Pemerintah Yogya Dinilai Lamban Atasi Kemacetan

Reporter

Kamis, 2 Januari 2014 14:33 WIB

Andong Malioboro. TEMPO/Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta dinilai lambat mengatasi kemacetan lalu lintas. Terbukti, lalu lintas kian macet. Puncaknya, saat libur akhir tahun dan perayaan tahun baru. “Pemerintah DIY lamban mengambil tindakan. Banyak wacana dan kebijakan, tapi tidak direalisasikan,” kata Ketua Lembaga Konsumen Yogyakarta, J. Widijantoro, kepada Tempo, kemarin.

Dia mencontohkan, rencana kebijakan soal penetapan Malioboro sebagai kawasan pedestrian, yang sudah lama digulirkan. Namun, hingga saat ini belum ada realisasinya. Bahkan, Gubernur DIY Sultan Hamengku Buwono X, pada 2 Januari 2014, mengemukakan akan membentuk tim untuk mengkaji solusi kemacetan di DIY. “Lebih baik direalisasikan dulu wacana yang dulu. Dimulai dari Malioboro, sambil melakukan pengkajian oleh tim saat ini,” kata dia.

Dia meminta pelaku usaha di kawasan Malioboro tidak terlalu khawatir usahanya akan sepi pengunjung. Dampak itu dikhawatirkan muncul setelah Malioboro menjadi area khusus pejalan kaki. “Kekhawatiran itu berlebihan. Kan belum diterapkan,” kata Widijantoro.

Widijantoro yakin masyarakat tidak akan keberatan berjalan kaki di Malioboro. Apalagi jaraknya hanya sepanjang satu kilometer. “Enggak masalah. Itu soal kebiasaan saja,” kata dia lagi.

Sultan mengakui, lalu lintas di wilayah DIY, khususnya Kota Yogyakarta, kian macet. Padahal upaya antisipasi telah dilakukan. Salah satunya ketika masyarakat Yogya merayakan momen tahun baru.

Perayaan dialihkan ke titik-titik lain, di luar Malioboro. Nyatanya, saat puncak perayaan, kawasan itu tetap macet. “Apa yang mau dilihat di sana, wong enggak ada apa-apa. Dan saya kan, enggak mungkin melarang masyarakat datang ke Yogyakarta,” kata Sultan saat ditemui di Kepatihan, Yogyakarta, kemarin.

Menurut Sultan, masyarakat Yogyakarta merasa belum puas bila belum melalui Malioboro. Begitu pula masyarakat dari luar Yogyakarta, merasa belum ke Yogya kalau belum sampai Malioboro. Upaya yang akan dilakukan Sultan untuk mengatasi perkara ini antara lain membentuk tim untuk melakukan kajian, minimal feasibility study awal. “Perkara duitnya dari mana, itu teknis. Yang penting, sudah punya hasil studi untuk ditawarkan,” kata Sultan.

Kajian itu misalnya, cara mengurai kemacetan di Jalan Kaliurang dari Universitas Gadjah Mada menuju jalan lingkar utara, apakah memerlukan jembatan layang, atau terowongan. Begitu pula di perempatan Gondomanan. “Jadi kami akan buat pilihan-pilihan,” katanya.

PITO AGUSTIN RUDIANA


Terpopuler:
FPI Ancam Demo Polresta Depok
Teroris Ciputat Disebut Punya Usaha Optik
Densus 88 Geledah Rumah di Bogor
Teroris Ciputat Ngaku Pedagang dan Bisnis Laundry
Polisi Depok Tahan Lima Anggota FPI

Berita terkait

TomTom Traffic Index: London Termacet di Dunia, Jakarta Nomor Berapa?

11 Januari 2024

TomTom Traffic Index: London Termacet di Dunia, Jakarta Nomor Berapa?

TomTom Traffic Index kembali menerbitkan hasil survey kemacetan lalu lintas di kota-kota besar di dunia. Ada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Proyek Jembatan Mampang di Depok: Sudah Bikin Tambah Parah Macet dan Banjir, Mangkrak Pula

4 Januari 2024

Proyek Jembatan Mampang di Depok: Sudah Bikin Tambah Parah Macet dan Banjir, Mangkrak Pula

Warga Kota Depok mengeluhkan dampak proyek pembongkaran dan pembangunan ulang Jembatan Mampang di Jalan Raya Sawangan yang diduga tengah mangkrak itu.

Baca Selengkapnya

Baru Dilantik, Penjabat Bupati Bogor Ini Ditunggu Permasalahan dari Jalur Puncak sampai Parungpanjang

30 Desember 2023

Baru Dilantik, Penjabat Bupati Bogor Ini Ditunggu Permasalahan dari Jalur Puncak sampai Parungpanjang

Kabupaten Bogor selalu ramai setiap akhir tahun, penjabat Bupati Bogor baru dilantik diminta langsung bekerja di kawasan Puncak, antisipasi kemacetan.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Antisipasi Kemacetan di Jalan Tol hingga Lokasi Wisata saat Libur Nataru

5 Desember 2023

Kemenhub Antisipasi Kemacetan di Jalan Tol hingga Lokasi Wisata saat Libur Nataru

Kemenhub mengimbau masyarakat yang akan melakukan perjalanan saat libur Nataru mendatang agar memantau prakiraan cuaca.

Baca Selengkapnya

Cerita Anak-anak yang Nikmati Banjir di Simpang Mampang Depok

30 November 2023

Cerita Anak-anak yang Nikmati Banjir di Simpang Mampang Depok

Polisi jelaskan kronologi banjir yang surut dan meninggi lagi di Simpang Mampang, Depok, pada Rabu malam dan Kamis pagi 29-30 November 2023.

Baca Selengkapnya

Cerita Penonton Konser Coldplay asal Jawa Tengah: Perjuangan Setengah Tahun

16 November 2023

Cerita Penonton Konser Coldplay asal Jawa Tengah: Perjuangan Setengah Tahun

Konser Coldplay di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Rabu 15 November 2023, sukses menyedot banyak penggemarnya dari Jakarta dan luar Jakarta.

Baca Selengkapnya

Kemacetan Lalu Lintas Lagi Usai Bubaran Konser Coldplay di GBK

16 November 2023

Kemacetan Lalu Lintas Lagi Usai Bubaran Konser Coldplay di GBK

Arus lalu lintas di sekitar kawasan GBK Senayan terpantau macet pasca-konser Coldplay, Rabu menjelang tengah malam 15 November 2023.

Baca Selengkapnya

Macet Total Gara-gara Demo Tolak Coldplay, Motor Sampai Diangkat

15 November 2023

Macet Total Gara-gara Demo Tolak Coldplay, Motor Sampai Diangkat

Massa pendemo yang sempat mendesak masuk ke kawasan GBK--lokasi konser Coldplay--akhirnya menutup akses lalu lintas setempat.

Baca Selengkapnya

Peninggian Jembatan tanpa Sosialisasi Penyebab Sawangan Depok Macet Parah

28 Oktober 2023

Peninggian Jembatan tanpa Sosialisasi Penyebab Sawangan Depok Macet Parah

Polisi Depok baru turun ke jalan setelah mendapat laporan kemacetan lalu lintas di Sawangan itu. Sekalian dilakukan sosialisasi.

Baca Selengkapnya

Truk Molen Terguling di GDC Depok Sebabkan Kemacetan Parah, Ini yang Terjadi

20 September 2023

Truk Molen Terguling di GDC Depok Sebabkan Kemacetan Parah, Ini yang Terjadi

Truk molen terguling di Jalan Boulevard Grand Depok City (GDC) Kelurahan Tirtajaya, Kecamatan Sukmajaya, Depok, Rabu siang, 20 September 2023.

Baca Selengkapnya