Walikota Surabaya, Tri Rismaharini memberi keterangan di hadapan awak media saat tiba untuk melaporkan masalah di Kebun Binatang Surabaya (KBS) di gedung KPK, Jakarta (20/1). Rismaharini juga melaporkan penukaran satwa KBS dengan kendaraan berupa mobil Innova bekas dan sepeda motor sebagai kendaraan operasional KBS. TEMPO/Dhemas Reviyanto
TEMPO.CO, Surabaya - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menegaskan bahwa dirinya sama sekali tidak menginginkan untuk maju dalam pemilihan presiden mendatang. Dia tak memperdulikan hasil survei yang menyatakan bahwa dirinya merupakan pesaing terkuat Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo.
"Sedikit pun loh enggak ada keinginan. Sungguh," kata Risma kepada wartawan di gedung Dewan, Selasa, 4 Februari 2014. "Harus berapa kali toh aku ngomong."
Dalam survei Political Communication, 2 Februari 2014 lalu, Risma memperoleh suara sebanyak 19,1 persen. Survei tersebut merupakan ketiga kalinya yang menyatakan Risma merupakan pesaing terberat Jokowi. Sebelumnya, survei yang dilakukan oleh Universitas Indonesia menunjukkan indikasi yang sama.
"Biar pun orang jungkir balik kayak gimana, aku enggak kepingin. Biar pun survei 200 kali, aku enggak peduli," tegas Risma.
Menurut hasil survei tersebut, Risma disenangi responden karena dinilai berpengalaman dari segi pemerintahan, memiliki kinerja nyata di masyarakat, dan senang blusukan.(baca:Wali Kota Risma Mulai Blusukan Lagi)
Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ
2 hari lalu
Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ
Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sumba Timur, untuk memastikan penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ)
Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris
21 hari lalu
Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris
Lebaran di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Paris tahun ini dihadiri sedikitnya 150 orang Diaspora dan Warga Bangsa yang kuliah maupun bekerja dan tinggal di sekitaran Perancis.