Mengapa Kapal di Priok Ini Bisa Terbalik?

Reporter

Editor

Muchamad Nafi

Rabu, 15 Januari 2014 07:31 WIB

Petugas melakukan proses evakuasi kapal jenis roll on-roll off (Roro) KM BJL I yang tenggelam di dermaga 107 Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, (14/1). TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan, Bobby Mamahit, menyatakan masih meneliti terhadap kapal yang terbalik di Pelabuhan Tanjung Priok. "Namun, diduga terbaliknya kapal terjadi saat proses pengisian air tawar terhadap kapal," kata Bobby saat dihubungi Tempo, Rabu, 15 Januari 2014.

Ia menjelaskan, dugaan tersebut muncul lantaran sesaat sebelum terbalik kapal dalam keadaan diam, bersandar, serta tidak ada gelombang maupun ombak di sekitar kapal. Bobby mengungkapkan, penelitian tersebut berusaha mencari penyebab pergeseran titik berat kapal.

Kantor Kesyahbandaran Pelabuhan Tanjung Priok mengatakan, kapal jenis Ro-Ro dengan nama lambung BJL 1 terbalik di Dermaga 107 Pelabuhan Tanjung Priok kemarin. "Potensi pencemaran laut akibat tumpahan minyak dari kapal tersebut bisa dihindari," kata Kepala Bidang Keselamatan dan Laik Layar Kantor Kesyahbandaran Pelabuhan Tanjung Priok, Purgana, dalam keterangan resmi, Selasa, 14 Januari 2014.

Ia mengungkapkan, para petugas Penjagaan Laut dan Pantai (PLP) sudah memasang oil boom di perairan untuk mengelilingi badan kapal yang terapung dalam kondisi terbalik 90 derajat. Purgana menyebut Kapal BJL 1 milik perusahaan pelayaran PT Bangka Jaya Line itu masih bersandar di Dermaga 107, di samping dermaga kapal penumpang menjelang keberangkatannya pada pukul 02.45 WIB dinihari kemarin.

Kapal dengan bobot 2.555 gross tonnage (GT) dengan jalur pelayaran Tanjung Priok-Pangkal Balam (Belitung) tersebut miring dan nyaris tenggelam dalam persiapan keberangkatannya. Menurut Purgana, proses miringnya hingga terbaliknya kapal termasuk cepat. Ia menyebut awal kapal mengetahui kapal mulai miring pada pukul 02.45 WIB dan kapal terbalik 90 derajat pada 03.05 WIB pada Selasa, 14 Januari 2014.

"Kapal miring dan terbalik ke kiri dalam keadaan terapung di sisi dermaga," kata dia. Kapal Ro-Ro itu membawa 23 orang kru, 20 penumpang, serta sopir dan kernet sebanyak 24 orang. Sementara itu, ada enam kendaraan besar roda empat, 13 kendaraan kecil serta dua kendaraan roda dua. Ia mengungkapkan, para penumpang dan kru sudah dibawa ke rumah sakit.

Sementara itu, Kepala Seksi Operasi PLP Tanjung Priok, Yudi Kusmiyanto mengatakan kegiatan pemasangan oil boom dilakukan pada 08.30 WIB - 10.30 WIB kemarin. Selanjutnya, kegiatan penanganan dilanjutkan dengan pemasangan skimmer untuk menyedot tumpahan minyak. "Peralatan dan anggota tim melakukan penyedotan minyak yang tumpah dari kapal ke perairan," ujar Yudi.

MARIA YUNIAR

Terhangat:
Banjir Jakarta Anas Ditahan Ariel Sharon Terbang dari Halim Terminal Lebak Bulus

Terpopuler:
Akil Timbun Dolar di Tembok Ruang Karaoke
Urusan Makan Anas Urbaningrum Bisa Bikin Repot KPK
Arti Kado Tahun Baru Anas Versi Ipar SBY

Berita terkait

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

1 hari lalu

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

Kemenhub akan terus mengevaluasi penataan bandara secara umum, termasuk bandara internasional.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

7 hari lalu

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

Hindari risiko fatal dengan travel gelap. Ketahui dampak buruknya, termasuk kecelakaan, asuransi, dan tarif tak jelas.

Baca Selengkapnya

Dirjen Hubud Apresiasi Kinerja Karyawan AirNav

11 hari lalu

Dirjen Hubud Apresiasi Kinerja Karyawan AirNav

Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) atau AirNav Indonesia, menerima kunjungan kerja Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Maria Kristi Endah Murni.

Baca Selengkapnya

Arus Balik: Jumlah Penumpang Kereta hingga Angka Kecelakaan Turun

11 hari lalu

Arus Balik: Jumlah Penumpang Kereta hingga Angka Kecelakaan Turun

Setelah Lebaran 2024, gelombang arus balik memulai perjalanan banyak orang kembali ke perantauan

Baca Selengkapnya

Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

12 hari lalu

Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memberangkatkan peserta arus balik gratis Lebaran 2024 dengan 160 bus.

Baca Selengkapnya

Terminal Tirtonadi Solo Mulai Kirim Sepeda Motor Peserta Mudik Gratis Lebaran 2024 Kembali ke Perantauan

14 hari lalu

Terminal Tirtonadi Solo Mulai Kirim Sepeda Motor Peserta Mudik Gratis Lebaran 2024 Kembali ke Perantauan

Loading pengiriman sepeda motor, masuk ke truk, dan diberangkatkan sekitar pukul 14.00 menuju ke Terminal Pulo Gadung.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Siapkan 3 Armada Kapal Rute Panjang-Ciwandan untuk Arus Balik Lebaran

14 hari lalu

Kemenhub Siapkan 3 Armada Kapal Rute Panjang-Ciwandan untuk Arus Balik Lebaran

Kapal tersebut diperuntukkan bagi kendaraan sepeda motor dan mobil kecil. Sedangkan selama arus balik, truk 3 sumbu untuk sementara tak diperbolehkan.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Siapkan Rencana Cadangan Penyeberangan Sumatera-Jawa

14 hari lalu

Pemerintah Siapkan Rencana Cadangan Penyeberangan Sumatera-Jawa

Salah satu instruksinya yakni mempercepat dikeluarkannya Surat Perintah Berlayar (SPB) kapal.

Baca Selengkapnya

Menhub Tinjau Persiapan Arus Balik di Bandara Soekarno-Hatta

15 hari lalu

Menhub Tinjau Persiapan Arus Balik di Bandara Soekarno-Hatta

AirNav Indonesia diminta untuk mengoptimalkan runway ketiga di Bandara Soekarno-Hatta.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek Diduga karena Sopir Mengantuk

19 hari lalu

Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek Diduga karena Sopir Mengantuk

Kecelakaan di ruas Tol Jakarta-Cikampek selama arus mudik lebaran diduga karena sopir mengantuk.

Baca Selengkapnya