Kronologi Penemuan Sabotase Rel Kereta Purwokerto

Reporter

Rabu, 26 Februari 2014 15:18 WIB

TEMPO/Nita Dian

TEMPO.CO, Purwokerto - Rel kereta di Karangsalam, Purwokerto, disabotase pada Senin malam, 24 Februari 2014. Sabotase tersebut diketahui dari laporan masinis kereta Krakatau jurusan Merak-Kediri.

Menurut Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi V Purwokerto Surono, sabotase dengan memasang batu di rel tersebut diketahui dari laporan masinis kereta Krakatau jurusan Merak-Kediri kepada pusat kendali kereta di Purwokerto. Saat itu Kusbianto yang sedang menjalankan kereta Krakatau melihat dua buah batu cukup besar dipasang di Kilometer 348, 2 kilometer menjelang Stasiun Purwokerto.

Batu tersebut sempat terlindas kereta Krakatau. Beruntung tidak menimbulkan kecelakaan. Masinis lokomotif CC-20620 yang menarik sebelas gerbong itu tidak sempat mengerem karena jaraknya sudah terlalu dekat.

Setelah menerima laporan masinis kereta Krakatau, Kepala Stasiun Purwokerto Kutarto mengecek ke lokasi. “Setelah menyusuri jalur rel sekitar 2 kilometer ke arah utara dari Stasiun Purwokerto, petugas menemukan sebuah batu dengan diameter 40 sentimeter dipasang menempel di sisi rel dan sebuah batu lagi dengan diameter 20 sentimeter dipasang di atas rel di sebelahnya,” kata Surono, Rabu, 26 Februari 2014. (Baca juga: Sabotase Rel Kereta Terjadi Dua Kali dalam Sepekan)

Surono mengatakan kepala stasiun sudah melaporkan upaya sabotase tersebut ke kepolisian setempat. Menurut dia, sabotase pada jalur tersebut sangat membahayakan keselamatan penumpang karena bisa mengakibatkan anjlok atau bahkan tergulingnya rangkaian kereta.

Menurut dia, perbuatan sabotase ini termasuk tindak pidana berat yang pelakunya diancam pidana penjara maksimal 15 tahun sesuai Pasal 194 ayat (1) Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.

Pengamat Tranportasi Publik dari Universitas Soegija Pranata Semarang, Djoko Setijowarno, mengatakan, moda kereta api sangat rawan terjadi sabotase. Apalagi sepanjang jalur merupakan daerah terbuka. “Daerah yang kerap ada upaya sabotase perlu diwaspadai dan cermati,” katanya.

Ia menyarankan PT KAI memasang alat pendeteksi dini gangguan di rel kereta api. Terutama di daerah yang rawan dan jauh dari jangakuan pengawasan. PT KAI juga disarankan melibatkan masyarakat sekitar untuk ikut menjaga rel.

ARIS ANDRIANTO

Berita lain:
Jam Malam, Hizbut Tahrir Tekan Ridwan Kamil
Bhatoegana Bisa Dihukum Lebih Berat jika Berbohong
Menjamu Timnas U-19, Banyuwangi Andalkan Pemain Lokal







Berita terkait

Kereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024

19 jam lalu

Kereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat jumlah barang yang diangkut sepanjang triwulan pertama 2024 sebanyak 15.758.465 ton.

Baca Selengkapnya

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

2 hari lalu

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

Aturan kompensasi diatur dalam Permenhub Nomor PM 63 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimum Angkutan Orang dengan Kereta Api.

Baca Selengkapnya

Larangan Merokok Ganja di Stasiun, Mengenal Deutsche Bahn Perusahaan Kereta Jerman yang Mengumumkan Aturan Ini

4 hari lalu

Larangan Merokok Ganja di Stasiun, Mengenal Deutsche Bahn Perusahaan Kereta Jerman yang Mengumumkan Aturan Ini

Operator kereta di Jerman Deutsche Bahn atau DB mengumumkan melarang merokok ganja di area-area stasiun. Aturan ini berlaku mulai 1 Juni 2024

Baca Selengkapnya

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

6 hari lalu

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

KAI mengoperasikan sejumlah kereta api baru, di antaranya seperti KA Argo Merbabu relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng (pp).

Baca Selengkapnya

5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur

6 hari lalu

5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur

Saat bepergian jarak jauh menggunakan kereta, ketahui beberapa tips memilih kursi kereta agar tidak mundur. Berikut ini tipsnya.

Baca Selengkapnya

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

6 hari lalu

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

EVP of Corporate Secretary PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji mengatakan penjualan tiket kereta api kelas Suite Class Compartment dan Luxury laris dibeli saat pelaksanaan angkutan masa Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Mengintip Desain Mewah Sleeper Train Venice Simplon-Orient-Express

7 hari lalu

Mengintip Desain Mewah Sleeper Train Venice Simplon-Orient-Express

Sleeper train L'Observatoire Venice Simplon-Orient-Express mulai beroperasi tahun 202

Baca Selengkapnya

Venice Simplon-Orient-Express Hadirkan Sleeper Train yang Dirancang Seniman

8 hari lalu

Venice Simplon-Orient-Express Hadirkan Sleeper Train yang Dirancang Seniman

Venice Simplon-Orient-Express pertama kalinya menghadirkan sleeper train yang dirancang khusus oleh seniman

Baca Selengkapnya

Dua Remaja Dipergoki Curi Baut Bantalan Rel Kereta Api

8 hari lalu

Dua Remaja Dipergoki Curi Baut Bantalan Rel Kereta Api

Mereka berencana menjual baut bantalan rel kereta api itu kepada penadah barang bekas.

Baca Selengkapnya

22 Hari Jadi Angkutan Lebaran, PT KAI Divre 1 Sumut Angkut 187.584 Penumpang

8 hari lalu

22 Hari Jadi Angkutan Lebaran, PT KAI Divre 1 Sumut Angkut 187.584 Penumpang

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI resmi menutup pelaksanaan Angkutan Lebaran 2024 yang telah berlangsung selama 22 hari sejak 31 Maret.

Baca Selengkapnya