Abu Kelud di Yogyakarta Tak Bisa Bersih Total

Reporter

Rabu, 19 Februari 2014 15:16 WIB

Pasukan Paskhas TNI AU melakukan pembersihan landasan bandara Adisutjipto dari abu vulkanik gunung Kelud, Yogyakarta, Sabtu (15/2). TEMPO/Suryo Wibowo

TEMPO.CO, Yogyakarta - Pembersihan abu vulkanik Gunung Kelud di kawasan Daerah Istimewa Yogyakarta hingga saat ini belum sepenuhnya bisa ditangani pemerintah daerah dengan baik. Masih banyak sisa abu di jalan raya. Padahal masa tanggap darurat abu vulkanik Kelud yang ditetapkan Gubernur DIY Sultan Hamengku Buwono X pada 14 Februari lalu akan berakhir pada 21 Februari mendatang.

”Bersih total enggak bisa,” kata Sultan saat ditemui di Kepatihan Yogyakarta, Rabu, 19 Februari 2014.

Meski demikian, Sultan merasa lega karena kebersihan Bandar Udara Adisutjipto dinilai sudah memadai. Personel Taruna Siaga Bencana (Tagana) DIY telah dikerahkan untuk membantu membersihkan bandara hingga pukul dua dinihari. Selain itu, 16 mobil pemadam kebakaran juga turut dikerahkan. “Yang penting (bandara) tetap bersih dan bisa dibuka,” kata Sultan.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY Gatot Saptadi menambahkan, pembersihan abu vulkanik membutuhkan waktu lama. Harapan paling besar adalah turunnya hujan. “Yang diutamakan saat ini adalah sekolah bisa beraktivitas dan perekonomian berjalan kembali,” kata Gatot.

Berdasarkan pantauan Tempo pada Rabu pagi, abu vulkanik di sepanjang jalan raya sudah relatif bersih. Hanya, banyak abu vulkanik yang masih dibiarkan menumpuk di tepi jalan. Ada pula tumpukan abu vulkanik yang berada di tengah jalan, seperti di ujung utara Jalan H.O.S. Cokroaminoto. Karung-karung plastik berisi abu juga masih menumpuk baik di tengah maupun di tepi jalan untuk menunggu giliran diangkut.

Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti menyatakan Pemerintah Kota Yogyakarta menggelar apel pembersihan debu vulkanik pada Rabu pagi. Apel itu melibatkan semua komponen Kota Yogyakarta dengan tujuan menciptakan kenyamanan belajar-mengajar di sekolah. Adapun sebelumnya Sultan telah mencanangkan aksi bersih-bersih bersama di lingkungan sekolah dan pasar pada 17-18 Februari 2014.

”Apakah dua hari cukup untuk bersih-bersih? Enggak cukup,” kata Haryadi di Kepatihan.

PITO AGUSTIN RUDIANA

Terpopuler
Risma Mau Mundur, Elite PDIP Terbang dan Merayu
Apel Pagi, Wali Kota Risma Setrap Dua PNS Baru
8 Kasus Plagiat yang Menghebohkan Indonesia
Suku Dayak Tebar Beras Kuning, Polisi Mundur
BNN: Heroin Roger Danuarta Langka di Indonesia

Berita terkait

3 Nama Soekarno, Kelahirannya Serba 6 dan Bersamaan Letusan Gunung Kelud

9 Juni 2022

3 Nama Soekarno, Kelahirannya Serba 6 dan Bersamaan Letusan Gunung Kelud

Presiden Pertama RI Soekarno, memiliki 3 nama. Di mana masa kecilnya?

Baca Selengkapnya

Kronologi Danau Kawah Gunung Kelud Berubah Warna, Ini Penjelasan PVMBG

1 April 2022

Kronologi Danau Kawah Gunung Kelud Berubah Warna, Ini Penjelasan PVMBG

Masyarakat dan wisatawan dilarang memasuki atau mendekat kawasan kawah aktif Gunung Kelud sementara waktu.

Baca Selengkapnya

Banjir Jombang Diduga Karena Tanggul Jebol

5 Februari 2021

Banjir Jombang Diduga Karena Tanggul Jebol

Banjir setinggi sekitar satu meter masih menggenangi dua desa di Jombang.

Baca Selengkapnya

Wisata Offroad Ini, Bikin Liburan Akhir Tahun Luar Biasa

7 Desember 2019

Wisata Offroad Ini, Bikin Liburan Akhir Tahun Luar Biasa

Libur akhir tahun sudah di depan mata. Bila pantai dan hotel mewah sudah sangat biasa, menjelajahi medan wisata offroad dengan jip bisa jadi pilihan.

Baca Selengkapnya

Kampung Anggrek dan Kebun Era Kolonial di Kaki Gunung Kelud

16 Oktober 2019

Kampung Anggrek dan Kebun Era Kolonial di Kaki Gunung Kelud

Kampung Anggrek di Kabupaten Kediri menjadi spot wisata baru, yang menjanjikan kesejukan perkebunan dan keindahan taman dengan latar Gunung Kelud.

Baca Selengkapnya

Tiga Waktu Terbaik Menikmati Panorama Gunung Kelud

28 Januari 2018

Tiga Waktu Terbaik Menikmati Panorama Gunung Kelud

Bila hendak merencanakan perjalanan ke Gunung Kelud, perhatikan rekomendasi waktu berikut ini supaya mendapatkan momentum yang tepat.

Baca Selengkapnya

Menengok Wajah Puncak Gunung Kelud yang Berubah Pasca-Erupsi

23 Januari 2018

Menengok Wajah Puncak Gunung Kelud yang Berubah Pasca-Erupsi

Puncak Gunung Kelud kini telah berubah wajah, kini mirip dengan Tangkuban Perahu atau Kelimutu yang punya danau kawah.

Baca Selengkapnya

Polisi Cari Sembilan Pendaki yang Terjebak di Gunung Kelud

7 November 2017

Polisi Cari Sembilan Pendaki yang Terjebak di Gunung Kelud

Jalur Tulungrejo yang dipilih para pendaki dianggap terjal.

Baca Selengkapnya

Badan Geologi Jelaskan 4 Penyebab Sumur Ambles di Kediri  

28 Mei 2017

Badan Geologi Jelaskan 4 Penyebab Sumur Ambles di Kediri  

Badan Geologi menemukan empat faktor penyebab ratusan sumur ambles di Kabupaten Kediri, Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Terungkap, Penyebab Ratusan Sumur Ambles di Kediri  

19 Mei 2017

Terungkap, Penyebab Ratusan Sumur Ambles di Kediri  

Tim peneliti dosen dan mahasiswa Program Studi Magister Manajemen Bencana UPN Veteran Yogyakarta mengetahui penyebab amblesnya sumur di Kediri.

Baca Selengkapnya