Unibraw Luncurkan Alat Deteksi Dini Penyakit Gula  

Reporter

Sabtu, 1 Maret 2014 15:39 WIB

metroparamedicalsvc.com

TEMPO.CO, Malang - Universitas Brawijaya (Unibraw) Malang meluncurkan alat pendeteksi dini penyakit diabetes melitus (DM) bernama KIT GAD65. Alat ini dibuat berdasarkan hasil penelitian para dosen di laboratorium biosains. Dari pengujian yang telah dilakukan, alat itu memiliki tingkat akurasi 100 persen dan sensitifitas 90 persen. "Penelitian ini kami lakukan sejak 1998 dan menghabiskan dana sampai Rp 3,5 miliar," kata salah seorang peneliti, Aulanni'am, Sabtu, 1 Maret 2014.

Ia bersama dua rekannya mengujikan keakuratan alat tersebut kepada 130 orang, dan hasilnya 100 persen akurat. Sebelumnya, KIT GAD65 diujicobakan pada kelinci dan tikus. Hasilnya cukup meyakinkan.

Cara penggunaan rapid test ini sederhana. Sampel darah pasien sebanyak 20 mikro diteteskan ke permukaan alat. Selanjutnya, secara berturut-turut diberi buffer dan signal reagen agar alat bekerja optimal.

Tinggal ditunggu selama 30 menit, alat pendeteksi akan mengukur secara akurat kadar gula dalam darah. Jika ditandai dengan dua garis, artinya sampel darah itu positif DM. Bila hanya satu garis, berarti negatif. Alat pendeteksi dini ini bisa diterapkan pada bayi, anak-anak, ataupun orang dewasa. "Untuk bayi bisa diambilkan sampel darah dari tali pusar," katanya.

Tes untuk anak-anak, kata dia, diperlukan untuk mengetahui potensi penyakit gula yang timbul akibat riwayat genetika orang tua yang menderita DM. Rapid test DM bakal diproduksi massal bekerja sama dengan PT Bio Farma, Tbk. Harga jual diperkirakan sekitar Rp 150 ribu. Menurut Aulanni'am, harga alat deteksi dini itu lebih murah bila dibandingkan biaya tes di laboratorium yang mencapai Rp 1,8 juta.

Rektor Universitas Brawijaya Yogi Sugito mengatakan hasil penelitian itu merupakan sumbangan perguruan tinggi bagi dunia kesehatan. Menurutnya, beragam penelitian kesehatan telah dikembangkan di kampusnya, bekerja sama dengan industri farmasi. "Hasil penelitian bisa langsung diproduksi secara massal untuk kebaikan umat manusia," katanya.




EKO WIDIANTO

Berita terkait

UTBK SNBT 2024 di UB, Pengamanan Diperketat di Sejumlah Titik

2 hari lalu

UTBK SNBT 2024 di UB, Pengamanan Diperketat di Sejumlah Titik

Sebanyak 97 personil diterjunkan untuk mengamankan pelaksanaan UTBK di Universitas Brawijaya.

Baca Selengkapnya

4 Anggota Polda Metro Jaya Kedapatan Nyabu, Berikut Kajian Kenapa Polisi Terjerat Pidana Narkoba

9 hari lalu

4 Anggota Polda Metro Jaya Kedapatan Nyabu, Berikut Kajian Kenapa Polisi Terjerat Pidana Narkoba

Polda Metro Jaya meringkus anggotanya yang menggunakan narkoba jenis sabu. Lantas, apa alasan umum ada polisi terlibat narkoba?

Baca Selengkapnya

Universitas Brawijaya Sediakan Kuota 50 Persen untuk Seleksi Mandiri: Intip Jadwal, Ketentuan, Cara Pendaftaran

9 hari lalu

Universitas Brawijaya Sediakan Kuota 50 Persen untuk Seleksi Mandiri: Intip Jadwal, Ketentuan, Cara Pendaftaran

Universitas Brawijaya selalu diminati oleh calon mahasiswa baru, pun juga menyediakan jalur Seleksi Mandiri yang menggunakan seleksi nilai UTBK

Baca Selengkapnya

BRIN Temukan Daur Ulang Baterai Litium Ramah Lingkungan

30 hari lalu

BRIN Temukan Daur Ulang Baterai Litium Ramah Lingkungan

BRIN sebut tiga alasan mengapa daur ulang baterai litium sangat penting. Satu di antaranya alasan ramah lingkungan.

Baca Selengkapnya

Universitas Brawijaya Terima 3.662 Mahasiswa Baru, Ini Progam Studi Paling Diminati

38 hari lalu

Universitas Brawijaya Terima 3.662 Mahasiswa Baru, Ini Progam Studi Paling Diminati

Universitas Brawijaya menerima 3.662 mahasiswa baru dari total 31.368 pendaftar lewat jalur SNBP.

Baca Selengkapnya

Guru Besar 21 PTN Berbadan Hukum Ungkapkan 10 Maklumat Kepemimpinan Membumi

5 Maret 2024

Guru Besar 21 PTN Berbadan Hukum Ungkapkan 10 Maklumat Kepemimpinan Membumi

Pertemuan ini menegaskan komitmen untuk meningkatkan kepemimpinan para guru besar dengan membumikan kepemimpinan akademik. Pimpinan Majelis Dewan Guru Besar PTNBH, Andi Pangerang Moenta mengatakan, dalam pertemuan tersebut disampaikan poin-poin penting untuk melaksanakan Tri Dharma Perguruan tinggi (Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat).

Baca Selengkapnya

Guru Besar dan Sivitas Akademika Puluhan Kampus Bergerak Kritik Jokowi, Berikut Daftarnya

8 Februari 2024

Guru Besar dan Sivitas Akademika Puluhan Kampus Bergerak Kritik Jokowi, Berikut Daftarnya

Guru besar dan sivitas akademika kampus bergerak kritik Jokowi kian meluas, berikut di antaranya puluhan daftar kampus.

Baca Selengkapnya

Presiden Mahasiswa UB Minta Jokowi Tak Ulang Orde Baru: Dulu ABG, Jangan Sampai Kini ABI

7 Februari 2024

Presiden Mahasiswa UB Minta Jokowi Tak Ulang Orde Baru: Dulu ABG, Jangan Sampai Kini ABI

Presiden Eksekutif Mahasiswa Universitas Brawijaya Satria Naufal Putra Andar, menyebut mahasiswa tak ragu nyatakan sikap ke Jokowi.

Baca Selengkapnya

Kritik Kampus Berlanjut, Civitas Academica Universitas Brawijaya Sampaikan 8 Imbauan pada Pemerintah

6 Februari 2024

Kritik Kampus Berlanjut, Civitas Academica Universitas Brawijaya Sampaikan 8 Imbauan pada Pemerintah

Penyampaian sikap itu dilaksanakan di depan gedung rektorat kampus tersebut di Malang, Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Cerita Anisa, Wisudawan Terbaik UB yang Ingin Jadi Dokter Hewan Seperti Orang Tuanya

21 Januari 2024

Cerita Anisa, Wisudawan Terbaik UB yang Ingin Jadi Dokter Hewan Seperti Orang Tuanya

Anisa dari Fakultas Kedokteran Hewan menjadi salah satu wisudawan terbaik UB.

Baca Selengkapnya