Boediono Minta Media Tak Asal Tuding Soal Century  

Reporter

Editor

Bobby Chandra

Kamis, 6 Maret 2014 10:56 WIB

Wakil Presiden Boediono memberikan kuliah umum di umum di Universitas Western Australia (UWA), Perth, untuk memperingati Shann Memorial ke-52 dan 100 tahun Fakultas Ekonomi, (11/11). TEMPO/MTQ

TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara Wakil Presiden Yopie Hidayat menilai wajar jika muncul pertanyaan di media massa soal keterlibatan Wakil Presiden Boediono dalam mega skandal bank Century yang kini disidik Komisi Pemberantasan Korupsi. Sebab, saat keputusan menyelamatkan Bank Century dibuat, Boediono menjabat Gubernur Bank Indonesia.

"Jadi, bukan hal yang istimewa jika nama Pak Boediono turut disebut, sebagaimana pula nama anggota Dewan Gubernur Bank Indonesia lainnya," kata Yopie lewat pesan singkat kepada Tempo, Rabu, 5 Maret 2014. Meski begitu, Yopie meminta media massa tak asal menuding Boediono terlibat dalam kasus Century. (Baca: Sidang Kasus Century Hari Ini, Budi Mulya Terdakwa).

Media massa, kata dia, sebaiknya tidak menggunakan lompatan logika. Media jangan langsung menyimpulkan bahwa seluruh anggota dewan gubernur pada saat itu melakukan perbuatan melawan hukum saat memutuskan penyelamatan terhadap bank, yang kini bersalin nama menjadi Bank Mutiara itu. (Baca: KPK Jamin Kasus Century Tak Berhenti di Budi Mulya).

Dalam memutuskan penyelamatan Bank Century, Yopie melanjutkan, Boediono hanya mempertimbangkan penyelamatan ekonomi negara. "Bukan kepentingan pihak mana pun, apalagi kepentingan pribadi," kata dia. Keputusan Boediono dan dewan gubernur saat itu diambil berdasarkan kompetensi, pengalaman, dan integritas yang tinggi.

Yopie pun meminta penegak hukum, dalam hal ini KPK, untuk tegas jika memang benar ada pihak yang sengaja mengambil keuntungan dalam penyelamatan bank Century. "Pak Boediono sejak awal berkomitmen mendukung aparat penegak hukum untuk menyelesaikan proses ini setuntas-tuntasnya," kata dia. (Baca: Budi Mulya Disidang, Boediono Bisa Jadi Saksi).

Hari ini, tersangka kasus bank Century Budi Mulya menjalani persidangan perdana di Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi Jakarta. Budi Mulya akan mendengarkan dakwaan dari jaksa penuntut umum KPK. Muncul desas-desus keterlibatan Boediono dalam kasus ini. Nama Boediono disebut tercantum dalam dakwaan Budi Mulya.

Komisi Pemberantasan Korupsi sendiri masih enggan menanggapi dugaan tersebut. Namun, komisi antirasuah tak menutup kemungkinan Boediono bakal menjadi saksi dalam persidangan Budi Mulya. "Siapa pun bisa diperiksa di persidangan sepanjang menurut jaksa keterangan mereka diperlukan," ujar juru bicara KPK, Johan Budi S.P., pada Senin, 3 Maret 2014.

INDRA WIJAYA

Berita terkait

Cerita Ganjar Bertemu dengan Boediono dan Romo Magnis, Diberi Wejangan Pengembangan Ekonomi hingga..

24 November 2023

Cerita Ganjar Bertemu dengan Boediono dan Romo Magnis, Diberi Wejangan Pengembangan Ekonomi hingga..

Ganjar Pranowo pada hari ini bertemu dengan mantan Wakil Presiden Boediono dan Romo Magnis. Apa saja yang dibicarakan?

Baca Selengkapnya

Bertemu Boediono, Ganjar Bilang Diskusi Kepemimpinan hingga Pengelolaan SDM

24 November 2023

Bertemu Boediono, Ganjar Bilang Diskusi Kepemimpinan hingga Pengelolaan SDM

Boediono mengatakan pertemuan bersama Ganjar hanya berbicara soal pengalamannya selama berada di pemerintahan sejak orde baru.

Baca Selengkapnya

Sambangi Romo Magnis Suseno, Ganjar Bilang Diskusi soal Moral dan Etika

24 November 2023

Sambangi Romo Magnis Suseno, Ganjar Bilang Diskusi soal Moral dan Etika

Ganjar Pranowo menganggap Romo Magnis sebagai tokoh agama dan intelektual.

Baca Selengkapnya

SBY Berbagi 3 Memori Jadi Presiden, Tak Ingin Salahgunakan Kekuasaan

18 Agustus 2023

SBY Berbagi 3 Memori Jadi Presiden, Tak Ingin Salahgunakan Kekuasaan

"Kami sungguh tidak ingin menyalahgunakan kekuasaan yang kami miliki," ucap SBY.

Baca Selengkapnya

AHY Tiba di Pacitan, Bakal Resmikan Museum dan Galeri SBY-Ani di Hari Kemerdekaan

16 Agustus 2023

AHY Tiba di Pacitan, Bakal Resmikan Museum dan Galeri SBY-Ani di Hari Kemerdekaan

AHY bersama Annisa Pohan telah tiba di Pacitan sejak Selasa malam untuk meresmikan Museum dan Galeri SBY-Ani pada 17 Agustus 2023.

Baca Selengkapnya

Try Sutrisno Sebut Kriteria Pemimpin Yang Baik Setelah Sambut Muhaimin Iskandar

20 Mei 2023

Try Sutrisno Sebut Kriteria Pemimpin Yang Baik Setelah Sambut Muhaimin Iskandar

Try Sutrisno menilai pemimpin yang baik harus memiliki otak yang cerdas dan hati yang bersih.

Baca Selengkapnya

Sambangi Boediono, Cak Imin Ngaku Tak Dapat Wejangan Politik

17 Mei 2023

Sambangi Boediono, Cak Imin Ngaku Tak Dapat Wejangan Politik

Cak Imin mengaku mendapatkan banyak masukan dan wejangan dari safari politik ke para mantan wakil presiden.

Baca Selengkapnya

Tiba di Rumah Boediono, Cak Imin Akan Minta Saran Soal Ekonomi dan Pemilu 2024

17 Mei 2023

Tiba di Rumah Boediono, Cak Imin Akan Minta Saran Soal Ekonomi dan Pemilu 2024

Cak Imin tampak datang ke kediaman Boediono dengan mengenakan batik dan peci hitam. Adapun Boediono tampak menyambutnya langsung.

Baca Selengkapnya

Safari ke Wapres, Cak Imin Hari Ini Sambangi Boediono

17 Mei 2023

Safari ke Wapres, Cak Imin Hari Ini Sambangi Boediono

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin hari ini akan bertemu dengan mantan Wapres Boediono.

Baca Selengkapnya

Masa Jabatan Perry Warjiyo Berakhir Mei, Simak Deretan Nama Gubernur BI dari Pertama hingga Kini

7 Februari 2023

Masa Jabatan Perry Warjiyo Berakhir Mei, Simak Deretan Nama Gubernur BI dari Pertama hingga Kini

Masa jabatan Gubernur BI Perry Warjiyo akan berakhir pada Mei 2023 ini. Perry menjabat sejak 23 Mei 2018. Siapa saja yang pernah menjadi Gubernur BI?

Baca Selengkapnya