Soal Jam Malam, Ridwal Kamil: Tetap sampai 03.00

Reporter

Rabu, 26 Februari 2014 05:26 WIB

Walikota Bandung, Ridwan Kamil memakai pangsi dan iket kepala pada "Rebo Nyunda" saat menjadi pemateri diskusi bertema Teror Geng Motor "Hantu" Bagi Warga Bandung di Gedung Indonesia Menggugat, Bandung, Jawa Barat. (19/2). TEMPO/Aditya Herlambang Putra

TEMPO.CO, Bandung: Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menegaskan, pembatasan jam operasional malam tidak akan berlangsung lama. Karena itu, Pemerintah Kota Bandung tidak akan membuat Peraturan Daerah (Perda) baru, sebagai acuan jam operasional bagi para pengusaha. "Ini hanya situasional dari pandangan kepolisian, dan saya yakin tidak akan berlangsung lama," kata Ridwan, saat ditemui Tempo di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukencana, Bandung, Selasa, 25 Februari 2014.

Jawaban dari keresahan masyarakat itu, Ridwan katakan, meski pihaknya belum merumuskan kembali pembatasan jam operasional malam ini. "Hari ini saya coba rumuskan dengan Polda Jabar," katanya.

Jika tidak merasa resah akan adanya kriminalitas di malam hari, Ridwan menambahkan, masyarakat berhak tidak mengikuti imbauan kepolisian. "Perda kan kesepakatan antar warga dan Pemkot. Perda Nomor 7 tahun 2011 soal operasional tempat hiburan malam, sudah disepakati sampai pukul 03.00." (Baca:
Aturan Baru, Tak Boleh Telat Nongkrong di Bandung)

Masalahnya, kata Ridwan, Pemkot Bandung menyerahkan segala urusan keamanan pada pihak kepolisian. Menurutnya, Pemerintah, Kepolisian dan TNI, memiliki garis koordinasi yang berbeda. Sehingga, Pemkot tidak dapat berpengaruh banyak untuk menindaki keresahan masyarakatnya. Namun, soal pembatasan operasional ini, kata Ridwan, keputusan ada di tangan kepolisian.

Ketua Komisi A DPRD Kota Bandung Haru Suandharu mengatakan, Pemerintah Kota dan Kepolisian belum menunjukkan keseriusan, dalam menangani keresahan masyarakat akan pembatasan jam operasional malam. "Jika Polisi akan memberlakukan imbauan ini dalam jangka waktu yang panjang, kami akan segera membuat Perda baru. Hingga tidak bentrok antara Perda dan imbauan polisi," kata Haru. Perda anyar itu bisa dirumuskan, jika polisi memiliki keseriusan, disertai dengan data yang akurat. (Baca: Kriminolog Pertanyakan Jam Cinderella di Bandung)

Sebaliknya, jika imbauan ini tidak berlangsung lama, pihaknya akan membiarkan Perda yang ada tetap berlaku. "Mungkin itu pandangan polisi soal kriminalitas malam. Sementara ini, Pemkot juga harus percaya sepenuhnya pada polisi," katanya.


PERSIANA GALIH



Terpopuler:
Pengakuan Sutan Bhatoegana Soal Ibas di Kasus SKK Migas
Ruhut: Bhatoegana Bohong, 12 Tahun Penjara!
Catherine Wilson Akui Terima Mobil dari Wawan









Advertising
Advertising


Berita terkait

Ridwan Kamil Punya 2 Surat Tugas, Golkar Belum Putuskan Maju Pilkada Jakarta atau Jabar

15 jam lalu

Ridwan Kamil Punya 2 Surat Tugas, Golkar Belum Putuskan Maju Pilkada Jakarta atau Jabar

Ketua DPP Golkar Dave Laksono mengatakan saat ini Ridwan Kamil memiliki dua surat tugas untuk Pilkada Jakarta dan Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

2 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

PAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani

2 hari lalu

PAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani

PAN juga telah menyiapkan sejumlah alternatif nama apabila nantinya Golkar menginginkan nama lain. Ada Eko Patrio dan Lula Kamal.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

3 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Maju-Mundur Istri Ridwan Kamil di Pemilihan Wali Kota Bandung, Ini Profil Atalia Praratya

3 hari lalu

Maju-Mundur Istri Ridwan Kamil di Pemilihan Wali Kota Bandung, Ini Profil Atalia Praratya

Kabar Atalia Praratya mundur dari pemilihan Wali Kota Bandung dibantah Waketum Golkar. Ini profil istri Ridwan Kamil tersebut.

Baca Selengkapnya

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

5 hari lalu

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Golkar Lebih Mendorong Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar daripada Jakarta, Apa Alasannya?

8 hari lalu

Golkar Lebih Mendorong Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar daripada Jakarta, Apa Alasannya?

Jika Ridwan Kamil maju di Pilkada Jabar, Golkar akan berfokus pada pencalonan Ahmad Zaki Iskandar dan Erwin Aksa di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Waketum Golkar Sebut Istri Ridwan Kamil Belum Mundur dari Bursa Calon Pilwalkot Bandung

8 hari lalu

Waketum Golkar Sebut Istri Ridwan Kamil Belum Mundur dari Bursa Calon Pilwalkot Bandung

Doli menyebut istri Ridwan Kamil itu belum tentu maju Pilwalkot Bandung dan melepas statusnya sebagai calon anggota DPR.

Baca Selengkapnya

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

9 hari lalu

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: Bursa Cagub Bersaing Sengit di Pilgub DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Sumatera Utara

13 hari lalu

Pilkada 2024: Bursa Cagub Bersaing Sengit di Pilgub DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Sumatera Utara

Sejumlah kandidat yang digadang-gadang akan maju sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur untuk Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya