Hasto Kristianto (kiri) bersama Sekjen DPP PDI Perjuangan Thahjo kumolo saat Pendaftaran partai Politik Peserta pemilu di KPU Jakarta, (14/08) TEMPO/Dasril Roszandi
TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan partainya belum membahas ihwal pengusungan bekas Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya, Bambang Dwi Hartono, sebagai Wakil Gubernur Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta. "Tidak ada wacana seperti itu," kata Hasto ketika dihubungi Tempo, Jumat, 6 Desember 2013.
Hasto mengatakan PDIP baru mengusung Bambang DH sebagai calon legislatif 2014. Di luar itu, partainya belum berniat memberikan jabatan kepala daerah kepada Bambang DH. "Biarkan semua di posisi masing-masing," kata Hasto.
Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok disebut-sebut mewacanakan Bambang Dwi Hartono sebagai duetnya menggantikan Joko Widodo. Hal itu mungkin saja terjadi bila Jokowi maju sebagai calon presiden 2014 dan Ahok otomatis menggantikannya sebagai DKI-1.
Ahok memproyeksikan Bambang DH sebagai wakil gubernur. Secara pribadi Ahok menyatakan memilih Bambang DH karena prestasinya membuat Kota Surabaya, Jawa Timur, menjadi modern dan lebih hijau. Kepada Tempo, Bambang DH mengaku telah “dipinang” Ahok. Berulang kali dalam berbagai kesempatan, kata Bambang, Ahok melontarkan keinginannya.