TEMPO.CO, Kendal - Banjir masih merendam 12.250 rumah di Kendal, Jawa Tengah, sejak Selasa, 4 Februari 2014. Banjir yang masuk ke rumah-rumah dengan ketinggian hingga 30 sentimeter itu terjadi di delapan desa yang tersebar di Kecamatan Kendal Kota, Brangsong, Ngampel, dan Patebon.
"Genangan banjir tinggal 50 persen," kata Paul Simamora, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kendal, Rabu, 5 Februari 2014. "Sudah tak ada pengungsi". (Baca juga: Ribuan Rumah di Kendal Terendam Banjir)
Puncak banjir terjadi sehari sebelumnya dengan ketinggian hingga 1,5 meter yang terjadi di 10 kecamatan. Jika sehari sebelumnya banjir merendam jalur lalu lintas Pantai Utara Kendal hingga puluhan kilometer, kini jalur yang masih terendam hanya di Kota Kendal dengan ketinggian mencapai 20 sentimeter.
Meski tak ada lagi kemacetan lalu lintas, arus kendaraan berjalan sangat lambat karena kendaraan menghindari lubang jalan yang terdapat di seluruh ruas jalan. Layanan publik di kantor pemerintahan sudah dibuka kembali setelah sehari sebelumnya lumpuh.
Banjir di Kendal menelan dua korban jiwa. Satu di antaranya belum ditemukan karena hanyut. Banjir juga merendam 2.596 hektare tanaman padi, 215 hektare tanaman jagung, 119 hektare kedelai, serta 5 hektare tanaman bawang merah.
SOHIRIN
Berita lain:
Ahok Curiga Ada Korupsi Miliaran di Sampah
Pakai Kapal 'Mewah', Australia Kirim Imigran ke RI
Ketika Bimbim Slank Temui Ahok Idolanya
Kakek 91 Tahun Jadi Wisudawan di Unpad
Ahok Kaget Usul 200 Truk Sampah Tak Masuk DPRD
Berita terkait
Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN
19 jam lalu
Juru Bicara Otorita IKN Troy Pantouw membenarkan banjir menggenangi Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kaltim, Jumat, 3 Mei 2024.
Baca SelengkapnyaBanjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga
1 hari lalu
Kabupaten Luwu turut dilanda banjir dan longsor akibat hujan sejak Jumat dinihari, 3 Mei 2024. BNPB melaporkan 14 warga lokal meninggal dunia.
Baca Selengkapnya33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi
1 hari lalu
Banjir merendam 33 desa di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan pada Jumat, 3 Mei 2024, pukul 03.03 WITA.
Baca SelengkapnyaBanjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang
1 hari lalu
Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.
Baca SelengkapnyaWali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan
2 hari lalu
Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).
Baca SelengkapnyaBanjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya
3 hari lalu
Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.
Baca SelengkapnyaBanjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang
3 hari lalu
Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania
Baca SelengkapnyaTop 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE
8 hari lalu
Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.
Baca SelengkapnyaTanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024
9 hari lalu
Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.
Baca SelengkapnyaBMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau
9 hari lalu
BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.
Baca Selengkapnya