ikan Nila Salin.
Baca SelengkapnyaRamai-ramai Ingatkan Prabowo soal Ini Jika Ingin Tambah Kementerian
1 jam lalu
Rencana Prabowo menambah jumlah kementerian dari 34 menjadi 40 menuai respons dari sejumlah kalangan. Mereka ingatkan Prabowo soal ini.
Baca SelengkapnyaApa Kata Presiden Jokowi dan Gibran soal Presidential Club yang Ingin Dibentuk Prabowo?
1 jam lalu
Presiden Jokowi dan putra sulungnya yang juga Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka, menyambut baik pembentukan presidential club.
Baca SelengkapnyaKabinet Prabowo: antara Orang Toxic dan Nomenklatur 40 Menteri
2 jam lalu
Prabowo Subianto aktif membuka komunikasi dengan partai-partai yang sebelumnya berseberangan dalam Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi soal Penambahan Menteri di Kabinet Prabowo, Orang Toxic, hingga Parpol Baru
2 jam lalu
Apa kata Jokowi mengenai wacana penambahan menteri di Kabinet Prabowo hingga partai baru setelah tidak dianggap PDIP.
Baca SelengkapnyaJerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang
2 jam lalu
Kanselir Jerman Olaf Scholz meminta Cina memainkan peran lebih besar dalam membantu negara-negara miskin yang terjebak utang.
Baca SelengkapnyaTerpopuler Bisnis: Tanggapan Jokowi Atas Fenomena Pabrik Tutup, Cerita Pengguna Starlink hingga Viral Pajak Rp9 Juta
3 jam lalu
Presiden Joko Widodo atau Jokowi memaklumi usaha selalu ada kondisi naik turun.
Baca SelengkapnyaMa'ruf Amin Sebut Prabowo Perlu Berupaya Lebih Keras Bikin Presidential Club
12 jam lalu
Wapres mengatakan presidential club ini bisa dalam bentuk konsultasi baik secara personal maupun informal, jika sulit diformalkan
Baca SelengkapnyaJerry Sambuaga Dorong IEU-CEPA Selesai sebelum Jokowi Lengser dari Jabatan Presiden
12 jam lalu
Jerry Sambuaga mengatakan baik Jerman maupun Indonesia memegang posisi penting di regional masing-masing.
Baca Selengkapnya